1. Sejarah Singkat dan Perkembangan Badan Investasi dan Promosi Sumatera Utara BAINPROMSU 2. Kedudukan, Tugas Pokok, dan Fungsi BAINPROM

34

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN

III. 1. Sejarah Singkat dan Perkembangan Badan Investasi dan Promosi Sumatera Utara BAINPROMSU

Sesuai dengan Peraturan Daerah Propinsi Sumatera Utara Nomor 4 Tahun 2001, BAINPROMSU adalah salah satu lembaga teknis daerah. Adapun yang dimaksud dengan lembaga teknis daerah adalah unsur penunjang pemerintah propinsi dalam rangka mendukung penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan daerah, yang terdiri dari badan dan kantor yang telah ada dan disempurnakan serta yang diintegrasikan dan dibentuk sesuai dengan kebutuhan daerah. BAINPROM semula bernama Badan Koordinasi Penanaman Modal BKPM sejak tahun 1967, kemudian pada tahun 1980 Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah BKPMD diadakan di daerah Sumatera Utara, Aceh, dan Kalimantan melalui Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 1980, lalu dalam rangka pengintegrasian vertikal menjadi perangkat daerah untuk melaksanakan kewenangan provinsi sebagai daerah otonom perlu menetapkan pembentukan, kependudukan, tugas, fungsi, dan organisasi lembaga teknis daerah Provinsi Sumatera Utara. Pemerintah Daerah Sumatera Utara mengeluarkan peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2001 tanggal 31 Juli 2001 tentang Lembaga Teknis Daerah Provinsi Sumatera Utara yang dikeluarkan oleh Gubernur Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara 35

