Pengujian Inner Model Model Struktural
DAFTAR PUSTAKA
Almilia, Dewi dan Hartono. 2011. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial dan Dampaknya Terhadap Kinerja Keuangan dan Ukuran
Perusahaan. Fokus Ekonomi Vol. 10 No. 1 April 2011, Halaman 50 – 68. http:spicaalmilia.files.wordpress.com201110artikel-luciana-nurul-vidiana1.pdf.
diakses 29 Februari 2012
Anggraini, Fr, R. 2006. Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Keuangan Tahunan
Studi Empiris pada Perusahaan- Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta, Simposium Nasional Akuntansi 9. http:blog.umy.ac.idervinfiles201206K-
AKPM-24.pdf. diakses 29 Februari 2012
Barus, R. 2011. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Informasi CSR dalam Laporan Tahunan dan Pengaruhnya terhadap Harga Saham Studi empiris pada
Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Tesis pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Medan.
http:repository.usu.ac.idhandle12345678924470. diakses 16 April 2012
Budiartha, K. 2008. Cara Pandang Undang-undang RI No.40 tahun 2007 dan Undang- undang RI No.17 tahhun 2000 terhadap Corporate Social Responsibility CSR.
Buletin Studi Ekonomi Volume 13 nomor 2. diakses 29 Februari 2012 Gumanti, T.A. 2011. Manajemen Investasi konsep, teori dan aplikasi. Mitra Wacana
Media, Jakarta. Hasibuan. 2009. Pengaruh Karakteristik Perusahaan dan Ekonomi Makro Terhadap Return
Saham LQ45 di Bursa Efek Indonesia. Tesis pada Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara. Medan.
http:repository.usu.ac.idbitstream1234567893982109E02194.pdf. diakses 16 April 2012
Ikatan Akuntansi Indonesia. 2009. http:www.iaiglobal.or.id, diakses 25 Februari 2012 Junaid, A. 2009. “Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham pada Industri
Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ichsan Gorontalo, Volume 4 No 2, Edisi Mei-Juli. http:jurnal.pdii.lipi.go.idindex.php. diakses 27
Februari 2012
Kasmir. 2011. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta. Rajawali Pers. Manihuruk, C. Analisis Perbedaan Pergerakan Harga Saham dan Volume Perdagangan
Saham Sebelum dan Sesudah Pengumuman Laporan Keuangan. Jurnal LIPI. isjd.pdii.lipi.go.idadminjurnal31082029.pdf. diakses 13 Maret 2012.
Nasser, H. A. 2009. Pengaruh Karakteristik Perusahaan dan Ekonomi Makro Terhadap Return Saham LQ45 di Bursa Efek Indonesia. Tesis pada Sekolah Pascasarjana
Universitas Sumatera Utara. Medan. http:repository.usu.ac.idbitstream1234567893982109E02194.pdf. diakses 16
April 2012
Nor, H. 2011. Corporate Social Responsibility. Graha Ilmu. Yogyakarta. Novita dan Djakman CD. 2008. “Pengaruh Struktur Kepemilikan terhadap Luas
Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial CSR Disclosure pada Laporan Tahunan Perusahaan; Studi Empiris pada Perusahaan Publik yang Tercatat di Bursa Efek
Indonesia tahun 2006.” Makalah disampaikan pada Simposium Nasional Akuntansi XI, Pontianak, 22 – 25 Juli 2008.
http:pdeb.fe.ui.ac.idpdebpdebsavvywaredigitallibrarymodules. diakses 29 Februari 2012
Radyati, M.S. 2011. Manfaat CSR Bagi Perusahaan. www.mmcsrusakti.org. diakses 25 Mei 2012
Samsinar A, S. Haerani dan Gagaring P. 2009,
Pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility
Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Dan Harga Saham.
http:pasca.unhas.ac.idjurnalfiles38fa14eea5a58ca1179442fce7e9d761.pdf. diakses 22 Mei 2012
Sayekti, Y dan Wondabio, L.S. 2007. ”Pengaruh CSR Disclosure terhadap Earning Response Coefficient”. Makalah Disampaikan dalam Simposium Nasional Akuntansi
ke-10. Makasar, 26 – 28 Juli. https:alumni.perbanasinstitute.ac.idpdfAKPMAKPM08.pdf. diakses 23 Januari
2012 Sembiring, E.R. 2005. Karakteristik perusahaan dan pengungkapan tanggung Jawab sosial:
study empiris pada perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Jakarta
.
