Variabel dan Paradigma Penelitian Definisi Operasional Variabel

Keterangan: X : Perlakuan Treatment dengan menggunakan modul E : Kelompok Eksperimen K : Kelompok Kontrol - : Tanpa menggunakan modul O 1 : Pre-test Kelompok Eksperimen O 2 : Post-test Kelompok Eksperimen O 3 : Pre-test Kelompok Kontrol O 4 : Post-test Kelompok Kontrol Pada desain ini kelompok dibagi atas dua bagian yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Dimana kelompok eksperimen dilakukan pretest kemudian dikenai perlakuan secara berturut-turut. Setelah treatment, kelompok tersebut diberikan posttest untuk mengukur prestasi belajar pada kelompok tersebut. Sedangkan pada kelompok kontrol dilakukan pretest kemudian pembelajaran tanpa modul, setelah itu dilakukan posttest untuk mengukur prestasi belajar dari kelompok kontrol. Perbedaan antara hasil pretest dengan posttest tersebut menunjukan hasil dari perlakuan yang telah diberikan.

B. Variabel dan Paradigma Penelitian

Paradigma penelitian merupakan pola pikir yang menunjukkan hubungan antar variabel yang akan diteliti. Variabel adalah objek yang menjadi titik fokus pengamatan pada suatu penelitian Suharsimi Arikunto, 2002: 96. Dalam penelitian yang berjudul “Pengaruh Penggunaan Modul pada Mata Diklat Teori Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XI Jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta” terdapat dua buah variabel penelitian. Variabel-variabel tersebut dikelompokkan menjadi dua yaitu: variabel bebas Independent variable dan variabel terikat Dependent variable. Masing-masing variabel tersebut adalah: 1. Variabel bebas Independent variable - Pembelajaran dengan modul sebagai variabel pertama X 2. Variabel terikat Dependent variable. - Prestasi belajar sebagai variabel kedua Y Dalam penelitian ini paradigmanya dapat digambarkan sebagai berikut. X 1 y X 2 y Gambar 3.Tata Hubung antara Penggunaan Modul dengan Prestasi Belajar. Keterangan : X 1 y dengan modul X 2 y tanpa modul

C. Definisi Operasional Variabel

Variabel sebagai atribut dari sekelompok orang atau obyek yang mempunyai variasi antara satu dengan lainnya. Variabel terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang menjadi sebab berubahnya variabel terikat. Dalam penelitian ini variabel bebasnya adalah pembelajaran dengan media modul, sedangkan variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi oleh adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah prestasi belajar. Definisi operasional dari masing-masing variabel tersebut adalah: 1. Pembelajaran dengan Modul Modul adalah suatu unit program pengajaran yang disusun dalam bentuk tertentu secara sistematis, memuat materi pembelajaran, metode, tujuan pembelajaran berdasarkan kompetensi dasar atau indikator pencapaian kompetensi, petunjuk kegiatan belajar mandiri, dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menguji diri sendiri melalui latihan yang disajikan dalam modul tersebut. 2. Prestasi Belajar Prestasi belajar adalah hasil yang telah dicapai dari kegiatan belajar mata diklat Pemeliharaan Sasis dan Pemindah Tenaga Siswa Kelas XI Jurusan Teknik Kendaraan Ringan di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta pada pokok bahasan Sistem Transmisi. Data tentang prestasi belajar ini ditunjukkan dari nilai nilai tes yang diambil oleh peneliti setelah materi pelajaran selesai diajarkan. Prestasi belajar yang ada dinyatakan dalam bentuk skor yang diubah ke dalam bentuk nilai. Tes untuk mengetahui kemampuan siswa yang rerata atau homogen sebelum penyampaian materi disebut dengan pretest. Sedangkan tes untuk mengetahui kemampuan akhir setelah penyampaian materi disebut dengan posttest.

D. Tempat dan Waktu Penelitian