F. Kerangka Pikir
Di dalam pembelajaran IPA dibutuhkan suatu pemahaman yang baik.Untuk mencapai pemahaman tersebut dibutuhkan suatu pembelajaran yang bukan
dimulai dari konseptual, melainkan melalui pengamatan atau percobaan konkretuntuk
mencapai konsep
tersebut.Dengan menggunakan
pendekatankontekstualsiswa dapat melakukan suatu pembelajaran yang aktif. Dalam pembelajaran ini siswaakan mendapatkan pengalaman langsung dalam
menemukan suatu konsep. Dengan pengalaman langsung tersebut, siswa akan
lebih mudah memahami materi dan dengan demikian hasil belajar meningkat. G.
Hipotesis Tindakan
1. Upaya peningkatan minat dan hasil belajar siswa mata pelajaran IPA kelas IV
SD Kanisius Pugeran tahun pelajaran 20122013 dengan menggunakan pendekatan kontekstual dapat dilakukan dengan cara menerapkan komponen-
komponen pendekatan kontekstual dalam pembelajaran sebagai berikut : pendekatan kontekstual melibatkan tujuh komponen, yaitu: kontruktivitisme
Contructivisme, menemukan inquiry, bertanya questioning, masyarakat belajar Learning Community, pemodelan modelling, refleksi Reflection,
penilaian sebenarnya Authentic Assessment.
2. Penggunaan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan minat belajar siswa
pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Kanisius Pugeran tahun pelajaran
20122013
3. Penggunaan pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar siswa
pada mata pelajaran IPA kelas IV SD Kanisius Pugeran tahun pelajaran
20122013
40
BAB III PENDEKATAN PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, sedangkan model penelitian ini menggunakan model Khemis dan Taggart, yaitu sebagai berikut:
Siklus 1 Siklus Siklus 2
Gambar 1. Model Penelitian Khemis dan Taggart
Penelitian ini akan dilaksanakan dalam 2 siklus. Siklus pertama dan siklus kedua akan diadakan 2 kali pertemuan, setiap pertemuan 2JP , alokasi waktu
setiap 1JP adalah 35 menit.
B. Setting Penelitian
1. Tempat Penelitian
SD Kanisius Pugeran Yogyakarta Rencana
Tindakan Rencana
Tindakan
Refleksi
Observasi Pelaksanaan
Tindakan Observasi
Refleksi Pelaksanaan
Tindakan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI