commit to user seperti kebiasaan tamu yang menginginkan kamar dengan
pool view
dan lain sebagainya. d.
Sopan-santun
Courtesy
Yaitu kemampuan pemberi pelayanan jasa dalam menunjukkan keramahannya dengan penuh pengertian dan
kesabaran kepada penerima jasa. Sebagai contoh tamu kesulitan menggunakan bahasa Inggris. Staf
Front Office
harus dengan ramah dan perhatian memahami sepatah demi sepatah kata yang diucapkan tamu dengan penuh kesabaran
dan pengertian. Maka dengan adanya uraian tersebut di atas,
kemampuan staf
Front Office
termasuk dalam berkomunikasi sangat erat kaitannya dengan kualitas layanan yang diberikan
kepada tamu. Dalam hal ini kemampuan staf
Front Office
untuk menguasaibahasa yang digunakan untuk para tamu hotel sangatlah
penting, karena staf
Front Office
yang secara langsung berkomunikasi
dengan tamu
hotel dalam
menjalankan tugasnyasehari-hari.
G. Kerangka Pemikiran
commit to user Pentingnya penguasaan bahasa asing termasuk bahasa China bagi
staf
Front Office
terhadap peningkatan kualitas pelayanan di
Front Office
Hotel Solo Paragon.
Gambar 2.1. Kerangka Pemikiran
BAB III
Tamu Mancanegara tidak kembali dan perlu mengadakan pelatihan
bahasa asing termasuk bahasa China Tamu Mancanegara merasa
tidak puas Tamu Mancanegara
merasa puas Kualitas Pelayanan
Tamu Mancanegara kembali dan tetap perlu diadakan pelatihan bahasa
asing termasuk bahasa China Penguasaan Bahasa Asing
commit to user
PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Hotel Solo Paragon
Solo Paragon merupakan gabungan antara
a pa rtment, city wa lk,
hotel dan mall yang terletak di tiga jalan utama yaitu Jl. Slamet Riyadi, Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo, Jl. Yosodipuro.Solo Paragon terletak di lokasi
yang cukup strategis, dekat denganpusat Kota Solo yaitu di antara 3 Kelurahan yaitu kelurahanMangkubumen, Kecamatan Banjarsari, Kelurahan
Sriwedari dan KelurahanPenumping, Kecamatan Laweyan tepatnya pada lahan bekas Rumah SakitUmum Dr. Muwardi. Lokasi yang strategis karena
letak Solo Paragon yang juga berada di bagian barat Kota Surakarta yang mana kawasan tersebut merupakan pusat pertumbuhan utama Kota
Surakarta.Selain itu, mudah untuk dijangkau dari arah manapun karena dihubungkandengan jalan-jalan kolektor seperti Jalan Slamet Riyadi, Jalan
Yosodipurodan Jalan Ciptomangunkusumo.
Gambar 3.1 Lokasi Solo Paragon
Solo Paragon,
Luxury Apa rtment – City Wa l
k – Hotel –
Lifestyle Ma ll
, adalah mega proyek pertama yang ditangani oleh PT. Sunindo Gapura
commit to user Prima. Dibangun di atas lahan seluas +- 4,1 hektar merupakan
superblock
pertama dan termegah di Solo dan menjadi kebanggaan Jawa Tengah.
Groundbrea king
dilaksanakan pada tanggal 6 Desember 2007 dan Topping Off dilaksanakan pada 27 Juni 2009, kedua moment itu diresmikan oleh
Mentri Perumahan Rakyat RI, Bapak Yusuf Asy’ari. PT. Sunindo Gapura Prima merupakan gabungan 2 perusahaan
besar yang telah berpengalaman di bidang properti selama lebih dari 30 tahun, yaitu PT. Sunindo Primaland Anak perusahaan Sun Motor Grup
dan Gapura Prima Grup. Keduanya sepakat menandatangani kerjasama pada 7 November 2007 di Surakarta.
Ternyata bukan hanya Solo Paragon saja yang menjadi proyek yang dibangun oleh PT. Sunindo Gapura Prima namun ada proyek-proyek
lain yang dibangun oleh perusahaan ini di antaranya adalah Novotel Solo, Ibis Solo, Phoenix Hotel Yogyakarta, Novotel Semarang, Best Western
Premier Solo, Solo Grand Mall, Pusat Grosir Solo, The Bellezza Apartment Jakarta, The Bellagio Apartment Mega Kuningan Jakarta, The Majesty
Apartment Bandung, Grand SetiaBudi Apartment Bandung, Galeri Ciumbuleuit Apartment Bandung dll.
Solo Paragon dipegang oleh Chandra Tambayong pemilik PT.Gapura Sunindo Prima yangbekerja sama dengan Sun Motor.
ManajemenSolo Paragon telah melakukan finalisasi tender pembangunan SoloParagon dengan menunjuk Manajemen Kontruksi Tripanoto
commit to user SriKonsultan, Konsultan Arsitek Indomegah, Konsultan Struktur
DavySukamta Partners, ME Konsultan Metakom Pranata, dan QualitySurveyor Reka Griya Mitra Buana. Sebelum Solo Paragon,
GapuraPrima Group hadir sebagai pengembang Surakarta Grand Mall dan PusatGrosir Surakarta. Sunindo Primaland Group merupakan pemilik Hotel
Novotel Surakarta, Hotel Ibis Surakarta, Hotel Grand Mercure Jogja, danHotel NovotelSemarang.