III. 2. Kedudukan, Tugas Pokok, dan Fungsi BAINPROM

Badan Investasi dan Promosi adalah unsur penunjang pemerintah provinsi yang dipimpin oleh seorang kepala yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah. Badan ini mempunyai tugas membantu Kepala Daerah dalam penyelenggaraan investasi dan promosi termasuk dalam menentukan kebijaksanaan di bidang perencanaan penanaman modal dan promosi serta penilaian atas pelaksanaannya. Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Badan Investasi dan Promosi menyelenggarakan fungsi sebagai berikut : 1. Menyusun rencana-rencana penanaman modal yang garis besarnya berisikan tujuan, susunan prioritas, strategi, dan promosi penanaman modal. 2. Melakukan koordinasi dalam rangka pelayanan administrasi yang berhubungan dengan pelaksanaannya penanaman modal dan promosi. 3. Mengawasi persiapan dan perkembnagan pelaksanaan penanaman modal dan promosi untuk kepentingan penilaian, baik tentang pelaksanaan maupun tentang penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan. 4. Mengadakan penilaian mengenai permasalahan dan sumber-sumber potensi secara menyeluruh untuk kepentingan perencanaan penanaman modal dan promosi. 5. Menerbitkan surat persetujuan penanaman modal, pemberian fasilitas dan perizinan pelaksanaan penanaman modal dalam rangka PMA dan PMDN. 6. Memonitor pelaksanaan pengelolaan penanaman modal dan promosi. 7. Menyampaikan aporan secara berkala tentan pelaksanaan kegiatan kepada Gubernur Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara 36 KEPALA mempunyai tugas : 1. Membantu Gubernur Sumatera Utara di bidang penanaman modal dan promosi. 2. Memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan BAINPROMSU. 3. mengadakan hubungan dan kerja sama dan satuan-satuan organisasi dalam lingkungan instansi di pemerintahan Sumatera Utara, instansi vertikal, dan lembaga- lembaga lainnya sesuai dengan fungsi masing-masing untuk memperlancar tugasnya. WAKIL KEPALA mempunyai tugas : 1. Mewakili kepala dan memimpin BAINPROMSU apabila kepala berhalangan. 2. Mewakili kepala memimpin kegiatan intern BAINPROMSU sehari-hari. 3. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala. SEKRETARIAT Sekretariat dipimpin oleh sekretaris yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala. Sekretaris mempunyai tugas memberikan pelayanan administrasi dan ketatausahaan kepada seluruh satuan organisasi dalam lingkungan BAINPROMSU. Sekretariat terdiri dari : 1. Sub bagian umum yang mempunyai tugas : melakukan urusan surat menyurat dan kearsipan, kepegawaian, peningkatan kualitas sumber daya, rumah tangga, perjalanan dinas, pengelolaan barang-barang inventaris, pengendalian standar operasi prosedur surat menyurat, dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh sekretaris. 2. Sub bagian keuangan yang mempunyai tugas : melakukan urusan perencanaan kebutuhan keuangan, penataan, pengawasan, dan verifikasi keuangan internal. Universitas Sumatera Utara 37 3. Sub bagian organisasi dan hukum yang mempunyai tugas : melakukan urusan penataan optimalisasi kinerja organisasi sesuai dengan kebutuhan, melakukan urusan examinasi terhadap produk hukum surat menyurat yang dikeluarkan oleh BAINPROMSU, evaluasi dan monitoring, serta evaluasi hukum dan perundang- undangan. BIDANG BINA PERENCANAAN Bidang bina perencanaan dipimpin oleh seorang kepala bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala BAINPROMSU dan terdiri dari : 1. Sub bidang data dan statistik yang mempunyai tugas : melakukan survey potensi dan permasalahan di bidang penanaman modal serta sarana dan prasarana penunjangnya, melakukan kompilasi data tentang penanaman modal serta sarana dan prasarana penunjangnya. 2. Sub bidang analisa potensi yang mempunyai tugas : menyusun kebijakan-kebijakan dan program kegiatan penanaman modal serta sarana dan prasarana penunjangnya, merumuskan perencanaan dan program tahunan di bidang penanaman modal serta sarana dan prasarana penunjangnya. 3. Sub bidang pengembangan potensi yang mempunyai tugas : melakukan upaya- upaya pengembangan potensi dan penajaman prioritas tahunan serta sarana dan prasarana penunjangnya. Universitas Sumatera Utara 38 BIDANG BINA PROMOSI DAN INFORMASI Bidang bina promosi dan informasi dipimpin oleh seorang kepala bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala BAINPROMSU. Badan ini terdiri dari 3 sub bidang, yaitu : 1. Sub bidang promosi industri mempunyai tugas : menyiapkan dan menyusun bahan promosi bidang industri, menyusun rencana kegiatan bidang promosi industri, melaksanakan promosi potensi biang indutri, menampung permasalahan yang menyangkut bidang promosi industri dan mengkoordinasikan penyelesaiannya, dan membuat laporan secara berkala tentang pelaksanaan promosi di bidang industri. 2. Sub bidang promosi pertanian mempunyai tugas : menyiapkan dan menyusun bahan promosi bidang pertanian, menyusun rencana kegiatan bidang promosi pertanian, melaksanakan promosi potensi di bidang pertanian menampung permaslahan yang menyangkut bidang promosi pertanian dan mengkoordinasikan penyelesaiannya, serta membuat laporan secara berkala tentang pelaksanaan promosi bidang pertanian. 