Tahap Engagement Tahapan Siklus Belajar 5E

LISTRIK untuk SMP MODEL – MODEL PEMBELAJARAN IPA DAN IMPLEMENTASINYA KELOMPOK KOMPETENSI D Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Fisika SMA 33 Tahap eksplanasi mendorong peserta didik untuk melakukan hal-hal berikut.  Menjelaskan konsep dan gagasannya dengan kalimat sendiri tentang masalah dan penyelesaian masalah.  Membiasakan peserta didik mendengar dan membandingkan penjelasan peserta didik lain.  Berdiskusi dalam kelompok kecil maupun diskusi kelas sehingga terbiasa mengemukakan gagasannya secara lisan.  Merekam dan memperbaiki gagasannya berdasarkan pertimbangannya pada saat diskusi.  Menggunakan simbol, terminologi dan bahasa formal.  Membandingkan pemikirannya dengan pemikiran sebelumnya.

d. Tahap Elaboration

Tahap berikutnya adalah elaboration atau disebut juga aplikasi konsep. Pada tahap ini peserta didik menerapkan konsep atau keterampilan pada situasi baru. Tahap ini memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk menggunakan konsep-konsep yang telah diperkenalkan untuk menyelidiki konsep-konsep tersebut lebih lanjut. Tahap elaborasi memberi kesempatan pada peserta didik untuk melakukan hal-hal berikut.  Membuat hubungan konseptual antara pengalaman baru dengan pengalaman sebelumnya, hubungan konsep yang dipelajari dengan konsep sebelumnya melalui penyelidikan ilmiah.  Menghubungkan gagasan, pemecahan masalah dan menerapkan gagasannya dalam situasi baru.  Menggunakan istilah dan deskripsi ilmiah.  Memperdalam pemahaman tentang konsep dan proses ilmiah.  Mengomunikasikan pemahamannya pada peserta didik lain.

e. Tahap Evaluation

Tahap terakhir adalah evaluation yang dilakukan pada seluruh pengalaman belajar peserta didik. Aspek yang dievaluasi pada tahap ini adalah pengetahuan atau keterampilan, aplikasi konsep, dan perubahan MODEL – MODEL PEMBELAJARAN IPA DAN IMPLEMENTASINYA KELOMPOK KOMPETENSI D 34 Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud proses berpikir peserta didik. Tahap evaluasi juga memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menilai cara belajarnya, mengevaluasi kemajuan belajar dan proses pembelajaran. Tahap evaluasi memberi kesempatan pada peserta didik untuk melakukan hal-hal berikut.  Mendemonstrasikan apa yang dipahami tentang penyelidikan ilmiah dan bagaimana menggunakan pengetahuannya dalam penyelidikan ilmiahnya, serta untuk mengevaluasi penyelidikan di kelas.  Mengkomunikasi gagasan terbaru pada peserta didik lain jika dengan tes lisan.  Menilai kemajuan belajar peserta didik dengan membandingkan pemahaman baru dengan pengetahuan awal peserta didik.  Menguji kedalaman pemahaman konsep peserta didik melalui pertanyaan. Pada model siklus belajar 6 tahap learning cycle 6E adalah pengembangan dari siklus belajar 5E dengan penambahan tahap elicitation, dilanjutkan, engagement, exploration, explanation, elaboration, dan evaluation. Pada model siklus belajar tujuh tahap learning cycle 7E, merupakan pengembangan dari model siklus belajar lima tahap 5E, dengan perubahan tahap engagement menjadi dua tahapan yaitu elicitation dan engagement,sedangkan pada tahap elaboration dan evaluation menjadi tiga tahapan menjadi elaboration, evaluation dan extension. Selain siklus belajar 5E, model siklus belajar yang lain tidak dibahas secara rinci pada buku guru ini.

D. Aktivitas Pembelajaran

Setelah mengkaji materi tentang model pembelajaran Discovery Learning, Project Based Learning, Problem Based Learning, Model Learning Cycle 5E, Anda dapat mencoba mengidentifikasi topik Fisika yang dapat disajikan menggunakan model-model pembelajaran tersebut. Selanjutnya Anda berlatih membuat skenario pembelajaran satu topik Fisika menggunakan model pembelajaran tersebut