Hasil Belajarsiswa
1. Nilai rata – rata siswa
2. Persentase siswa yang
mencapai KKM 61
45 65
60 70
70
2. Analisis Data
a. Minat belajar siswa
Untuk mengetahui peningkatan keaktifan siswa, perlu diketahui terlebih dulu rata-rata setiap indikator aktifitas dan rata-rata minat belajar
kelas.Data tersebut selanjutnya dibandingkan dengan data yang diperoleh siswa sebelum dilaksanakannya penelitian ini.
1
Penghitungan rata-rata setiap indikator Ada tiga indikator minat belajar yaitu, 1 perhatian, 2
ketertarikan, 3 dan rasa senang.Untuk mengetahui peningkatan
tersebut peneliti menghitung rata-rata setiap indikator. Berikut ini cara
menghitung rata-rata setiap indikator.
Indikator minat belajar 1 :
� ℎ �
� �
� ℎ ��
Indikator minat belajar 2 :
� ℎ �
� �
� ℎ ��
Indikator minat belajar 3 :
� ℎ �
� �
� ℎ ��
2
Rata-rata minat belajar yang diperoleh kelas
Dari rata-rata setiap indikator, maka dapat diperoleh rata-rata minat belajar kelas yang dihitung menggunakan rumus sebagai berikut:
Minat belajar kelas :
� � �
� �
1+2+3 3
Minat belajar siswadapat disimpulkan meningkat jika rata-rata setiap indikator mencapai target indikator keberhasilan penelitian pada
variabel minat belajar.
b. Hasil belajar siswa
Untuk melihat peningkatan prestasi belajar siswa, peneliti terlebih menghitung rata-rata kelas dan persentase jumlah siswa yang mencapai
KKM.Berikut ini adalah skoring dan penilaian prestasi belajar siswa. 1
Penghitungan skor evaluasi siswa scoring
Tes tertulis untuk mengukur pretasi belajar berupa tes obyektif dan essay, dengan jumlah 15 soal.
2
Penilaian
Pada tahap penilaian, jumlah skor yang diperoleh siswa diubah menjadi nilai. Langkah merubah jumlah skor hasil evaluasi siswa
menjadi nilai menggunakan rumus sebagai berikut:
Nilai =
� ��
�
x 10
3
Menghitung nilai rata-rata mean kelas
Menghitung nilai rata-rata pekerjaan siswa kelas IV SD Kanisius Pugeran, dilakukan dengan langkah sebagai berikut:
Nilai rata-rata mean :
� ℎ � ℎ ��
� ℎ ��
4
Persentase jumlah siswayang mencapai KKM
Prestasi :
� ℎ �� � � �
� ℎ ��
x 100
Peningkatan prestasi belajar siswa diukur berdasarkan dua tolak ukur, yaitu persentase jumlah siswa yang mencapai KKM dan peningkatan rata-
rata kelas.Jika persentase jumlah siswa yang mencapai KKM dan nilai rata- PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
rata kelas setelah dilakukan tindakan lebih tinggi dari persentase jumlah siswa yang mencapai KKM dan nilai rata-rata kelas sebelum tindakan, maka
prestasi belajar siswa dapat disimpulkan meningkat. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN