Tempat dan Waktu Penelitian Pertimbangan etik

4.6. Instrumen

Alat ukur pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Kuesioner ini disusun oleh peneliti berdasarkan teori dari tinjauan pustaka. Kuesioner terdiri dari dua bagian yaitu kuesioner data demografi dan kuesioner fungsi-fungsi manajemen keperawatan. 4.6.1. Kuesioner data demografi Kuesioner data demografi terdiri dari: usia, jenis kelamin, pendidikan terakhir, usia, lama kerja, status pekerjaan, dan unit bekerja . 4.6.2. Kuesioner fungsi manajemen keperawatan Kuesioner fungsi manajemen bertujuan untuk menganalisis peran kepala ruangan dalam melaksanakan fungsi manajemen keperawatan yang dipersepsikan perawat pelaksana di ruang rawat inap. Kuesioner fungsi manajemen keperawatan terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, ketenagaan, pengarahan, dan pengendalian. Kuesioner ini disusun dengan menggunakan bentuk pernyataan, kemudian responden diminta untuk memilih salah satu dari dua alternatif sesuai dengan apa yang dirasakan oleh perawat pelaksana. Skala untuk fungsi manajemen keperawatan memakai skala guttman. Kuesioner ini terdiri dari 50 pernyataan yang mewakili setiap peran kepala ruangan dalam melaksanakan fungsi manajemen keperawatan. Masing- masing fungsi manajemen terdiri dari 10 pernyataan. Kuesioner fungsi perencanaatan terdiri dari partisipasi 1, perencanaan pelatihan 2, perencanaan pertemuan 6, perencanaan pengendalian mutu 4, 7, perencanaan sumber daya 3, 5, 8, 9, perencanaan kegiatan 10. Kuesioner fungsi pengorganisasian terdiri dari struktur organisasi 11, pengelompokan kegiatan 12, 14, 19, koordinasi kegiatan 13, 15, 16, 17, 18, 19, 20. Kuesioner fungsi ketenagaan terdiri dari perekrutan 21, orientasi 22, 23, kebutuhan staf 24, 25, 27, 28, pengembangan staf 26, penjadwalan 29,30. Kuesioner fungsi pengarahan terdiri dari motivasi 31, 32, 33, 34, 35, 36, 39, 40, membantu pemecahan masalah 36, 37, 38. Kuesioner fungsi pengendalian terdiri dari penilaian kerja 41, 42, survei kepuasan 43, 44, 50, evaluasi dokumentasi 45, 48, pengendalian mutu 46, 47, 49. Kuesioner menggunakan pernyataan negatif dan pernyataan positif. Kuesioner pernyataan negatif adalah 36, 39, 46, 50. Kuesioner pernyataan positif adalah 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12, 13, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, 30, 31, 32, 33, 34, 35, 37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 44, 45, 47, 48, 49. Skor yang diberikan untuk setiap pernyataan negatif yaitu nilai 0 untuk jawaban ya dilakukan oleh kepala ruangan dan nilai 1 untuk jawaban tidak tidak dilakukan oleh kepala ruangan. Skor yang diberikan untuk pernyataan positif yaitu 1 untuk jawaban ya dilakukan oleh kepala ruangan dan nilai 0 untuk jawaban tidak tidak dilakukan oleh kepala ruangan. Banyak kelas akan dikategorikan menjadi 2 kelas. Nilai tertinggi adalah 50 dan nilai terendah adalah 0. Nilai skor diatas atau sama dengan 80 dikatakan dilakukan kepala ruangan, sedangkan nilai skor di bawah 80 dikatakan tidak dilakukan kepala ruangan. Maka didapatkan rentang skor: 0 - 39 = tidak dilakukan 40-55 = dilakukan

Dokumen yang terkait

Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan dengan Burnout Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

21 206 87

Kinerja Perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabanjahe

7 97 94

Kinerja Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Kabanjahe

12 147 94

Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan dengan Burnout Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 0 25

Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Ruangan dengan Burnout Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 0 15

Analisis Peran Kepala Ruangan dalam Pelaksanaan Fungsi Manajemen Keperawatan; Persepsi Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 1 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Manajemen Keperawatan 2.1.1 Defenisi - Analisis Peran Kepala Ruangan dalam Pelaksanaan Fungsi Manajemen Keperawatan; Persepsi Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 0 21

Analisis Peran Kepala Ruangan dalam Pelaksanaan Fungsi Manajemen Keperawatan; Persepsi Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 5 10

Analisis Peran Kepala Ruangan dalam Pelaksanaan Fungsi Manajemen Keperawatan; Persepsi Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 0 18

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Manajemen Keperawatan 2.1.1 Defenisi - Analisis Peran Kepala Ruangan dalam Pelaksanaan Fungsi Manajemen Keperawatan; Persepsi Perawat Pelaksana di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan

0 1 21