Musim puncak merupakan musim banyak ikan. Rata-rata nilai CPUE tertinggi pada selang lima tahun di atas adalah pada tahun 2011 adalah sebesar
1.337,10 kgtrip. Tahun 2010 menghasilkan nilai CPUE sebesar 433,63 kgtrip. Nilai ini merupakan nilai CPUE terendah pada selang waktu tersebut. Berbeda
dengan musim penangkapan yang lain, dari tahun ke tahun nilai rata-rata CPUE pada musim puncak adalah semakin bertambah atau naik.
5.1.5 Daerah penangkapan ikan dan jumlah hasil tangkapan pancing di sekitar rumpon
Lokasi penangkapan ikan dengan menggunakan pancing di sekitar rumpon umumnya berada di bagian selatan Jawa Barat yang meliputi perairan Selat
Panaitan, Karang Bolong, Tinjil, Ujung Kulon, Binuangeun, perairan Legundi, dan Cisokan. Keberagaman fishing ground ini disebabkan karena potensi ikan
yang menjadi sasaran tangkapan juga berbeda-beda pada setiap daerah. Sebaran daerah penangkapan yang akan dibahas dalam tulisan ini adalah daerah
penangkapan ikan pada kapal PSP 01. Kapal PSP 01 merupakan salah satu kapal penangkapan ikan yang
beroperasi menggunakan alat tangkap pancing di sekitar rumpon. Daerah penangkapan dengan kapal ini tersebar pada posisi 07
– 09 LS dan 105
– 107 BT. Daerah penangkapan ini meliputi dua wilayah, yaitu wilayah perairan barat
dan wilayah selatan. Selain posisi penangkapan ikan, jumlah hasil tangkapan pada setiap fishing ground akan diplotkan ke dalam peta sebaran penangkapan
ikan menggunakan pancing pada kapal PSP 01 tahun 2009-2010. Jumlah hasil tangkapan tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 15 Hasil tangkapan pancing menggunakan kapal PSP 01 tahun 2009 Fishing Ground
Musim Hasil Tangkapan
kg Tuna
Cakalang I Wilayah Barat
07 18’188 LS; 105
24’096 BT Paceklik
- -
Sedang I Maret 908
155 Sedang II
- -
Puncak -
- II Wilayah Selatan
07 35
’188 LS; 106 18
’096 BT Paceklik
- -
Sedang I Apr-Mei 1.268
306 Sedang II
- -
Puncak -
- II dan III Wilayah Selatan
07 35
’188 LS; 106 18’096 BT
07 59’847 LS; 106
25’112 BT Paceklik
316 170
Sedang I -
- Sedang II
1.104 501
Puncak 3.115
1.175
Sumber: Data primer 2012
Hasil tangkapan dominan tahun 2009 adalah tuna dan cakalang. Pada fishing ground I 07
18’188 LS; 105 24’096 BT hasil tangkapan pada musim
sedang I Maret adalah tuna 908 kg dan cakalang 155 kg, sedangkan pada musim paceklik dan musim puncak kapal PSP 01 tidak melakukan operasi penangkapan
ikan pada posisi tersebut. Musim sedang I April-Mei penangkapan dilakukan pada fishing ground II 07
35 ’188 LS; 106
18 ’096 BT dengan hasil tangkapan
tuna 1.268 kg dan cakalang 306 kg. Musim paceklik, musim sedang II, dan musim puncak dilakukan penangkapan ikan pada fishing ground II dan III
07 59’847 LS; 106
25’112 BT. Total kedua posisi ini menghasilkan hasil tangkapan terbesar pada musim puncak yaitu tuna 3.115 kg dan cakalang 1.175
kg. Hasil tangkapan dan musim penangkapan pada masing-masing fishing
ground I,II,II dan III dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 20 Hasil tangkapan pada fishing ground I tahun 2009
Gambar 21 Hasil tangkapan pada fishing ground II tahun 2009
Gambar 22 Hasil tangkapan pada fishing ground II dan III tahun 2009 Tabel 16 Hasil tangkapan pancing menggunakan kapal PSP 01 tahun 2010
Fishing Ground Musim
Hasil Tangkapan kg Tuna
Cakalang I Wilayah Barat
07 18’188 LS; 105
24’096 BT Paceklik Feb
201 -
Sedang I 584
- Sedang II Okt
640 -
Puncak Jul- Sept
2.275 80
II dan III Wilayah Selatan 07
35 ’188 LS; 106
18 ’096 BT
07 59’874 LS; 106
25’112 BT Paceklik
