Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Batasan Operasional Definisi Operasional 1 Variabel Independen X

42

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan penelitian, maka penelitian ini adalah termasuk jenis penelitian asosiatif dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antar dua variabel atau lebih. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh current ratio, ukuran perusahaan firm size, financial leverage dan profitabilitas perusahaan ROE terhadap underpricing.

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan media internet dengan menggunakan situs www.idx.co.id dan www.yahoofinance.com. Waktu penelitian dilakukan dari bulan Juni 2016 sampai bulan Agustus 2016.

3.3. Batasan Operasional

Batasan operasional penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Variabel Dependen Variabel Terikat pada penelitian ini adalah Underpricing. b. Variabel Independen Variabel Bebas penelitian ini tediri dari Current Ratio X 1 , Ukuran Perusahaan X 2 , Financial Leverage X 3 , Profitabilitas Perusahaan X 4 . c. Objek penelitian ini adalah perusahaan yang sahamnya mengalami underpricing pada saat melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia periode Januari 2011 – Desember 2015. Universitas Sumatera Utara 43 3.4. Definisi Operasional 3.4.1 Variabel Independen X a. Current Ratio X 1 Current ratio adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban lancarnya dari aktiva lancar yang dimiliki perusahaan. Semakin tinggi rasio ini, berarti semakin besar kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial jangka pendek sehingga berpengaruh negatif terhadap tingkat underpricing. Perhitungan rasio ini adalah: b. Ukuran Perusahaan X 2 Pada umumnya ukuran perusahaan dapat dilihat dari total aktiva perusahaan tersebut pada tahun terakhir sebelum perusahaan tersebut listing. Ukuran perusahaan diukur dengan menghitung logaritma natural ln total aktiva tahun terakhir sebelum perusahaan tersebut listing. Semakin tinggi rasio ini maka akan semakin tinggi pula tingkat kepercayaan yang diberikan investor terhadap perusahaan sehingga berpengaruh negatif terhadap tingkat underpricing. c. Financial Leverage X 3 Tingkat leverage menggambarkan tingkat risiko dari perusahaan yang diukur dengan membandingkan total kewajiban perusahaan dengan total aktiva yang dimiliki perusahaan. Semakin tinggi tingkat leverage, semakin tinggi pula Universitas Sumatera Utara 44 tingkat ketidakpastian akan perusahaan yang menjadikan pihak manajemen dari investor lebih sulit dalam membuat prediksi perusahaan yang berarti rasio ini berpengaruh positif terhadap tingkat underpricing. Perhitungannya: d. Profitabilitas Perusahaan X 4 ROE merupakan sebuah rasio yang sering dipergunakan pemegang saham untuk menilai kinerja perusahaan yang bersangkutan. Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham perusahaan. Semakin tinggi rasio ini maka investor akan semakin tertarik untuk menanamkan sejumlah saham pada perusahaan tersebut karena perusahaan dianggap lebih mampu dan untuk memenuhi harapan investor akan keuntungan yang diperoleh atas dana yang diinvestasikan pada perusahaan tersebut, hal ini berarti rasio ini memberikan pengaruh negatif terhadap tingkat underpricing. Untuk mengukur ROE dapat digunakan rumus sebagai berikut: 3.4.2 Variabel Dependen Variabel Dependen pada penelitian ini adalah underpricing saham yang diukur dengan menggunakan initial return. Initial return adalah keuntungan yang diperoleh pemegang saham karena perbedaan harga saham yang dibeli dipasar perdana saat IPO dengan harga jual saham pada hari pertama di pasar sekunder. Universitas Sumatera Utara 45 Nilai nominal yang tinggi relatif menghasilkan persentase initial return yang kecil walaupun secara nominal memiliki nilai yang sama. Tabel 3.1 Operasionalisasi variabel Variabel Indikator Skala Ukur Current Ratio X 1 Rasio Ukuran Perusahaan X 2 Rasio Financial Leverage X 3 Rasio Return on Equity X 4 Rasio Underpricing Initial Return Y Rasio

3.5. Populasi dan Sampel

Dokumen yang terkait

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT UNDERPRICING PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Perusahaan Manufaktur yang Melakukan Initial Public Offering yang Terdaftar di BEI Periode 2011-

0 2 19

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia

0 0 31

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia

0 0 3

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Underpricing Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Perusahaan yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT UNDERPRICING SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 19

Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) Di Bursa Efek Indonesia

0 0 7