Tujuan MI Nurul Yaqin

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id karena itu perlu adanya pengetahuan pembelajaran baru agar nilai hasil belajar pada keterampilan membaca pemahaman siswa dapat memenuhi nilai sesuai KKM. Berdasarkan persentase ketuntasan dan rata-rata nilai di atas, peneliti menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe Send A Problem agar nilai nilai siswa pada keterampilan membaca pemahaman siswa pelajaran bahasa Indonesia kelas III Ibnu Mas’ud MI Nurul Yaqin meningkat sesuai dengan nilai KKM yakni 75.

2. Hasil Siklus I

Pada pelaksanaan siklus I ini peneliti menggunakan empat tahapan dalam prosesnya. Siklus I dilaksanakan pada hari kamis tanggal 31 Maret 2016. Pukul 12.30-13.40 WIB. 4 tahapan tersebut adalah rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Siklus I dilaksanakan dalam satu kali pertemuan dengan alokasi waktu 2x35 menit 2 jam pelajaran. Berikut ini 4 tahapan tersebut:

a. Persiapan Tindakan Perencanaan

Persiapan tindakan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: 1 Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran RPP: dalam hal ini peneliti membuat RPP yang akan dilaksanakan pada tahap kedua dari siklus I yaitu tahap pelaksanaan tindakan dapat dilihat dilampiran 4 2 Mempersiapkan fasilitas dan sarana yang diperlukan di kelas: dalam hal ini peneliti mempersiapkan media, lembar kerja, lembar evaluasi pembelajaran atau sarana pendukung lainnya yang juga diperlukan saat pembelajaran dilaksanakan digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id 3 Mempersiapkan instrument untuk mengamati dan merekam mengenai proses dan hasil tindakan: dalam hal ini peneliti membuat instrument mengamati aktivitas guru da siswa yang diperlukan untuk mengamati dan merekam data mengenai proses belajar maupun hasil pembelajaran 4 Guru dan peneliti menentukan waktu pembelajaran pada siklus I yang telah disepakati. 5 Peneliti menentukan kriteria keberhasilan, dalam penelitian ini adalah: a Rata-rata skor dari siswa minimal 75 b Persentase ketuntasan siswa menguasai materi keterampilan membaca pemahaman minimal 75 c Skor aktivitas guru dan siswa sekurang-kurangnya 75 1

b. Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan pada siklus I dimulai dengan pembelajaran mengacu pada RPP yang telah disusun pada tahap perencanaan. Peningkatan pembelajaran sangat diperlukan, para pendidik perlu menggunakan model pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa dengan mengkondusifkan kelas dimulai dari menciptakan suasana kelas yang kondusif. Pendidik menggunakan model pembelajaran Kooperatif tipe Send A Problem yang dapat membantusiswat berfikir, bertindak kreatif secara menyeluruh dan berkonsentrasi dengan mengkondusifkan kelas, sehingga dapat meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa. 1 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakan KelasClassroom Action, Research;Teori dan Praktik, Jakarta: Prestasi Pustakarya, 2011, 62-63

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan membaca melalui penerapan metode SQ3R pada mata pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas V MI Al-Khairiyah Mampang Prapatan Jakarta Selatan Tahun pelajaran 2013-2014

0 18 111

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN KETRAMPILAN MEMBACA PEMAHAMANPADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI Peningkatan Aktivitas Dan Ketrampilan Membaca Pemahaman pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Metode Membaca Preview, Read, Review (P2R) dan Pembel

0 2 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Model Pembelajaran Tipe Cooperative Integrated Reading Composition (CIRC) Pada

0 0 18

Peningkatan keterampilan membaca teks percakapan mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui metode Modeling The Way siswa kelas V A MI Badrussalam Surabaya.

0 3 87

PENINGKATAN PEMAHAMAN MATA PELAJARAN PKN MATERI BANGGA BERBANGSA INDONESIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN ARTIKULASI PADA SISWA KELAS III MI DARUL ULUM GEDONGAN SIDOARJO.

0 2 94

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE COOPERATIVE, INTEGRATED, READING, AND COMPOSITION (CIRC) SISWA KELAS V MI ROUDLOTUL BANAT SIDOARJO.

0 0 116

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE THINK-TALK-WRITE PADA SISWA KELAS IV MI MUHAMMADIYAH 23 SURABAYA.

1 1 90

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI METODE DEBAT PADA SISWA KELAS V MI TARBIYATUL AKHLAQ GRESIK.

0 0 128

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) SISWA KELAS IV A MI NIZHAMIYAH JOMBANG.

0 2 168

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI STRATEGI BELAJAR PQ4R SISWA KELAS III MI BAHRUL ULUM SAHLANIYAH KRIAN.

0 0 156