BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
3.1 Kerangka Konseptual
Kerangka konsep ini bertujuan untuk mengetahui gambaran peran keluarga dalam perawatan lansia dan kepuasan lansia pada keluarga yang tinggal
di Kelurahan Padang Matinggi Rantauprapat.
Skema 1. Kerangka konseptual penelitian Peran Keluarga dalam perawatan
lansia dan Kepuasan Lansia pada Keluarga
Keluarga dengan Lansia
Peran Keluarga dalam merawat Lansia
• Perawatan Fisik • Perawatan Psikologis
• Perawatan Sosial • Baik
• cukup
Kepuasan Lansia • Kenyataan
tangible • Empati
empathy • Cepat tanggap
responsiveness • Keandalan
reliability • Puas
• Cukup puas
Universitas Sumatera Utara
Keterangan: : variabel yang diteliti
: berhubungan
3.2 Defenisi Konseptual
Peran keluarga adalah tingkah laku spesifik yang diharapkan oleh seseorang dalam konteks keluarga. adapun peran keluarga dalam merawat lansia yaitu dalam
perawatan fisik, perawatan psikologis, perawatan sosial dan perawatan spiritual. Kepuasan lansia merupakan perasaan senang yang berasal dari perbandingan
antara pelayanan atau dukungan yang diterima lansia dengan apa yang diharapkan. Karakteristik yang penting dalam mengevaluasi kepuasan yaitu
Kenyataan Tangible, Empati Empathy, Cepat tanggap Responsiveness, Keandalan Reliability dan Jaminan Assurance.
3.3 Defenisi Operasional
Keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam perawatan lanjut usia di rumah agar dapat meningkatkan kualitas hidup lanjut usia dan agar lanjut usia
dapat menjalani hari tua yang menyenangkan. Adapun peran keluarga dalam perawatan lansia yaitu peran keluarga dalam perawatan fisik, psikologis, sosial,
dan spiritual. Peran keluarga dalam perawatan fisik yang meliputi pemenuhan kebutuhan
fisik lanjut usia, seperti makan, minum, mandi, berjalan, eliminasi, duduk, pakaian, pengobatan, kebersihan mulut dan gigi, olahraga dan istirahat. Peran
Universitas Sumatera Utara
keluarga dalam perawatan psikologis meliputi dalam hal pemenuhan kebutuhan psikis lanjut usia, seperti terhindar dari stres serta didengarkan nasehat dan
keluhannya. Peran keluarga dalam perawatan sosial meliputi pemenuhan
kebutuhan sosial lanjut usia, seperti berkelompok dengan teman sebaya, berkumpul dengan keluarga atau orang-orang yang ada di sekitarnya. Peran
keluarga dalam perawatan spiritual yang meliputi kebutuhan spiritual lanjut usia, seperti kelengkapan fasilitas dan kenyamanan ibadah lanjut usia.
Kepuasan lansia tergantung dari pelayanan yang diterima lansia dari lingkungannya yaitu keluarga sebagai orang yang terdekat karena lansia juga
ditandai oleh adanya integritas ego atau kepuasan. Kepuasan dapat dievaluasi melalui karakteristik kepuasan yaitu Kenyataan Tangible, Empati Empathy,
Cepat tanggap Responsiveness, Keandalan Reliability dan Jaminan Assurance
Kenyataan Tangible yaitu berupa penampilan fisik keluarga, fasilitas yang memadai yang diberikan keluarga serta keluarga memahami kebutuhan lansia.
Empati Empathy yaitu kesediaan keluarga untuk memberikan perhatian dan dukungan dalam setiap hal yang di hadapi lansia. Cepat tanggap Responsiveness
yaitu kemauan dari keluarga untuk membantu lansia dan memberikan jasabantuan dengan cepat serta mendengar dan mengatasi keluhan dari lansia.
Keandalan Reliability yaitu kemampuan untuk memberikan jasabantuan sesuai dengan yang dijanjikan, terpercaya, akurat dan konsisten. Jaminan Assurance
yaitu berupa kemampuan keluarga untuk menimbulkan keyakinan dan
Universitas Sumatera Utara
kepercayaan terhadap janji yang telah dikemukakan kepada lansia dengan menunjukkan perilaku yang baik.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODELOGI PENELITIAN