47
BAB 4 KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Terdapat empat Faktor dominan atau utama yang mempengaruhi perilaku
merokok pada remaja di Kecamatan Padang Bolak Juluyaitu Media Iklan 21,38, Kurangnya Pengarahan Tentang Bahaya Merokok 16,31,
Faktor Lingkungan 9,25 dan Faktor Mudah Didapat 8,86. Variabel- variabel yang terlihatterobservasi adalah sebagai berikut:
F
1
= 0,717X
5
+ 0,504
7
+ 0,650X
8
+ 0,662X
10
+ 0,262X
11
F
2
= 0,750X
6
+ 0,351X
12
+ 0,822X
13
F
3
= 0,654X
2
+ 0,538X
9
F
4
= 0,550X
1
+ 0,882X
14
2. Dari faktor yang dibentuk terdapat variabel – variabel yang telah dibakukan yaitu faktor pertama yaitu media iklan, status merokok
orangtua, teman sebaya, kepribadian dan ketergantungan. Faktor kedua yaitu kedekatan orangtua, lingkungan sekolah, dan kurangnya pengarahan
tentang bahaya merokok. Faktor ketiga yaitu norma lingkungan dan gaya hidup. Faktor keempat yaitu sikap dan mudah didapat.
3. Keempat faktor yang menjadi penyebab perilaku merokok memberikan proporsi keragaman kumulatif sebesar 56,80 artinya menurut remaja
perokok responden dalam penelitian ini yang menjadi faktor utama penyebab perilaku merokok pada remaja di Kecamatan Padang Bolak Julu
sebesar 56,80 dan sisanya dapat dipengaruhi faktor-faktor lainnya yang tidak teridentifikasi oleh model penelitian.
Universitas Sumatera Utara
48 4. Dari keempat faktor yang dianalisis, faktor yang paling dominan yang
mempengaruhi perilaku merokok adalah faktor media iklan dengan jumlah
persentase keragaman total sebesar 21,38.
4.2 Saran
Menurut hasil penelitian diatas ada dua hal yang disampaikan sebagai saran, yaitu: 1. Disarankan kepada orang tua untuk memberikan pengetahuan dan
informasi mengenai dampak penggunaan rokok bagi kesehatan kepada anak-anaknya dan terus mengawasi anak dalam menyaksikan media iklan
sehingga diharapkan mampu mengubah sikap positif siswa terhadap rokok ke arah sikap yang negatif.
2. Disarankan agar di sekolah diberikan seminar dan informasi mengenai bahaya penggunaan rokok, selain itu sekolah sebaiknya melakukan
program pencegahan merokok sejak dini yang dapat disosialisasikan melalui panflet atau slogan anti rokok, sehingga sikap remaja menjadi
negatif terhadap rokok. 3. Disarankan kepada pihak sekolah agar bekerjasama dengan orangtua untuk
memberikan pengetahuan informasi tentang faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada siswa terutama pada faktor
lingkungan yang berperan dalam mempengaruhi siswa dalam berperilaku. Dan memberikan contoh perilaku yang baik kepada siswa dengan tidak
merokok di lingkungan dan di depan siswa. 4. Diharapkan agar penelitian ini dapat bermanfaat untuk peneliti lainnya,
agar penelitian lebih lanjut dapat menggali faktor-faktor lain yang mungkin berpengaruh terhadap perilaku merokok pada remaja.
Universitas Sumatera Utara
10
BAB 2 LANDASAN TEORI