Spektrofotometri UV-Visibel TINJAUAN PUSTAKA

2.6 Spektrofotometri UV-Visibel

Radiasi elektromagnetik, yang mana sinar ultraviolet dan sinar tampak visibel merupakan salah satunya, dapat dianggap sebagai energi yang merambat dalam bentuk gelombang. Warna sinar visibel dapat dihubungkan dengan panjang gelombangnya yaitu dengan menggunakan alat untuk mengukur absorpsi energi radiasi macam-macam zat kimia dan pengukuran kualitatif dari suatu zat dengan ketelitian yang lebih besar Rohman, 2007. Spektrofotometer pada dasarnya terdiri atas sumber sinar monokromator, tempat sel untuk zat yang diperiksa, detektor, penguat arus dan alat ukur atau pencatat. Spektrofotometri serapan adalah pengukuran serapan radiasi elektromagnetik panjang gelombang tertentu yang sempit, mendekati monokromotor yang diserap zat. Spektrofotometri yang sering digunakan dalam dunia industri farmasi salah satu adalah spektrofotometri ultraviolet dengan panjang gelombang 200 - 400 nm dan visibel cahaya tampak dengan panjang gelombang 400 - 800 nm Ditjen POM, 1995. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Farmakognosi dan di Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara pada bulan Juli 2014 – Desember 2014.

3.2 Alat

Alat-alat yang digunakan pada penelitian ini meliputi alat-alat gelas laboratorium, spektrofotometer UV-Visible Shimadzu 1800, rotary evaporator Heidolph VV 2000, oven listrik Strok, neraca kasar Ohaus, neraca analitis Vibra, blender National, penangas air Yenaco, lemari pengering, seperangkat alat penetapan kadar air, desikator, cawan porselin, mikroskop, object glass, gelas penutup, lemari pengering, krus tang dan pisau, aluminium foil, lemari pengering, stopwatch, kaca objek, kaca penutup, mikroskop Boeco, BM-180, Halogen Lamp, juicer Miyako, dan kamera digital Nicon.

3.3 Bahan

Bahan yang digunakan pada penelitian adalah daging buah salak padangsidimpuan Salacca sumatrana Becc.. Bahan-bahan kimia lainnya yang berkualitas pro analisis adalah: produksi Sigma 1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl DPPH, vitamin C, produksi E-Merck: etanol, metanol, toluen, kloroform, isopropanol, benzen, n-heksan, asam nitrat pekat, asam klorida pekat, asam Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Karakterisasi Simplisia Dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Jus Buah Sirsak Dan Ekstrak Etanol Daun Sirsak

5 68 100

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

7 76 83

Karakterisasi Simplisia dan Skrining Fitokimia Serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Kayu Siwak (Salvadora persica Wall.) Metode DPPH

4 23 83

Karakterisasi dan Skrining Fitokimia Simplisia serta Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Ekstrak Etanol Bunga Pisang Klutuk (Musa Balbisiana) BB Dengan Metode DPPH

4 25 76

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

0 0 15

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

0 0 2

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

0 1 5

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

1 3 12

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

0 9 4

Karakterisasi simplisia, skrining fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol kulit buah duku (Lansium domesticum Correa) dengan metode DPPH

0 0 22