3. Sub bidang promosi jasa dan lain-lain mempunyai tugas : menyiapkan dan menyusun bahan promosi bidang jasa dan lain-lain, menyusun rencana kegiatan bidang promosi jasa dan lain-lain, menampung permasalahan yang menyangkut bidang promosi jasa dan lain-lain dan mengkoordinasikan penyelesaiannya, serta membuat laporan secara berkala tentang pelaksanaan promosi bidang jasa dan lain- lain. Universitas Sumatera Utara 39 BIDANG BINA PELAYANAN Bidang bina pelayanan dipimpin oleh seorang kepala bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepala BAINPROMSU. Badan ini terdiri dari 3 sub bidang, yaitu sebagai berikut : 1. Sub bidang bina pelayanan administrasi industri bertugas : memberikan bimbingan dan pelayanan perizinan dan sejenisnya bagi calon investor dan investor yang bergerak di lapangan usaha industri, meneliti dan menilai serta memproses permohonan perizinan dan sejenisnya bagi perusahaan PMA dan PMDN yang bergerak di lapangan usaha industri, memproses pembatalan bagi semua surat perizinan dan sejenisnya yang melanggar ketentuan bagi perusahaan PMAPMDN yang bergerak d lapangan usaha industri, serta memuat laporan bulanan secara berkala tentang surat persetujuanizin dan sejenisnya yang diterbitkan. 2. Sub bidang bina pelayanan administrasi pertanian bertugas : memberikan bimbingan dan pelayanan perizinan dan sejenisnya bagi calon investor di investor yang bergerak di lapangan usaha pertanian, meneliti dan menilai serta memproses permohonan perizinan dan sejenisnya bagi perusahaan PMA dan PMDN yang bergerakdi lapangan usaha pertanian, memproses pembatalan bagi semua surat persetujuanizin dan sejenisnya yang melanggar ketentuan bagi perusahaan PMAPMDN yang bergerak di lapangan usaha pertanian, serta membuat laporan bulanan secara berkla tentang surat persetujuanizin dan sejenisnya yang diterbitkan. 3. Sub bidang bina pelayanan administrasi jasa an lain-lain bertugas : memberikan bimbingan dan pelayanan perizinan bagi calon invesor dan investasi yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain, meneliti dan menilai serta memproses Universitas Sumatera Utara 40 permohonan perizinan dan sejenisnya bagi perusahaan PMA dan PMDN yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain, memproses pembatalan bagi semua surat persetujuanizin dan sejenisnya yang melanggar ketentuan bagi perusahaan PMAPMDN yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain, serta membuat laporan bulanan secara berkala tentang surat persetujuanizin dan sejenisnya yang diterbitkan. BIDANG BINA PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN Bidang bina pengawasan dan pengendalian dipimpin oleh seorang kepala bidang yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada kepala BAINPROMSU. Bidang ini terdiri dari 3 sub bidang yaitu sebagai berikut : 1. Sub bidang wasdal industri bertugas : melakukan monitoring, pengawasan, pengendalian, dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha industri, menampung masalah-masalah yang timbul menyangkut penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha industri serta mengkoordinasikan upaya penyelesaiannya, mengawasi persiapan dan perkembangan pelaksanaan penanaman modal untuk kepentingan penilaian, baik tentang laju pelaksanaan maupun tentang penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan dalam proyek-proyek yang bergerak di lapangan usaha industri, serta membuat laporan secara berkala atas pelaksanaan kegiatan penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha industri. 2. Sub bidang wasdal pertanian mempunyai tugas : melakukan monitoring, pengawasan, pengendalian, dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanaman modal Universitas Sumatera Utara 41 yang bergerak di lapangan usaha pertanian, menampung masalah-masalah yang timbul menyangkut penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha pertanian serta mengkoordinasikan upaya penyelesaiannya, mengawasi persiapan dan perkembangan pelaksanaan penanaman modal untuk kepentingan penilaian, baik tentang laju pelaksanaan maupun tentang penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan dalam proyek-proyek yang bergerak di lapangan usaha pertanian, serta membuat laporan secara berkala atas pelaksanaan kegiatan penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha pertanian. 3. Sub bidang wasdal jasa dan lain-lain bertugas : melakukan monitoring, pengawasan, pengendalian, dan evaluasi terhadap pelaksanaan penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain, menampung masalah-masalah yang timbul menyangkut penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain serta mengkoordinasikan upaya penyelesaiannya, mengawasi persiapan dan perkembangan pelaksanaan penanaman modal untuk kepentingan penilaian, baik tentang laju pelaksanaan maupun tentang penyesuaian-penyesuaian yang diperlukan dalam proyek-proyek yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain, serta membuat laporan secara berkala atas pelaksanaan kegiatan penanaman modal yang bergerak di lapangan usaha jasa dan lain-lain.

III. 3. Visi dan Misi BAINPROMSU