Indikator Pencapaian Kompetensi Modul guru pembelajar IN SMA mapel Fisika kelompok kompetensi A, B, C, D, E, F, G, H, I, J FISIKA KK D

MODEL – MODEL PEMBELAJARAN IPA DAN IMPLEMENTASINYA KELOMPOK KOMPETENSI D 8 Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud 1 Stimulation stimulasipemberian rangsangan Pada tahap ini peserta didik dihadapkan pada sesuatu yang menimbulkan pertanyaan dan timbul keinginan untuk menyelidiki sendiri. Guru dapat memulai kegiatan pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan, anjuran membaca buku, dan aktivitas belajar lainnya yang mengarah pada persiapan pemecahan masalah. 2 Problem statement pernyataan identifikasi masalah Setelah dilakukan stimulation guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin masalah yang relevan dengan bahan pelajaran, kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis jawaban sementara atas pertanyaan masalah 3 Collection Data pengumpulan data Pada saat peserta didik melakukan eksperimen atau eksplorasi, guru memberi kesempatan kepada para siswa untuk mengumpulkan informasi sebanyak- banyaknya yang relevan untuk membuktikan benar atau tidaknya hipotesis. Data dapat diperoleh melalui membaca literatur, mengamati objek, wawancara dengan nara sumber, melakukan uji coba sendiri dan sebagainya. 4 Processing Data pengolahan data Pada tahap ini kegiatan mengolah data dan informasi dapat dilakukan melalui wawancara, observasi, dan sebagainya, lalu ditafsirkan. 5 Verification pembuktian Pada tahap ini peserta didik memeriksa hasil pengolahan data untuk membuktikan benar atau tidaknya hipotesis yang telah ditetapkan, dihubungkan dengan hasil data processing. 6 Generalization menarik kesimpulangeneralisasi Pada tahap generalisasi menarik kesimpulan peserta didik menarik kesimpulan yang dapat dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semua kejadian atau masalah yang sama, dengan memperhatikan hasil verifikasi.

b. Penerapan Model Discovery Learning pada pembelajaran Fisika

Banyak konsep Fisika yang dapat disajikan dengan model discovery learning dimana peserta dapat menemukan konsep Fisika melalui pemberian stimulus sampai menyimpulkan.