Nilai ekonomi pupuk

6.5.1. Nilai ekonomi pupuk

Untuk pupuk superfosfat biasanya

Nilai suatu pupuk ditentukan oleh diberikan secara tersendiri. Bila pupuk kandungan haranya. Pemilihan apakah kandang tersedia, penggunaan superfos- membeli pupuk majemuk atau tunggal, fat, kapur , dan pupuk kandang sangat seperti NaNO3, (NH4) 2(SO4)4, dan se- dianjurkan. bagainya adalah lebih memperhitungkan

kadara hara yang dibutuhkan dalam jumlah Natrium nitrat dan (NH4) 2(SO4)4 tinggi.

serta pupuk N serupa digunakn sebagi pupuk yang diberikan secara “ top dress-

Kadar analisa pupuk merupakan pili- ing” atau side dressing. han utama, karena semakin tinggi analisa

kadarnya terutama dari pupuk majemuk, Pupuk dapat diberikan secara ter- makin banyak hara yang dapat diperoleh pisah, asalkan cara pemberiannya tepat, setiap dolarnya.

dengan demikian biaya pencampuran

dapat dihemat.

Penggunaan pupuk majemuk be-

ranalisa tinggi belum familiar digunakan Salah satu kendala jika ingin men- di Indonesia. Para petani masih men- campur sendiri pupuk adalah ketersediaan

kapan pupuk harus diberikan. Di samping itu dibutuhkan pengeta-

Berbeda dengan kalium dan nitrogen huan khusus dalam metode pencamp-

(bentuk tertentu), kedua unsur ini berten- urannya, bergantung sifat dari pupuk itu densi untuk mobil dan bergerak keluar dari

sendiri. daerah penempatan semula. Gerakan um- Pencampuran juga membutuhkan umnya adalah vertikal, mengikuti gerakan bahan kodisioner agar campuran merata/ air, apakah keatas atau kebawah.

homogen. Bahan ini juga relatif sulit di-

pasaran. Oleh karenanya alasan ekonomis Translokasi ini sangat mempenga- untuk mencampur sendiri pupuk dinilai ruhi waktu dan cara penempatan N dan kurang ekonomis.

K. Misalnya sangatlah tidak sarankan

untuk memberikan N sekaligus karena

6.5.2 .Pergerakan pupuk dalam

kemungkinanpencucian.

waktu.

Pupuk nitrat dapat diberikan melalui Agar dapat mengetahui cara yang “top dressing” disebar di atas permukaan

paling tepat untuk memberikan pupuk tanah. Alasan ini digunakan karena sifat ke tanah maka terlebih dahulu kita harus nya yang mudah larut dan bertendensi mengetahui bagaimana gerakan dari pu- untuk bergerak ke bawah. puk tersebut dalam tanah.

Gerakan nitrogen dan juga K perlu di- Sebagai contoh fosfat merupakan hara pertimbangkan dalam penempatan pupuk,

yang tidak mobil, terkecuali pada tanah terutama ditinjau dari penempatan biji. yang berpasir. Akibatnya, ia dapat diab-

sorpsikan tanaman secara efektif, pupuk Bila pupuk ditempatkan secara larikan tersebut harus ditempatkan dalam daerah dibawah biji, gerakan garam keatas ber-

perkembangan akar. sama air kapiler dapat merusak pertana-

man. Hujan setelah tanam yang kemudian Pemberian melalui penyebaran dia-

disusul dengan musim kering panjang tas tanah, tidak mensuplai P bagi akar-

memungkinkan terjadinya kerusakan. akar tanaman yang tumbuhnya dalam.

Oleh karenanya jangan menempatkan pu- puk langsung diatas biji atau dipermukaan

Di samping imobilitas fosfat, jumlah

tanah.

pupuk yang diperlukan selama musim tanam, dan dapat hilang karena pencu-

6.6. Penyimpanan dan

Selanjutnya pupuk mudah tercecer

pengawasan mutu

dan atau tercampur satu sama lain. Dalam

pupuk

mengatasi pengaruh kelembapan perlu ad- anya perhatian khusus dalam pembuatan

6.6.1. Penyimpanan pupuk

gudang.

