tertanggung terhadap pihak ketiga yang menyebabkan terjadinya kerugian masih dipegang tertanggung sendiri. Singkatnya, subrogasi penuh menurut Pasal 284
KUHD hanya diterapkan apabila penanggung telah membayar semua kerugian yang diderita tertanggung.
D. Dasar Hukum Asuransi Syariah
1. Al-Qur’an
Apabila dilihat sepintas keseluruhan ayat Al-Qur’an, tidak terdapat satu ayat pun yang menyebutkan istilah asuransi seperti yang kita kenal sekarang ini, baik
istilah “al-ta’min” ataupun al-takaful”. Namun demikian, walaupun tidak menyebutkan secara tegas, terdapat ayat yang menjelaskan tentang konsep
asuransi dan yang memiliki muatan nilai-nilai dasar yang ada dalam praktik asuransi. Di antara ayat-ayat Al-Qur’an tersebut antara lain :
33
a. Perintah Allah untuk Mempersiapkan Hari Depan
1 QS. Al-Hasyr 59 : 18
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memerhatikan apa yang telah dibuat untuk hari esok
masa depan. Dan bertakwalah kepada Allah sesungguhnya Allah Maha Mengetahui yang kamu kerjakan”.
2 QS. Yusuf 12 : 47 – 49
“Yusuf berkata, supaya kamu bertanam tujuh tahun lamanya sebagaimana biasa. Maka, apa yang kamu tuai hendaklah kamu biarkan
dibulirnya kecuali sedikit unuk kamu makan. Kemudian sesudah itu akan bulirnya kecuali sediki untuk kamu makan. Kemudian sesudah itu akan
datang tujuh tahun yang amat sult yang menghabiskan apa yang kamu simpan untuk menghadapinya tahun sulit, kecuali sedikit dari bibit
33
Wirdyaningsih, dkk, Bank dan Asuransi Islam Di Indonesia, Kencana, Jakarta, 2005, hlm 189.
Universitas Sumatera Utara
gandum yang kamu simpan. Kemudian akan datang tahun yang padanya manusia diberi hujan dengan cukup dan dimasa itu mereka memeras
anggur”.
b. Perintah Allah untuk Saling Menolong dan Bekerja Sama
1 QS. Al-Maidah 5 : 2
“…..Tolong-menolong kamu dalam mengerjakan kebaikan dan takwa dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan
bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa- Nya”.
2 QS. Al-Baqarah 2 : 185
“…..Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu….”
c. Perintah Allah untuk Saling Melindungi dalam Keadaan Susah
1 QS. Al-Auraisy 106 : 4
“yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan mengamankan mereka dari ketakutan”.
2 QS. Al-Baqarah 2 : 126
“Dan ingatlah ketika Ibrahim berdoa, “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini negeri yang aman sentosa selamat.
d. Perintah Allah untuk Bertawakal dan Optimis Berusaha
1 QS. Al-Taghaabun 64 : 11
“Tidak ada sesuatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah….”
2 QS. Luqman 3 : 34
“Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalan pengetahuan tentang hari kiamat; dan Dialah yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa
yang ada dalam rahim. Dan, tidak seorangpun yang dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan diusahakannya besoj; dan tiada seorangpun
Universitas Sumatera Utara
yang dapat mengetahui di bumi mana ia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.
e. Penghargaan Allah Terhadap Perbuatan Mulia yang Dilakukan