Evaluasi model reflektif, TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

Lanjutan Tabel 2 No Nama Perusahaan Kode Perusahaan 31 PT Krakatau Steel KRAS 32 PT Lippo Karawaci Tbk LPKR 33 PT PP London Sumatra Indonesia Tbk LSIP 34 PT Perusahaan Gas Negara Tbk PGAS 35 PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk PTBA 36 PT Semen Gresik Tbk SMGR 37 PT Timah Tbk TINS 38 PT Telekomunikasi Indonesia Tbk TLKM 39 PT Trada Maritime Tbk TRAM 40 PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk UNSP 41 PT United Tractors Tbk UNTR 42 PT Unilever Indonesia Tbk UNVR 3.3. Jenis Dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang terdiri dari data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif yang digunakan antara lain mengenai gambaran umum perusahaan serta peraturan perundang-undangan. Sedangkan data kuantitatif yang digunakan adalah data laporan keuangan tahunan perusahaan selama periode tahun 2007-2011, antara lain informasi pengungkapan CSR, likuiditas current ratio, profitabilitas ROA, ROE, leverage Debt to Equity Ratio CAR serta data harga saham. Data diperoleh antara lain dari: 1. Bursa Efek Indonesia www.idx.co.id 2. Finance.yahoo.com

3.4. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Untuk membantu pengolahan dan analisis data, maka digunakan bantuan komputer yang menggunakan alat statistik, yaitu sofware microsoft Excel dan smartPLS .

3.4.1. Variabel penelitian

Variabel dan indikator yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat dalam tabel 3 berikut ini : Tabel 3 Variabel dan indikator penelitian No Variabel laten Variabel indikator Defenisi operasional variabel Rujukan 1 Pengungkapan CSR Ekonomi Pengungkapan informasi CSR diukur dengan berdasarkan kriteria yang ditetapkan di dalam Global Reporting Initiatives GRI. Pendekatan untuk menghitung pengungkapan CSR yang digunakan yaitu pendekatan dikotomi. Setiap item CSR dalam instrumen penelitian diberi nilai 1 jika perusahaan mengungkapkan item tersebut dalam laporan tahunan dan diberi nilai 0 jika perusahaan tidak mengungkapkan. Kamil dan Herusetya 2012 Lingkungan Sosial HAM Masyarakat Tanggung jawab produk 2 Kinerja keuangan perusahaan Current Ratio Adalah rasio yang mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek , dengan rumus : Kamil dan Haerusetya 2012 ROA Adalah rasio yang menunjukkan hasil atas jumlah aktiva yang digunakan dalam perusahaan, dengan rumus : Sembiring 2005, Yuniasih dan Wirakusuma 2007, Anwar 2010 ROE Adalah rasio untuk mengukur laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri, dengan rumus : Sembiring 2005, Anwar 2010 Debt to Equity CAR Untuk perusahaan digunakan rasio Debt to Equity, adalah rasio yang digunakan untuk menilai utang dengan ekuitas dengan rumus : Sedangkan untuk perbankan digunakan Capital Adequacy Ratio, dengan rumus : Anggraini 2006, Sembiring 2005, Cheng dan Cristiawan 2011