Penyimpanan pupuk merupakan su- Gudang permanen atau gudang atu hal yang perlu diperhatikan, kerena yang digunakan untuk penyimpanan pu-

penyimpanan pupuk yang ceroboh dapat puk dalam waktu yang lama, dinding dan merusak, sifat kimia dan fisik pupuk.

lantainya harus dibuat dari beton. Lantai Pupuk yang bersifat hidroskopis tidak gudang harus dilapisi dengan bahan as-

boleh disimpan secara ceroboh, pupuk pal atau bahan lain. tersebut dapat menjadi lembab dan men-

cair atau bila kelembapan berkurang pupuk Bagi kios pupuk, koperasi unit desa menjadi keras dan membentuk bongkah- yang menyimpan pupuk dalam waktu

bongkah besar sehingga sulit dalam hal pendek, dinding gudang hendaknya dibuat aplikasinya.

dari seng, jika lantai terbuat dari semen maka harus diberi alas balok berjarak 0.5-

Penyimpanan pupuk sering dilaku- 1m.

kan digudang-gudang pelabuhan. Gu-

dang daerah perkebunan dan koperasi Atap gudang tidak boleh bocor agar unit desa.

pupuk tidak terkena hujan yang dapat

merusak sifat fisik kimia pupuk. Gudang Penyimpanan Pupuk

Pupuk yang mengandung asam keras

Letak gudang pupuk harus jauh dari akan menghancurkan karung pembungkus api atau bahan yang mudah terbakar, pupuk, akibatnya pupuk tercecer bersatu dan gudang tidak boleh lembab.

sama lain dan terjadi reaksi kimia yang mengurangi mutu pupuk.

Kelembapan di dalam gudang dapat menimbulkan penggumpalan pupuk atau

Pintu gudang hendaknya diletakkan mecairnya pupuk. Mencairnya pupuk akan pada dua bagian sisi gudang sehingga

mempercepat rusaknya karung pembung- memudahkan pengambilan pupuk pen- kus pupuk.

gambilan pupuk persediaan lama dan memudahkan pula penyimpanan pupuk

Letak tumpukan

secara mudah terhadap letak pupuk.

Harus ada jarak cukup lebar antara Peredaran udara dalam gudang diusa- tumpukan satu dengan lainnya dan juga

hakan sebaik mungkin dan selalu segar, letak tumpukan pupuk dengan oleh karenanya dibutuhkan beberapa ven- dinding gudang. Hal ini penting tilasi yang pembukaan dan penutupannya disamping memudahkan pekerja dalam dapat diatur sedemikian rupa sesuai den- hal me- numpuk juga menghindari gan kondisi cuaca.

kelembaban yang tinggi jika menempel

pada dinding gudang. Tidak dibenarkan untuk mencapur

gudang untuk pupuk dengan gudang untuk - Karung yang ditumpuk

bii-bijian atau benih atau sebagainya, kare-

na dapat mempengaruhi kualitas pupuk. Tingginya tumpukan karung harus

mempunyai ukuran, berat, isi dan bahan Dalam hal penyimpanan pupuk se- yang bagian mulut karung mengarah ke

baiknya dilakukan pemisahan antara je- dalam. Cara ini memberikan tumpukan nis pupuk yang satu dengan lainnya. Hal yang mantap serta tidak mudah roboh. ini selain memudahkan pengawasan juga

untuk menjaga mutu pupuk.

Tinggi tumpukan

Tumpukan dalam gudang Tinggi tumpukan bergantung pada

alat apa yang digunakan sewaktu me- Tumpukan dalam gudang yang terlalu lakukan pekerjaan penumpukan. Bagi

tinggi akan menyebabkan rusaknya ka- yang menggunakan alat tumpukan dapat rung, dan tidak stabilnya tumpukannya.

mencapai 20 karung, akan tetapi jika

dengan tenaga manusia hanya 10 tum- Pupuk yang dibagian bawah akan pukan.

mengalami tekanan yang cukup tinggi

sehingga mengakibatkan pupuk menjadi

6.6.2 Pengawasan mutu pupuk

keras.

Pengawasan mutu pupuk mempun- Oleh karenanya dalam hal tumpukan yai arti segala-galanya bagi petani dalam

pupuk yang perlu diperhatikan adalah: proses peningkatan produksi pertanian.

Jaminan mutu pupuk, baik fisik mau- - Jaminan keamanan dan kualitas pun kimia dalam pupuk harus dicantumkan

makanan

pada bagian luar kemasan yang berisikan:

Peningkatan mutu produksi -

Melindungi tanah dan air dari ke- - Nama dan cap perusahaan pupuk

Berat bersih

rusakan

tersebut

- Komposisi kimia atau persentase Langkah-langkah dalam manaje- kandungan hara pupuk

men praktis pemupukan adalah sebagai -

Potensial kemasaman pupuk

berikut:

- Nama dan alamat produsen pupuk - Memilih jenis tanaman yang paling

sesuai dengan kondisi lingkungan di-

6.7. Manajemen pupuk dan

mana tanaman tersebut akan ditanam

pemupukan

Siapkan media tumbuh yang baik

sehingga tidak mengganggu kelan- Manajemen pemupukan yang baik

caran proses perkecambahan. akan menghasilkan peningkatan produk- - Gunakan Benih dan bibit yang ber- si secara kualitas dan kuantitas.

kualitas

Waktu tanam yang tepat agar ta- Dari beberapa hasil penelitian mem-

naman lebih mampu beradaptasi pada perlihatkan pemberian pupuk yang mem-

lingkungannya.

babi buta tanpa melakukan manajemen - Pengelolaan air yang baik yang benar menghasilkan pengrusakan lingkungan.