SNA VIII Solo, 15 – 16 September 2005, halaman 379-395. eprints.undip.ac.id9941. diakses 29
Februari 2012 Suharto, E. 2008. Corporate Social Responsibility Konsep dan Perkembangan Pemikiran,
Makalah disampaikan pada Workshop Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, Jogyakarta, 6 – 8 Mei 2008. http:pusham.uii.ac.iduplarticleid_edi_s.pdf, diakses
29 Februari 2012
______________. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan : Apa itu dan Apa Manfaatnya Bagi Perusahaan. Makalah disampaikan pada Seminar Dua Hari CSR : Strategi,
Management and Leadership, Intipesan, Jakarta, 13 – 14 Februari 2008. http:www.youscribe.comcataloguetousactualite-et-debat-de-
societephilanthropie-et-humanitaireaudit-csr-538661. diakses 29 Februari 2012
Sukada, S dan Jalal. 2008. Pelaporan Keberlanjutan: Alat Akuntabilitas dan Manajemen. Makalah yang disajikan pada pelatihan CSR : Strategi, Management and
Leadership, Jakarta,13 Februari 2008. http:www.csrindonesia.comdataarticles20080220114041-a.pdf. diakses 26 Mei
2012 Undang-undang No.19 Tahun 2003 tentang BUMN.
http:kementerianbumn.blogspot.com201006undang-undang-no-19-tahun-2003- tentang.html. diakses 9 Mei 2012
Undang-undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. http:prokum.esdm.go.iduu2007uu-40-2007.pdf. diakses 9 Mei 2012
Wibisono, Y. 2007. Membedah Konsep dan Aplikasi CSR. Gresik. Fascho Publishing. Yamin, Sofyan dan Kurniawan, Heri. 2009. Structural Equation Modeling belajar lebih
mudah teknik analisis data kuesioner dengan Lisrel – PLS. Jakarta. Salemba Infotek ______________________________ . 2011. Generasi Baru Mengolah Data dengan Partial
Least Square Path Modeling. Jakarta. Salemba Infotek
LAMPIRAN
Lampiran 1 Standar G3 Global Reporting Initiative GRI
Indikator Kinerja Ekonomi Aspek: Kinerja Ekonomi
EC1 Perolehan dan distribusi nilai ekonomi langsung, meliputi
pendapatan, biaya operasi, imbal jasa karyawan, donasi, dan investasi komunitas lainnya, laba ditahan, dan pembayaran kepada
penyandang dana serta pemerintah.
EC2 Implikasi finansial dan risiko lainnya akibat perubahan iklim serta
peluangnya bagi aktivitas organisasi. EC3
Jaminan kewajiban organisasi terhadap program imbalan pasti. EC4
Bantuan finansial yang signifikan dari pemerintah. Aspek : Kehadiran Pasar
EC5 Rentang rasio standar upah terendah dibandingkan dengan upah
minimum setempat pada lokasi operasi yang signifikan. EC6
Kebijakan, praktek, dan proporsi pengeluaran untuk pemasok lokal pada lokasi operasi yang signifikan.
EC7 Prosedur penerimaan pegawai lokal dan proporsi manajemen
senior lokal yang dipekerjakan pada lokasi operasi yang signifikan. Aspek: Dampak Ekonomi Tidak Langsung
EC8 Pembangunan dan dampak dari investasi infrastruktur serta jasa
yang diberikan untuk kepentingan publik secara komersial, natura, atau pro bono.