- -
Sedang I -
- Sedang II
Puncak Jun 581
- IV Wilayah Barat
07 20’35 LS; 105
47’15 BT Paceklik Jan
257 -
Sedang I -
- Sedang II
Puncak -
- V Wilayah Barat
07 37’45 LS; 105
46’30 BT Paceklik Jan
202 -
Sedang I Sedang II
- -
Puncak -
- VI Wilayah Barat
07 50’11 LS; 105
17’50 BT Paceklik Jan
276 -
Sedang I Sedang II
- -
Puncak -
-
Sumber: Data primer 2012
Hasil tangkapan dominan adalah tuna dan cakalang. Pada fishing ground I 07
18’188 LS; 105 24’096 BT hasil tangkapan terbesar terjadi pada musim
puncak terdiri dari tuna 2.275 kg dan cakalang 80 kg. Pada fishing ground II 07
35 ’188 LS; 106
18 ’096 BT dan III 07
59’874 LS; 106 25’112 BT musim
puncak besar hasil tangkapan tuna sebesar 581 kg. Sedangkan musim paceklik, musim sedang I, dan musim sedang II kapal PSP 01 tidak melakukan operasi
penangkapan ikan di fishing ground tersebut. Fishing ground IV dengan posisi 07
20’35 LS; 105 47’15 BT menghasilkan 257 kg tuna di musim paceklik, pada
musim sedang I, sedang II, dan musim puncak kapal PSP 01 tidak melakukan penangkapan di daerah tersebut. Selain pada fishing ground IV, operasi
penangkapan ikan pada musim paceklik juga dilakukan di fishing ground V 07
37’45 LS; 105 46’30 BT dan VI 07
50’11 LS; 105 17’50 BT. Hasil
tangkapan tuna pada musim puncak di fishing ground V adalah sebesar 202 kg dan pada fishing ground VI 276 kg.
Hasil tangkapan dan musim penangkapan pada masing-masing fishing ground I,II dan III, IV, V, VI dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Gambar 23 Hasil tangkapan pada fishing ground I tahun 2010
Gambar 24 Hasil tangkapan pada fishing ground II dan III tahun 2010
Gambar 25 Hasil tangkapan pada fishing ground IV tahun 2010
Gambar 26 Hasil tangkapan pada fishing ground V tahun 2010
Gambar 27 Hasil tangkapan pada fishing ground VI tahun 2010 Nilai CPUE dari kapal PSP 01 juga di plotkan ke dalam peta. Data nilai
CPUE pada tabel di atas akan di plotkan ke dalam peta sebaran penangkapan ikan menggunakan pancing rumpon pada kapal PSP 01.
Tabel 17 Nilai CPUE pancing pada kapal PSP 01 No
Musim Catch kg
Effort trip CPUE kgtrip
2009 2010
2009 2010
2009 2010
1 Musim paceklik
Desember-Februari 511
1.020 6
6 102,2
170,0 2
Musim sedang I Maret-Mei
3.001 1.909
11 8
272,8 238,6
3 Musim sedang II
Oktober-November 1.731
584 4
3 432,7
194,6 4
Musim puncak Juni-September
4.569 1.700
9 11
507,7 154,5
Sumber: data primer 2012
Nilai CPUE pada penangkapan menggunakan unit pancing di sekitar rumpon dengan kapal PSP 01 pada tahun 2009 meningkat dari musim paceklik
sampai dengan musim puncak. Nilai CPUE pada musim puncak adalah sebesar 507,7 kgtrip. Sedangkan pada tahun 2010 nilai CPUE terbesar ada pada musim
sedang I, hal ini bertolak belakang dengan teori yang menyebutkan bahwa nilai CPUE akan bertambah seiring dengan perkembangan musim. Perbedaan nilai
CPUE ini dapat disebabkan karena pada bulan November-Desember 2010 kapal PSP 01 sama sekali tidak melakukan penangkapan ikan sehingga mempengaruhi
nilai upaya penangkapan pada musim sedang II. Berhentinya operasi penangkapan kapal PSP 01 ini disebabkan karena kondisi fisik kapal yang kurang
baik. Selain itu dan hasil tangkapan yang sedikit pada musim puncak juga merupakan faktor yang menyebabkan nilai CPUE pada musim puncak lebih kecil.
Berikut ini dapat disajikan sebaran spasial daerah penangkapan ikan menggunakan pancing rumpon pada kapal PSP 01 tahun 2009-2010:
Gambar 28 CPUE dan lokasi penangkapan ikan kapal PSP 01 tahun 2009-2010
5.2 Pembahasan