lazimnya berupa bulion atau batangan emas dalam berbagai satuan berat gram sampai kilogram.
Dalam ilmu ekonomi harga dapat dikaitkan dengan nilai jual atau beli suatu produk barang atau jasa sekaligus sebagai variabel yang menentukan
komparasi produk atau barang sejenis. Dari pengertian tersebut, disimpulkan bahwa harga emas adalah nilai jual atau beli dari emas yang
merupakan logam mulia. Harga emas dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pasar valuta
asing internasional, harga bahan logam lainnya, dan pasar finansial secara global. Namun, yang sangat mempengaruhi harga emas adalah biaya
eksplorasi emas itu sendiri. Pertambangan emas itu sangat mahal. Ketika harga material dan biaya untuk karyawan naik, harga emas naik pula.
15
b. Pengaruh Harga Emas terhadap Deposito Mudharabah
Apabila harga emas dunia mengalami kenaikan, tingkat bagi hasil Deposito Mudharabah akan cenderung mengalami kenaikan. Sedangkan
penurunan harga emas dunia akan cenderung menurunkan tingkat bagi hasil Deposito Mudharabah. Maka terdapat hubungan positif antara harga
emas dengan tingkat bagi hasil mudharabah.
16
15
Zainal Abidin dan Sofia, Brilian Berinvestasi Valesa Properti, h. 53.
16
Imam Eko Ardianto dan Harjum Muharam, Model Estimasi Neural Network, Aplikasi Peramalan Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah dengan Variabel Makroekonomi Sebagai Penentu, h.4.
Maka, hubungan antara harga emas dengan Deposito Mudharabah adalah semakin tingginya harga emas maka akan menaikkan jumlah
deposito mudharabah. Sedangkan menurunya harga emas juga akan menurunkan jumlah Deposito Mudharabah.
3. Biaya Promosi
a. Pengertian
Biaya Promosi adalah bagian dari biaya penjualan yang dikeluarkan oleh Wajib Pajak dalam rangka memperkenalkan danatau menganjurkan
pemakaian suatu produk baik langsung maupun tidak langsung untuk mempertahankan danatau meningkatkan penjualan.
17
Promosi merupakan kegiatan marketing mix yang terakhir. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang sama penting dengan produk, harga, dan
lokasi. Dalam kegiatan ini setiap bank berusaha untuk mempromosikan seluruh produk dan jasa yang dimilikinya baik langsung maupun tidak
langsung. Promosi merupakan sarana yang paling ampuh untuk menarik dan
mempertahankan nasabahnya. Salah satu tujuan promosi bank adalah menginformasikan segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha
menarik calon nasabah yang baru. Kemudian promosi juga berfungsi
17
Ka nwil DJP Daerah Istimewa Yogyakarta , “Peraturan Pajak”, artikel diakses pada 24 Agustus 2016
pukul 23.38 dari http:kanwiljogja.pajak.go.idppajak.php?id=14440.
mengingatkan nasabah akan produk, promosi juga ikut memengaruhi nasabah untuk membeli dan akhirnya promosi juga akan meningkatkan
citra bank di mata para nasabahnya.
18
Empat metode promosi sebagai berikut:
19
a Periklanan: Penyajian penjualan non-personal yang dikomunikasikan melalui bentuk media atau non-media untuk mempengaruhi sejumlah
besar konsumen. b Promosi penjualan: Insentif jangka pendek untuk meningkatkan
pembelian atau penjualan suatu produk atau jasa dengan pembelian diharapkan terjadi sekarang juga.
c Hubungan masyarakat: Bertujuan membangun hubungan yang baik dengan
publik melalui
publisitas yang
menyenangkan, menumbuhkembangkan citra perusahaan yang baik menangani atau
melenyapkan desas-desus, cerita, dan peristiwa yang tidak menyenangakan.
d Penjualan perorangan: Manajemen armada penjualan adalah analisis , perencanaan, implementasi, dan pengendalian atas kegiatan para
wiraniaga. Di dalamnya termasuk menetapkan sasaran, strategi armada penjualan; merekrut, menyeleksi, melatih, mensupervisi serta
mengevaluasi armada penjualan perusahaan.
18
Kasmir, Pemasaran Bank, Edisi Revisi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2010, h. 155-156.
19
Zainul Arifin Yusuf, Kewirausahaan Tinjauan Teoritis Praktis Jakarta: Miranti Kencana Press,2010, h.173-179.