Sales Point Bobot Atribut Kepuasan Produk Normalisasi Bobot Atribut Kepuasan Produk

12 Spare parts harganya murah 3 2,367 1,267 13 Bahan handel gas lembut 3 3,100 0,967 14 Shock beker lembut 4 2,700 1,481 15 Front fork lembut 4 2,867 1,395 16 Kunci pengaman sudah anti maling 4 2,567 1,558 17 Sistem starter sangat bagus 4 2,900 1,379 Nilai rasio perbaikan lebih dari 1 berarti bahwa nilai target lebih besar dari nilai kinerja sehingga perlu adanya perbaikan dan semakin besar nilai rasio perbaikannya maka semakin besar pula tingkat perbaikan yang harus dilakukan. Dari tabel di atas perbaikan yang harus dilakukan meliputi kepuasan produk 1, 2 , 3, 4, 5 , 6, 7, 8, 9,10,12 , 14,15 ,16 dan 17. Hanya ada 2 jenis atribut yaitu 11 dan 13 yang tidak harus dilakukan perbaikan, sehingga perbaikan yang harus dilakukan oleh manajemen relatif banyak.

5.3.4 Sales Point

Sales point merupakan penilaian dari pihak manajemen dealer Hoya Motor mengenai atribut-atribut produk tersebut. Penilaiannya didasarkan pada sejauh mana atribut-atribut tersebut mempunyai nilai jual bagi pihak dealer Hoya Motor. Atribut yang memiliki nilai jual tinggi 1,5 yaitu atribut pelayanan jasa 1, 2, 3, 6, 9, 10, 12,1 4 dan16. Atribut yang memiliki nilai jual sedang 1,2 adalah atribut 4, 5, 7, 8, 13 dan 17 sedangkan atribut 11 tidak memiliki nilai jual 1.

5.3.5 Bobot Atribut Kepuasan Produk

Untuk lebih memudahkan dalam menentukan prioritas atribut produk yang akan dikembangkan, maka dihitung bobot atribut dengan mengalikan derajat kepentingan, rasio perbaikan dan sales point. Hasil perhitungan tersebut dapat dilihat pada tabel 5.6. Tabel 5.6 Hasil Perhitungan Bobot Atribut Kepuasan Produk No Atribut Kepuasan produk Bobot 1 Posisi berkendara sangat nyaman 5,287 2 Tarikan pada jalan menanjak sangat ringan 4,763 3 Getaran motor tidak terasa pada kecepatan tinggi diatas 80kmjam 3,709 4 Suspensi saat melalui jalan tidak rata masih terasa nyaman 4,354 5 Performa mesin stabil untuk perjalanan jauh 4,283 6 Mesin stabil saat kecepatan tinggi 5,090 7 Sistem pendingin mesin sudah baik 4,416 8 Performa mesin baik saat dikendarai berboncengan 3,674 9 Rem pakem 4,440 10 Sepeda motor untuk menikung nyaman dan tidak mudah selip 5,644 11 Speedo meter dan tampilan instrumentasi menarik 2,623 12 Spare parts harganya murah 4,371 13 Bahan handel gas lembut 3,210 14 Shock beker lembut 5,036 15 Front fork lembut 4,129 16 Kunci pengaman sudah anti maling 4,907 17 Sistem starter sangat bagus 4,633

5.3.6 Normalisasi Bobot Atribut Kepuasan Produk

Bobot dari masing-masing atribut yang telah dihitung perlu dinormalisasikan untuk memudahkan perhitungan dan pengolahan data selanjutnya. Normalisasi bobot dihitung dengan membagi bobot dengan total bobot dan dikalikan 100. Hasil Normalisasi bobot dapat dilihat pada tabel 5.7 berikut: Tabel .5.7 Normalisasi Bobot Atribut Kepuasan Produk No Atribut kepuasan produk Normalisasi 1 Posisi berkendara sangat nyaman 7,170 2 Tarikan pada jalan menanjak sangat ringan 7,110 3 Getaran motor tidak terasa pada kecepatan tinggi diatas 80kmjam 5,030 4 Suspensi saat melalui jalan tidak rata masih terasa nyaman 5,905 5 Performa mesin stabil untuk perjalanan jauh 5,809 6 Mesin stabil saat kecepatan tinggi 6,903 7 Sistem pendingin mesin sudah baik 5,989 8 Performa mesin baik saat dikendarai berboncengan 4,983 9 Rem pakem 6,021 10 Sepeda motor untuk menikung nyaman dan tidak mudah selip 7,654 11 Speedo meter dan tampilan instrumentasi menarik 3,557 12 Spare parts harganya murah 5,928 13 Bahan handel gas lembut 4,353 14 Shock beker lembut 6,830 15 Front fork lembut 5,600 16 Kunci pengaman sudah anti maling 6,655 17 Sistem starter sangat bagus 6,283

5.3.7 Matrik Interaksi Antara Atribut Kepuasan Produk dan Parameter Teknik

Dokumen yang terkait

Aplikasi Integrasi Metode Fuzzy Servqual dan Quality Function Deployment (QFD) Dalam Upaya Peningkatan Kualitas Layanan Pendidikan (Studi Kasus: SMP Swasta Cinta Rakyat 3 Pematangsiantar)

10 125 85

Perbaikan Rancangan Produk dengan Metode Concurrent Function Deployment dan TRIZ

3 100 53

Penerapan Metode Kano, Quality Function Deployment Dan Value Engineering Untuk Peningkatan Mutu Produk Sarung Tangan Karet

11 73 101

Aplikasi Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment (QFD) Serta Teoriya Resheniya Izobretatelskikh Zadatch (TRIZ) Untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Pada Instalasi Hemodialisis

9 92 70

Analisis Tingkat Kepuasan Konsumen Menggunakan Metode Quality Function Deployment (Qfd); (Studi Kasus Japanese Mathematics Center Sakamoto Method Cabang Multatuli Medan)

8 152 80

Strategi Perbaikan Kualitas Pelayanan Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Pendekatan Blue Ocean Strategy di LotteMart Wholesale Medan

13 167 189

Integrasi Aplikasi Metode Quality Function Deployment (QFD) dengan Blue Ocean Strategy (BOS) untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Hotel, Studi Kasus: Hotel Grand Angkasa Internasional Medan

15 91 169

Perancangan Fasilitas Kerja Menggunakan Metode QFD (Quality Function Deployment) Dengan Pendekatan AHP (Analytical Hierarchy Process) Dan Memperhatikan Prinsip Ergonomi Di PT. Carsurindo

7 83 212

Rancangan Penggiling Buah Kopi Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) untuk Meningkatkan Produktivitas (Studi Kasus di UKM Tani Bersama

4 70 111

Perbaikan Rancangan Produk Menggunakan Metode Quality Function Deployment Dan Design For Manufacturing And Assembly

10 99 227