BAB 3 KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL
3.1. Kerangka Konsep Penelitian
Kerangka konsep penelitian adalah kerangka yang berisi gambaran tetang unsur-unsur yang ingin diteliti. Berdasarkan rumusan masalah yang telah
diuraikan dalam tujuan penelitian, latar belakang, dan tinjauan kepustakaan di atas, maka kerangka konsep penelitian dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3.1. Kerangka konsep penelitian -Jumlah sel blas 5 dari
sel berinti - Hb12gdl tanpa
transfusi -Jumlah leukosit 3.000
µl dengan hitung jenis leukosit normal
-Jumlah trombosit 100.000 µl
- Jumlah leukosit pada saat terdiagnosa
- Kadar hemoglobin pada saat terdiagnosa
- Jumlah platelet pada saat terdiagnosa
- Sel blas pada saat terdiagnosa
Leukemia Limfoblastik Akut LLA
Masa Remisi Variabel Independent
Variabel Dependent Faktor Prognostik
Universitas Sumatera Utara
3.2. Definisi Operasional 3.2.1. Leukemia Limfoblastik Akut LLA
LLA adalah penyakit keganasan sel darah yang berasal dari sumsum tulang, ditandai oleh proliferasi sel-sel darah putih yang mengakibatkan
penekanan terhadap produksi komponen sel darah lain. Penegakkan diagnosis LLA berupa pemeriksaan sumsum tulang sesuai dengan klasifikasi FAB.
3.2.2. Masa Remisi
- Definisi operasinal : suatu periode waktu ketika sel kanker merespon pengobatan dengan baik setelah tahap induksi. Syarat tercapainya remisi apabila sesuai
dengan kriteria remisi berupa jumlah sel blas 5 dari sel berinti, Hb12gdl tanpa transfusi, jumlah leukosit 3.000 µl dengan hitung jenis leukosit normal,
dan jumlah trombosit 100.000 µl - Cara ukur : mencatat data rekam medis.
- Alat ukur : data rekam medis. - Hasil ukur : distribusi berdasarkan pemenuhan selurah kriteria remisi di atas
remisi dan tidak remisi. - Skala pengukuran : nominal.
3.2.3. Hemoglobin Hb
- Definisi operasinal : kadar Hb dalam darah dari hasil pemeriksaan dalam rekam medis gdL.
- Cara ukur : mencatat data rekam medis. - Alat ukur : data rekam medis.
- Hasil ukur : distribusi berdasarkan kadar hemoglobin pada saat pertama kali terdiagnosa rendah: 8 gdL, sedang: 8-12gdL, tinggi: 12gdL.
- Skala pengukuran : ordinal.
3.2.4. Leukosit
- Definisi operasinal : jumlah leukosit dalam darah dari hasil pemeriksaan dalam rekam medis mm
3
.
Universitas Sumatera Utara
- Cara ukur : mencatat data rekam medis. - Alat ukur : data rekam medis.
- Hasil ukur : distribusi berdasarkan jumlah leukosit pada saat pertama kali terdiagnosa rendah: 20.000 mm
3
, sedang: 20.000-50.000mm
3
, tinggi: 50.000 mm
3
. - Skala pengukuran : ordinal.
3.2.5. Platelet
- Definisi operasinal : jumlah platelet dalam darah dari hasil pemeriksaan dalam rekam medis mm
3
. - Cara ukur : mencatat data rekam medis.
- Alat ukur : data rekam medis. - Hasil ukur : distribusi berdasarkan jumlah platelet pada saat pertama kali
terdiagnosa rendah: 20.000mm
3
, sedang: 20.000-100.000mm
3
, tinggi: 100.000mm
3
. - Skala pengukuran : ordinal.
3.2.6. Sel Blas
- Definisi operasinal : gambaran sel blas berdasarkan sitologi sel blas dalam klasifikasi FAB.
- Cara ukur : mencatat data rekam medis. - Alat ukur : data rekam medis.
- Hasil ukur : distribusi berdasarkan sitologi sel blas L1, L2, L3. - Skala pengukuran : nominal.
3.3. Hipotesis
Hipotesis dari penelitian ini berupa H0, yaitu “tidak adanya hubungan antara status hematologi sebagai faktor prognostik dengan masa remisi LLA” dan Ha,
yaitu “adanya hubungan antara status hematologi sebagai faktor prognostik dengan masa remisi LLA”.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Rancangan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional studi potong lintang retrospektif. Penelitian
dilakukan dengan menggunakan data sekunder pasien anak LLA yang dirawat di unit rawat pediatrik RSUP. H .Adam Malik pada tahun 2009-2014 dan tanpa
adanya perlakuan terhadap sampel.
4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2.1. Lokasi Penelitian
Penelitian dilakukan di instalasi rekam medik RSUP H.Adam Malik Medan. Pemilihan lokasi dipertimbangan berdasarkan jumlah dan kualitas sampel
yang ingin diteliti, bahwa RSUP H.Adam Malik Medan merupakan rumah sakit pendidikan dan rumah sakit rujukan wilayah pembangunan A yaitu Sumatera
Utara, Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Barat, dan Riau.
4.2.2. Waktu Penelitian
Pengambilan data rekam medik dilakukan pada bulan Juli 2014 hingga September 2014. Penelitian ini dilakukan dimulai sejak bulan Maret 2014 sampai
Desember 2014 yang meliputi studi kepustakaan, pengumpulan data, pengolahan data, penelitian dan penulisan hasil penelitian. Data yang akan diambil dimulai
dari bulan Januari 2009- Juli 2014.
4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah data rekam medis seluruh pasien anak LLA di unit rawat pediatrik RSUP. H. Adam Malik Medan yang ada dimulai dari
Januari tahun 2009- Juli 2014.
Universitas Sumatera Utara