Untuk pengelolaan
hotel, managemen
Solo Paragon
mempercayakan kepada TauziaHotel Management, untuk memegang
residence
baik apartemen maupun kondotelnya managemen Solo Paragon mempercayakan kepada Harris Hotel. Inimerupakan pilihan yang tepat,
mengingat Harris Hotel terkenal dengankeahliannya di bidang
residence
terutama pengalamannya dalammengelola hotel-hotel sebelum hadir di Surakarta. Seperti Harris ResortBatam, Harris TubanBali, Harris Resort
Kuta Bali, dan Harris Hotel TebetJakarta. Untuk Kota Surakarta, akan hadir dengan nama Harris Hotel danResidences Surakarta. Harris Hotel dan
Residences Surakarta agakberbeda dengan di daerah lain. Selain area Solo Paragon lebih luas danlay out yang bervariasi, hunian modern di Surakarta
ini menggabungkanservis sub sektor apartemen dengan
life style ma ll
dan
city wa lk
.
Tabel 3.1 Identitas Pembangunan Solo Paragon Klien
PT. Sunindo Gapura Prima
commit to user Gapura Prima Sun Motor Group
Alamat Jalan. Yosodipuro no. 135, Surakarta
Luas Lahan 41.000 m
2
Luas Bangunan 99.043 m
2
Arsitek Architect Indomegah
Struktur Davy Sukamta Partners
Mekanikal Elektrikal PT. Metakom Pranata
ManajemenKonstruksi PT. Trianoto
Pengelola Harris Hotel
OperationalDirector Budianto Wiharto
President Director Chandra Tambayong
Rencana mulaiberoperasi
awal 2010 oleh Harris Hotel dan Residences Surakarta
Konsep
mix used development
yang menggabungkan Resort
Apa rtment, Citywa lk Lifestyle Ma ll
, TargetPembangunan
selesai pada akhir tahun 2013 nanti Perizinan
TDP 11.16.1.52.01428, SIUP 5170454PKIV2008,
Rekomendasi Ketinggian Bangunan dari AU
B394IV2008,
Izin Gangguan Tempat Usaha. 5030412B-
10HOIV2008,
commit to user
Sumber : Ma na jemen Solo Pa ra gon
A.1. Sejarah Solo Paragon
Sejarah awal kawasan Solo Paragon dahulunya yaitu berupa RSUPDr. Muwardiyang berdiri sejak jaman Belanda sampai dengan
jaman ordebaru tahun 1996 dan kemudian dipindah tangan ke Ibu Tin Soeharto yangrencananya akan diganti nama dengan Yayasan Harapan
Kita khususuntuk jantung. Namun belum sempat itu terjadi, beliau Ibu Tin Soehartosudah meninggal dunia.
Ketika Tahun 1996 terjadi krisis moneter globaldi Indonesia, RSUP ini dipindah ke Kecamatan Jebres. Lalu tanah seluas ±4 Ha
tersebut dijual dan dibersihkan sampai menjadi tanah kosong.
Advice Planning Untuk Ketinggian 84 mtr
660062B- 10APIV2008,
No Pendaftaran IMB 601484L-05IV2008, Surat Ketetapan Retribusi IMB 6012431L-
05IV2008. Harga
Dimulai dari harga 250 juta pada grandopening untuk tipepaling kecil dan untukcicilan 6 jutaan per bulan dan
cicilan42 kali tanpa DP dan tanpa bunga Fasilitas
Lagoon
Pool
,
Jogging Tra ck
, Mini Golf,
Children Pla yGround
, Fitness Spa, Laundry,
Function Ha ll
, dan 24
Hours Security System
CCTV
Ma gnetic Ca rd
commit to user Sampaipada sekitar tahun 1998, datang suatu perusahaan besar
Citraland yanghendak membeli tanah tersebut dan akan dibangun mall. Namun, karena pada tahun itu nilai dolar tinggi, rupiah menurun
drastis, harga-harga bahan bangunan melambung tinggi, dan kondisi perekonomian negara tidak stabil
colla pse
, maka terjadi
dea dlock
terhadap pihak Citraland karena tidak mampu lagi melanjutkan proyek pembangunan mall tersebut. Padahal proses pembangunan sudah
sampai pada pemasangan tiangpancang. Sampai pada akhirnya tahun 2000 tanah itu menjadi rata selamabertahun-tahun.Sampai pada
akhirnya di tahun 2006, masuklah 2 pengusaharaksasa PT. SUNINDO GAPURA PRIMA dan SUN MOTOR yangtertarik untuk saling
bekerja sama membangun tanah seluas ± 4 Hatersebut untuk dibangun resort apartemen, kondotel,
life style ma ll
dan
citywa lk
yang menjadi satu kesatuan dan dinamakan Solo Paragon.
MelihatKota Surakarta
yang perekonomiannya
semakin menggeliat baik, skalanasional bahkan sampai dengan skala
internasional. Itulah yang menjadipertimbangan utama perusahaan tersebut untuk mengadakan pembangunanini demi prospek investasi
yang baik sampai beberapa tahun ke depan.Saat ini awal tahun 2010 perkembangan pembangunan SoloParagon sampai pada tahap
penyelesaian apartemen dan kondotel, dankemudian akan dilanjutkan dengan pembangunan mall beserta
city wa lk
yang rencananya akhir tahun ini akan selesai
.
Itupun untuk apartemen sendiri sudah hampir 90
commit to user terjual oleh warga Kota Surakarta sendiri maupun orang-orang dari
luar Kota Surakarta yang hendak menetap disitu maupun hanya sekedar untuk melakukan investasi saja.
Tabel 3.2 Tahap Perjalanan Solo Paragon
B. Klasifikasi atau Penggolongan Hotel