PENGUJIAN PRODUK LATEKS KARET ALAM

38

3.6 PENGUJIAN PRODUK LATEKS KARET ALAM

3.6.1 UJI KEKUATAN TARIK TENSILE STRENGTH DENGAN ASTM D 412

Kekuatan tarik adalah salah satu sifat dasar dari bahan produk lateks karet alam yang terpenting dan sering digunakan untuk karakteristik suatu bahan produk lateks karet alam.Kekuatan tarik suatu bahan didefenisikan sebagai besarnya beban maksimum F maks yang digunakan untuk memutuskan spesimennya bahan dibagi dengan luas penampang awal Ao. Gambar 3.9 Sketsa Spesimen Uji Tarik ASTM D 412 Produk lateks karet alam dipilih dan dipotong membentuk spesimen untuk pengujiankekuatan tarik uji tarik sesuai dengan standar ASTM D 412. Pengujian kekuatan tarik dilakukan dengan tensometer terhadap tiap spesimen. Tensometer terlebih dahulu dikondisikan pada beban 100 kgf dengan kecepatan 500 mmmenit, kemudian dijepit kuat dengan penjepit yang ada dialat. Mesin dihidupkan dan spesimen akan tertarik ke atas spesimen diamati sampai putus, dicatat tegangan maksimum dan regangannya.

3.6.2 KARAKTERISTIK FOURIER TRANSFORM INFRA-RED FTIR

Sampel yang akan dianalisa dengan Fourier Transform Infra-Red FTIR yaitu berupa : 1. bahan penyerasi alkanolamida 2. Mikrokristal Selulosa Avicel 3. Produk lateks karet alam berpengisi mikrokristal selulosa dengan penyerasi alkanolamida dan produk lateks yang telah dilakukan perlakuan leaching Universitas Sumatera Utara 39 Tujuan dilakukan analisa ini adalah untuk melihat apakah ada atau tidak terbentuknya gugus amida dalam bahan penyerasi alkanolamida dan gugus baru dalam produk lateks karet alam dengan tambahan pengisi tepung kulit singkong dan bahan penyerasi alkanolamida. Analisa Fourier Transform Infra-Red FTIR dilakukan di Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara, Medan.

3.6.3 KARAKTERISASI SCANNING ELECTRON MICROSCOPE SEM

Sampel yang akan dianalisa dengan Scanning Electron Microscope SEM yaitu berupa : 1. Produk lateks karet dengan pengisi mikrokristal selulosa dan bahan penyerasi alkanolamida 2. Produk lateks karet dengan pengisi mikrokristal selulosa dan bahan penyerasi alkanolamida yang telah dilakukan perlakuan leaching. Tujuan dilakukan analisa ini adalah untuk melihat morfologi mikrokristal selulosa, morfologi penyebaran pengisi dalam matriks lateks karet alam dengan dan tanpa penambahan bahan penyerasi alkanolamida. Analisa Scanning Electron Microscope SEM dilakukan di Laboratorium Scanning Electron Microscope SEM,Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan. Universitas Sumatera Utara 40

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 KARAKTERISTIK FTIR FOURIER TRANSFORM INFRA RED

BAHAN PENYERASI ALKANOLAMIDA Karakterisasi FTIR Fourier Transform Infra Red bahan penyerasi alkanolamida dilakukan untuk mengidentifikasi gugus fungsi dari senyawa alkanolamida. Karakteristik FTIR dari bahan penyerasi alkanolamida dapat dilihat pada Gambar 4.1 di bawah ini. Keterangan analisa gugus fungsi [50] : - 3456,44 cm -1 : regang alkohol O–H - 2924,09 cm -1 : regang aldehid C–H - 2854,65 cm -1 : regang aldehid C–H - 1627,92 cm -1 : regang amida C=O - 1458,18 cm -1 : regang aldehid C–H - 1357,89 cm -1 : regang amina C–N - 1049,28 cm -1 : regang alkohol C–O Gambar 4.1 Karakteristik FTIR Bahan Penyerasi Alkanolamida 10 20 30 40 50 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 T r an smi tan si Panjang Gelombang cm -1 3456,44 2924,09 2854,65 1627,92 1357,89 1049,28 1458,18 Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Pengaruh Perlakuan Leaching Pada Film Lateks Karet Alam Berpengisi Selulosa Mikrokristal Dari Ampas Tebu Dengan Penyerasi Alkanolamida Terhadap Sifat Mekanik Film

8 45 136

Pengaruh Perlakuan Leaching Pada Film Lateks Karet Alam Berpengisi Selulosa Mikrokristal Dari Ampas Tebu Dengan Penyerasi Alkanolamida Terhadap Sifat Mekanik Film

0 0 27

Pengaruh Perlakuan Leaching Pada Film Lateks Karet Alam Berpengisi Selulosa Mikrokristal Dari Ampas Tebu Dengan Penyerasi Alkanolamida Terhadap Sifat Mekanik Film

0 0 2

Pengaruh Perlakuan Leaching Pada Film Lateks Karet Alam Berpengisi Selulosa Mikrokristal Dari Ampas Tebu Dengan Penyerasi Alkanolamida Terhadap Sifat Mekanik Film

0 0 6

Pengaruh Leaching Pada Produk Film Lateks Karet Alam Berpengisi Mikrokristal Selulosa Avicel Dengan Penambahan Penyerasi Alkanolamida

0 0 23

Pengaruh Leaching Pada Produk Film Lateks Karet Alam Berpengisi Mikrokristal Selulosa Avicel Dengan Penambahan Penyerasi Alkanolamida

0 0 2

Pengaruh Leaching Pada Produk Film Lateks Karet Alam Berpengisi Mikrokristal Selulosa Avicel Dengan Penambahan Penyerasi Alkanolamida

0 0 5

Pengaruh Leaching Pada Produk Film Lateks Karet Alam Berpengisi Mikrokristal Selulosa Avicel Dengan Penambahan Penyerasi Alkanolamida

0 3 15

Pengaruh Leaching Pada Produk Film Lateks Karet Alam Berpengisi Mikrokristal Selulosa Avicel Dengan Penambahan Penyerasi Alkanolamida

0 0 6

Pengaruh Leaching Pada Produk Film Lateks Karet Alam Berpengisi Mikrokristal Selulosa Avicel Dengan Penambahan Penyerasi Alkanolamida

0 0 12