6.7.1 Manajemen hara N

Keuntungan dari melakukan manaje- Hara N dibutuhkan tanaman untuk men pemupukan adalah:

mendukung pertumbuhannya serta me- -

Dihasilkan paket pemupukan yang nentukan kualitas hasilnya. Berdasarkan efisien dan efektif kedua fungsi inilah pemupukan N pada

- Perhitungan ekonomi yang tinggi pada tanaman dilakukan tidak satu kali, bah- untung rugi penggunaan pupuk

kan sering petani memberikan pupuk N - Memperkecil kerusakan lingkungan yang berlebihan. - Lebih

fleksibel, dan bersifat spesifik Tujuan yang ingin dicapai dari pemu- bergantung pada jenis tanah atau pukan N yang kita lakukan adalah tidak

media tumbuh tanaman, dan sistem merusak lingkungan karena berlebihan, pertanian yang digunakan.

segera tersedia untuk dapat diambil tana- man, dan sesuai dengan kebutuhannya.

Langkah awal dari manajemen pe-mu- Beberapa jenis tanaman lebih me- pukan N adalah mengetahui status nitro- nyukai pemberian pupuk N melalui daun. gen tanah atau N dalam media tumbuh.

Nitrogen yang diaplikasikan melalui daun

dapat segera diambil tanaman. Hasil Disamping itu kita juga harus menge- penelitian menunjukkan lebih 50% nitrogen

tahui status N dalam air irigasi, terutama dapat diambil setelah 60 menit diaplikasi- untuk pertanian lahan basah. Dengan kan melalui daun dan lebih 90% setelah mengetahui kandungan hara yang dikan-

24 jam diaplikasikan. Teknik ini lebih efisien dung air irigasi maka kita akan memberi- untuk menghindari kehilangan N yang di-

kan pupuk N yang lebih tepat jumlahnya.

berikan.

Analisa tanaman juga dapat mem-

6.7.2. Manajemen pupuk P

bantu untuk mengetahui konsentrasi

hara dalam tanaman. Pupuk posfor tidak sama dengan pu-

puk nitrogen, umumnya pupuk ini lambat Berdasarkan ketiga hal diatas (status tersedia. Pergerakan pupuk ini yang relatif

N tanah, N pada air irigasi, dan analisa lambat menyebabkan pergerakannya tidak tanaman) kita membuat berapa yang begitu jauh dari pupuk ditempatkan. keluar/diambil tanaman dan sejumlah

berapa yang harus kita tambahkan Manajemen pemberian pupuk P

dapat dilakukan dengan langkah-langkah Hal yang tidak kalah pentingnya berikut:

adalah pemanfaatan jasad penambat

nitrogen , dan faktor-faktor yang meng- - Analisa tanah

hambat proses penambatan N tersebut.

Adalah lebih baik jika kita meng- Hasil analisa yang akurat memberi- gunakan pupuk N yang lambat tersedia, kan langkah yang tepat mengenai berapa sehingga N yang diberikan tidak hilang jumlah P yang harus ditambahkan. ataupun tercuci.

- Pemberian yang wajar Waktu yang tepat pemberian N mem-

bantu agar N yang diberikan dapat diam- Pupuk P dalam tanah mudah berubah bil tanaman pada waktu dibutuhkan.

ke dalam bentuk P yang tidak tersedia bagi tanaman. Oleh karenanya upaya men- gurangi bidang kontak pupuk ini dengan

penyebaran dalam barisan tanaman meru- pakan metode yang efektif dalam peng- gunaan pupuk ini. Pupuk ini juga dapat

diaplikasikan melalui air irigasi.

- Analisa tanaman

Kandungan P dalam tanaman meru- pakan gambaran ketersediaan P dalam

larutan tanah. Berdasarkan kandungan P yang ada dalam jaringan tanaman dan dibandingkan dengan P dalam tanah, kita

dapat menduga jumlah P yang harus dit- ambahkan