Teknik Pengumpulan Data Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian

International Tbk 9 INDS PT Indospring Tbk √ √ √ √ 7 10 INTA PT Intraco Penta Tbk √ √ √ √ 8 11 LPIN PT Multi Prima sejahtera Tbk √ √ √ - - 12 MASA PT Multistrada Arah Sarana Tbk √ √ √ √ 9 13 NIPS PT Nipress Tbk √ √ √ √ 10 14 ADMG PT Polychem Indonesia Tbk √ √ √ - - 15 PRAS PT Prima Alloy Tbk √ √ √ - - 16 SMSM PT Selamat Sempurna Tbk √ √ √ √ 11 17 SUGI PT Sugi Samapersada Tbk √ √ √ √ 12 18 TURI PT Tunas Ridean Tbk √ √ √ √ 13 19 UNTR PT United Tractor Tbk √ √ √ √ 14 Dari data yang sesuai dengan kriteria yang di atas maka diperoleh data sampel berjumlah 14 perusahaan.

D. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah teknik dokumentasi yaitu dengan mengumpulkan data berupa laporan keuangan setiap perusahaan yang termasuk dalam katagori perusahaan otomotif dan allied product setiap periode penelitian 2006-2008. Sumber data adalah Indonesian capital market directory ICMD dan situs Bursa Efek Indonesia BEI www.idx.co.id.

E. Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian

Variabel yang digunakan penelitian ini adalah : 1. Variabel Bebas Independent Variable Menurut Erlina 2008:43 “variabel bebas independent variable adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan mempunyai hubungan positif maupun negatif bagi variabel dependen lainnya”. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebasnya adalah debt ratio DR yaitu perbandingan antara total hutang dengan total aktiva, debt to equity ratio DER yaitu perbandingan antara total hutang dengan total ekuitas, longterm debt to asset ratio LDAR yaitu perbandingan antara total hutang jangka panjang dengan total aktiva dan longterm debt to equity ratio LDER yaitu perbandingan antara total hutang jangka panjang dengan ekuitas. 2. Variabel Terikat Dependent Variable Menurut Sugiyono 2008:59 “variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas”. Variabel dependen yang menjadi penelitian ini adalah earning per share EPS dari setiap perusahaan yang terpilih menjadi sampel. Earning per share merupakan ukuran kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan per lembar saham pemilik yang dapat dihitung dengan membagi laba bersih dibagi dengan jumlah saham yang beredar. Masing-masing variabel dalam penelitian ini dapat didefenisi operasionalkan seperti tabel berikut. Tabel 3.2 Defenisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian Variabel Defenisi Operasional Pengukuran Skala X 1 Debt Ratio DR Debt ratio, indikator untuk menentukan tingkat hutang perusahaan aktiva total hutang total x 100 Rasio X 2 Debt to equity ratio DER Debt to Equity Ratio DER, indikator untuk menentukan tingkat hutang suatu perusahaan sendiri modal hutang total x 100 Rasio X 3 Longterm debt to asset ratio LDAR Rasio ini indikator mengukur hutang jangka panjang terhadap aktiva aktiva total panjang jangka hutang total x 100 Rasio X 4 Longterm debt to equity ratio LDER Rasio ini indikator mengukur hutang jangka panjang terhadap ekuitas aktiva total panjang jangka hutang total x 100 Rasio Y Earning per share EPS Earning per share, kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan perlembar saham pemilik saham jumlah an bersangkut saham bagian laba Rasio

F. Metode Analisis Data