Penelitian Terdahulu Kerangka Pemikiran

Keterangan : Pd : Pendapatan usahatani TR= Total Revenue total penerimaan Rp = TR = P x Q Dimana P= harga jual Rp dan Q = jumlah produk kg TC = Total Cost total biaya Rp Mubyarto, 1994

2.3 Penelitian Terdahulu

Ari Firdausi 2014 dengan judul Tesis Analisis Tingkat Kinerja Kelompok Tani dan Hubungannya Dengan Tingkat Ketahanan Pangan Rumah Tangga Petani di Kecamatan Rasanae Timur Kota, menyimpulkan terdapatkorelasi atau hubungan yang positif antara tingkat kinerja kelompok tani dengan tingkat ketahanan pangan rumah tangga anggota kelompok tani. Arah hubungan antara tingkat kinerja kelompok tani dengantingkat ketahanan pangan rumah tangga petani adalah positif sehingga mengindikasikan pola hubungan antara kinerja kelompok tani dengan tingkat ketahanan pangan adalah searah. Fuad Lukman 2010 dengan skripsi berjudul Analisis Kinerja Penyuluh Berdasarkan Persepsi Kelompok Tani Ternak di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros menyimpulkan berdasarkan hasil penelitian tentang penilaian kinerja penyuluh diKecamatan Tompobulu Kabupaten Maros yang dilakukan oleh Mitra Penyuluhketua Kelompok Tani Ternak adalah 4096 point, dimana hal tersebut berartibahwa kinerja penyuluh di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros berada padakategori Cukup. Beberapa hal yang perlu di lakukan oleh penyuluh dalammeningkatkan kinerja agar optimal adalah penyusunan data Universitas Sumatera Utara perencananpenyuluhan, penerapan metoda penyuluhan, pengembangan swadaya dan wilayah,khususnya pengembangan profesi penyuluhan dalam menciptakan karya tulisilmiah agar lebih di tingkatkan dan sesuai dengan kebutuhan penyuluh dan petanipeternak di Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros. Hamidah 2014 dengan skripsi berjudul Evaluasi Kinerja Usaha Agribisnis Kerapu di Desa Pulau Sembilan Kecamatan Pangkalan Susu Kabupaten Langkat menyimpulkan bahwa kinerja usaha agribisnis kerapu didaerah penelitian adalah baik.Model analisis menggunakan CIPP dipadukan dengan tabulasi sederhana menggunakan indikator scoring dengan pertanyaan pada sampel.

2.4 Kerangka Pemikiran

Gabungan Kelompok Arih Ersada adalah gapoktan di daerah Sempajaya yang memiliki 11 kelompok tani pemula.Anggota kelompok tani petani di daerah tersebut memproduksi tanaman hortikultura.Adapun tujuan dibentuknya kelompok tani adalah untuk lebih meningkatkan dan mengembangkan kemampuan petani dan keluarganya sebagai subjek pembangunan pertanian melalui pendekatan kelompok agar lebih berperan dalam pembangunan. Kelompok tani merupakan suatu bentuk perkumpulan petani yang berfungsi sebagai media penyuluhan yang diharapkan lebih terarah dalam perubahan aktivitas usahatani yang lebih baik lagi. Aktivitas usahatani yang lebih baik dapat dilihat dari adanya peningkatan-peningkatan dalam produktivitas usahatani yang pada gilirannya akan meningkatkan pendapatan petani sehingga akan mendukung terciptanya kesejahteraan yang lebih baik bagi petani dan keluarganya. Universitas Sumatera Utara Penyuluhan pertanian bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani anggota kelompok tani melalui peningkatan produktifitas usaha taninya, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan mereka dan dengan peningkatan pendapatan maka kehidupan petani akan lebih sejahtera. Indikator kinerja kelompok tani dapat dilihat dengan menggunakan metode CIPP conteks, input, process, product . Dimana kinerja kelompok tani dilihat dari dasar mengatur keputusan perencaanan dalam kegiatan kelompok tani sampai ke tahap hasil dari rencana kegiatan kelompok tani yaitu peningkatan pendapatan petani.Digunakannya metode ini dikarenakan metode CIPP ini lebih komprehensif dibanding dengan metode lainnya. Skema Kerangka Pemikiran Keterangan : : Menyatakan Hubungan dapatan Petani 1. Tinggi 2. Sedang 3. Rendah Petani Kelompok Tani Model CIPP - Conteks - Input - Proses - Product Kinerja Kelompok Tani 1.Baik 2. Kurang Baik 3. Tidak Baik Universitas Sumatera Utara

2.5 Hipotesis Penelitian