Sensor dibedakan sesuai dengan aktifitas sensor yang didasarkan atas konversi sinyal yang dilakukan dari besaran sinyal bukan listrik non
electric signal value ke besaran sinyal listrik electric signal value yaitu : sensor aktif active sensor dan sensor pasif passive sensor. Berikut
gambar 5.4 Sifat dari sensor berdasarkan klasifikasi sesuai fungsinya.
Gambar 5.4 Sifat dari sensor berdasarkan klasifikasi
5.2.1 Sensor Aktif active sensor Suatu sensor yang dapat mengubah langsung dari energi yang
mempunyai besaran bukan listrik seperti : energi mekanis, energi thermis, energi cahaya atau energi kimia menjadi energi besaran listrik.
Sensor ini biasanya dikemas dalam satu kemasan yang terdiri dari elemen sensor sebagai detektor, dan piranti pengubah sebagai
transducer dari energi dengan besaran bukan listrik menjadi energi besaran listrik.
Sensor-sensor ini banyak macam dan tipe yang dijual di pasaran komponen elektronik sebagai contoh : thermocouple, foto cell atau yang
sering ada di pasaran LDR “Light Dependent Resistor”, foto diode, piezo electric, foto transistor, elemen solar cell , tacho generator, dan lain-
lainnya. Prinsip kerja dari jenis sensor aktif adalah menghasilkan perubahan resistansitahanan listrik, perubahan tegangan atau juga arus
listrik langsung bila diberikan suatu respon penghalang atau respon penambah pada sensor tersebut contoh sinarcahaya yang menuju
sensor dihalangi atau ditambah cahayanya, panas pada sensor dikurangi atau ditambah dan lain-lainnya.
5.2.1.1 Sensor dengan Perubahan Resistansi
Sensor-sensor yang tergolong pada perubahan resistansi pada prinsipnya dapat mengubah besaran yang bersifat fisika menjadi besaran
yang bersifat resistansitahanan listrik.Tahanan listrik ini biasanya dalam bentuk sensor berupa komponen listrik atau elektronik yang akan
berubah-ubah nilai tahanan listriknya bila diberikan energi secara fisika, misalkan diberi energi mekanis dapat berubah nilai tahanan listriknya,
contoh: potensiometer, diberikan energi cahaya dapat berubah nilai tahan listriknya, contoh: foto cell atau biasa digunakan LDR : “light dependent
resistor”, diberikan energi panas atau dingin, contoh thermocouple, NTC “negative temperature coefficient”, PTC “positive temperature coefficient”
dan lain-lainnya. Berikut diberikan beberapa contoh gambar dari sensor dengan prinsip
perubahan resistansi, temperatur, optik dan lain-lainnya.
Gambar 5.5. Sensor potensiometer
Gambar 5.6. Sensor variable capasitor
Gambar 5.7. Sensor optical encoder
Gambar 5.8. Sensor strain gauge
5.2.1.1.1 Resistor Tergantung Cahaya LDR “Light Dependent Resistor”
Suatu sensor yang akan berubah nilai resistantahanan listriknya jika pada permukaan dari LDR tersebut diberikan sinar yang lebih atau
sebaliknya yaitu pada permukaan LDR dikurangidihalangi atas sinar yang menuju ke LDR tersebut. LDR tergolong sensor aktif dan sering
disebut sebagai foto cell.