Indonesia sebagai negara agraris pada tahun-tahun yang lalu hingga sekarang.Soekarwati, 1993 : 96.
2.2.7. Pengertian Industri
2.2.7.1. Definisi Pertumbuhan Ekonomi di Sektor Industri
Industri adalah usaha produktif terutama dalam bidang produksi atau perusahaan tertentu untuk menyelenggarakan jasa-jasa misalnya transportasi dan
peralatan perhubungan yang menggunakan modal tenaga kerja dalam jumlah relatif besar. Nisjar dan Winardi, 1997 : 181
Industri adalah tiap usaha yang merupakan unit produksi yang membuat barang atau yang mengerjakan sesuatu barang atau bahan untuk masyarakat
disuatu tempat tertentu. Arsyad, 1992 : 57
Menurut Undang-Undang RI No. 5 tahun 1984 pasal 1 tentang perindustrian adalah kegiatan ekonomi yang mengelola bahan mentah, bahan
baku, barang setengah jadi dan barang jadi menjadi barang yang bernilai lebih tinggi, untuk penggunaannya termasuk kegiatan rancang bangun dan perekayasa
industri. Anonim, 1994 : 21 Dalam usaha untuk menanggulangi kesulitan dan masalah ekonomi
guna mensukseskan program pemerintah dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara, maka sector industri merupakan salah satu tulang
punggung kejayaan negara. Jadi indusrti adalah suatu lokasi dimana aktifitas pengolahan bahan produk hingga menjadi barang setengah jadi atau barang jadi
baik didalam kawasan yang sama atau tidak. Untuk mengetahui macam-macam
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
industri ini dapat dilihat dari beberapa sudut pandang yaitu pengelompokan industri secara nasional dan dibagi 3 kelompok besar yaitu :
1.
Kelompok industi dasar yang dibagi dua bagian, antara lain :
a.
Kelompok industri mesin dan logam dasar, seperti besi, baja, dan lain-lain
b.
Kelompok industri kimia dasar Kelompok ini mempunyai misi pertumbuhan ekonomi dan teknologi
yang digunakan adalah teknologi maju dan teruji yang bersifat tidak padat karya.
2.
Kelompok industri hilir Yaitu aneka industri dengan misi pertumbuhan ekonomi dan pemerataan
dalam memperluas kesempatan kerja dan bersifat tidak padat modal. Sedangkan teknologi yang digunakan teknologi menengah dan teknologi maju.
3.
Kelompok Industri Kecil Yaitu kelompok industri dengan nilai pemerataan dan menggunakan
teknologi sederhana serta bersifat padat karya.Arsyad,1999 : 366
2.2.8. Investasi 2.2.8.1. Pengertian