EC9 Pemahaman dan penjelasan dampak ekonomi tidak langsung yang
signifikan, termasuk seberapa luas dampaknya.
Indikator Kinerja Lingkungan Aspek: Material
EN1 Penggunaan Bahan; diperinci berdasarkan berat atau volume
EN2 Persentase Penggunaan Bahan Daur Ulang
Aspek: Energi EN3
Penggunaan Energi Langsung dari Sumberdaya Energi Primer EN4
Pemakaian Energi Tidak Langsung berdasarkan Sumber Primer EN5
Penghematan Energi melalui Konservasi dan Peningkatan Efisiensi EN6
Inisiatif untuk mendapatkan produk dan jasa berbasis energi efisien atau energi yang dapat diperbarui, serta pengurangan persyaratan
kebutuhan energi sebagai akibat dari inisiatif tersebut.
EN7 Inisiatif untuk mengurangi konsumsi energi tidak langsung dan
pengurangan yang dicapai Aspek: Air
EN8 Total pengambilan air per sumber
EN9 Sumber air yang terpengaruh secara signifikan akibat pengambilan
air
Lanjutan Lampiran 1
EN10 Persentase dan total volume air yang digunakan kembali dan
didaur ulang Aspek Biodiversitas Keanekaragaman Hayati
EN11 Lokasi dan Ukuran Tanah yang dimiliki, disewa, dikelola oleh
organisasi pelapor yang berlokasi di dalam, atau yang berdekatan dengan daerah yang diproteksi dilindungi atau daerah-daerah
yang memiliki nilai keanekaragaman hayati yang tinggi di luar daerah yang diproteksi
EN12 Uraian atas berbagai dampak signifikan yang diakibatkan oleh
aktivitas, produk, dan jasa organisasi pelapor terhadap keanekaragaman hayati di daerah yang diproteksi dilindungi dan
di daerah yang memiliki keanekaragaman hayati bernilai tinggi di luar daerah yang diproteksi dilindungi
EN13 Perlindungan dan Pemulihan Habitat
EN14 Strategi, tindakan, dan rencana mendatang untuk mengelola
dampak terhadap keanekaragaman hayati EN15
Jumlah spesies berdasarkan tingkat risiko kepunahan yang masuk dalam Daftar Merah IUCN IUCN Red List Species dan yang
masuk dalam daftar konservasi nasional dengan habitat di daerah- daerah yang terkena dampak operasi
Aspek: Emisi, Efluen dan Limbah EN16
Jumlah emisi gas rumah kaca yang sifatnya langsung maupun tidak langsung dirinci berdasarkan berat
EN17 Emisi gas rumah kaca tidak langsung lainnya diperinci berdasarkan
berat EN18
Inisiatif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pencapaiannya
EN19 Emisi bahan kimia yang merusak lapisan ozon ozone-depleting
substancesODS diperinci berdasarkan berat EN20
NOx, SOx dan emisi udara signifikan lainnya yang diperinci berdasarkan jenis dan berat
EN21 Jumlah buangan air menurut kualitas dan tujuan
EN22 Jumlah berat limbah menurut jenis dan metode pembuangan
EN23 Jumlah dan volume tumpahan yang signifikan
EN24 Berat limbah yang diangkut, diimpor, diekspor, atau diolah yang
dianggap berbahaya menurut Lampiran Konvensi Basel I, II, III dan VIII, dan persentase limbah yang diangkut secara
internasional.
EN25 Identitas, ukuran, status proteksi dan nilai keanekaragaman hayati
badan air serta habitat terkait yang secara signifikan dipengaruhi oleh pembuangan dan limpasan air organisasi pelapor.
Aspek: Produk dan Jasa EN26
Inisiatif untuk mengurangi dampak lingkungan produk dan jasa dan sejauh mana dampak pengurangan tersebut.