Komponen Sikap Tingkatan Sikap

2 Pengaruh orang lain yang dianggap penting Pada umumnya, individu cenderung untuk memiliki sikap yang konformis atau searah dengan sikap orang yang dianggapnya penting. 3 Pengaruh kebudayaan Kebudayaan telah mewarnai sikap anggota masyarakatnya, karena kebudayaan pulalah yang memberi corak pengalaman individu-individu yang menjadi anggota kelompok masyarakat asuhannya. 4 Media massa Dalam penyampaian informasi sebagai tugas pokoknya, media massa membawa pula pesan-pesan yang berisi sugesti yang dapat mengarahkan opini seseorang. Adanya informasi baru mengenai sesuatu hal memberikan landasan kognitif baru bagi terbentuknya sikap terhadap hal tersebut. 5 Lembaga pendidikan dan lembaga agama Lembaga pendidikan serta lembaga agama sebagai suatu sistem yang mempunyai pengaruh dalam pembentukan sikap dikarenakan keduanya meletakkan dasar pengertian dan konsep moral dalam diri individu. 6 Pengaruh faktor emosional Suatu bentuk sikap merupakan pernyataan yang disadari oleh emosi yang berfungsi sebagai semacam penyaluran frustasi atau pengalihan bentuk mekanisme pertahanan ego.

e. Dimensi Sikap

Dalam bukunya yang berjudul Principles of Education and Psychological Measurement and Evaluation, Sax 1980 menunjukkan beberapa karakteristik dimensi sikap yaitu : 1 Sikap mempunyai arah Sikap terpilah pada dua arah kesetujuan yaitu apakah setuju atrau tidak setuju, apakah mendukung atau tidak mendukung, apakah memihak atau tidak memihak terhadap sesuatu atau seseorang sebagai objek. 2 Sikap memiliki intensitas Kedalaman atau kekuatan sikap terhadap sesuatu belum tentu sama walaupun arahnya mungkin tidak berbeda. 3 Sikap memiliki keluasan Kesetujuan atau tidaksetujuan terhadap suatu objek sikap dapat mengenai hanya aspek yang sedikit dan sangat spesifik akan tetapi dapat pula mencakup banyak sekali aspek yang ada pada objek sikap. 4 Sikap memiliki konsistensi Kesesuaian pernyataan sikap yang dikemukakan dengan responnya terhadap objek sikap termaksud. 5 Sikap memiliki spontanitas Menyangkut sejauh mana kesiapan individu untuk menyatakan sikapnya secara spontan Azwar, 2010.