Uji Validitas Rancangan Analisis dan Uji Hipotesis

B A B I I I O b j e k d a n M e t o d e P e n e l i t i a n Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Pengalaman Auditor X1 Kuesioner X1 Korelasi Pearson Nilai Kritis Hasil Validitas 1 0.237 0,377 Tidak Valid 2 0.418 0,377 Valid 3 0.318 0,377 Tidak Valid 4 0.274 0,377 Tidak Valid 5 0.495 0,377 Valid 6 0.390 0,377 Valid 7 0.446 0,377 Valid 8 0.557 0,377 Valid 9 0.450 0,377 Valid 10 0.424 0,377 Valid Berdasarkan pertanyaan yang merupakan variabel X 1 yaitu Pengalaman Auditor setelah melalui proses pengolahan uji validitas dengan menggunakan korelasi pearson SPSS 18 yang dinyatakan valid karena nilai korelasi yang dihasilkan pada korelasi diatas 0,377, ternyata hanya variabel yang tidak valid yaitu kuesioner 1, 3 dan 4. B A B I I I O b j e k d a n M e t o d e P e n e l i t i a n Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Independensi Auditor X2 Kuesioner X2 Korelasi Pearson Nilai Kritis Hasil Validitas 1 0. 291 0,377 Tidak Valid 2 0. 482 0,377 Valid 3 0. 156 0,377 Tidak Valid 4 0. 080 0,377 Tidak Valid 5 0. 409 0,377 Valid 6 0. 329 0,377 Tidak Valid 7 0. 413 0,377 Valid 8 0. 540 0,377 Valid 9 0. 529 0,377 Valid 10 0. 392 0,377 Valid Berdasarkan pertanyaan yang merupakan variabel X 2 yaitu Independensi setelah melalui proses pengolahan uji validitas dengan menggunakan korelasi pearson SPSS 18 yang dinyatakan valid karena nilai korelasi yang dihasilkan pada korelasi diatas 0,377 , ternyata hanya variabel yang tidak valid yaitu kuesioner 1, 3, 4 dan 6. B A B I I I O b j e k d a n M e t o d e P e n e l i t i a n Tabel 3.6 Hasil Uji Validitas Kualitas Audit Kuesioner Y Korelasi Pearson Nilai Kritis Hasil Validitas 1 0. 395 0,377 Valid 2 0. 525 0,377 Valid 3 0. 389 0,377 Valid 4 0. 071 0,377 Tidak Valid 5 0. 415 0,377 Valid 6 0. 268 0,377 Tidak Valid 7 0. 509 0,377 Valid 8 0. 538 0,377 Valid 9 0. 093 0,377 Tidak Valid 10 0. 157 0,377 Tidak Valid Berdasarkan pertanyaan yang merupakan variabel Y yaitu Kualitas Audit setelah melalui proses pengolahan uji validitas dengan menggunakan korelasi pearson SPSS 18 yang dinyatakan valid karena nilai korelasi yang dihasilkan pada korelasi diatas 0,377 , ternyata hanya variabel yang tidak valid yaitu kuesioner 4, 6, 9 dan 10. Pada tabel di atas dapat dilihat nilai koefisien korelasi setiap butir pernyataan dengan total item lainnya lebih besar dari nilai 0,377, hasil uji ini mengindikasikan bahwa semua butir pernyataan yang diajukan pada ketiga variabel valid dan layak digunakan sebagai alat ukur untuk penelitian dan dapat diikutsertakan pada analisis selanjutnya. B A B I I I O b j e k d a n M e t o d e P e n e l i t i a n

2. Uji Reliabilitas

Menurut Cooper 2006: 716 reliabilitas adalah : “Reliability is a characteristic of meansurenment concerned with accuracy, precision, and consistency”. Selain memiliki tingkat kesahihan validitas alat ukur juga harus memiliki kekonsistenan. Uji reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah alat pengumpul data pada dasarnya menunjukan tingkat ketepatan, keakuratan, kestabilan, atau kekonsistensian alat tersebut dalam mengungkapkan gejala tertentu dari sekelompok individu, walaupun dilakukan pada waktu yang berbeda. Uji reliabilitas dilakukan terhadap item pernyataan yang sudah valid, untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila dilakukan pengukuran kembali terhadap gejala yang sama. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan untuk menguji reliabilitas adalah Split Half Method Spearman- Brown Correlation Teknik Belah dua. Metode ini menghitung reliabilitas dengan cara memberikan tes pada sejumlah subyek dan kemudian hasil tes tersebut dibagi menjadi dua bagian yang sama besar berdasarkan pemilihan genap-ganil. Cara kerjanya adalah sebagai berikut : a. Item dibagi dua secara acak misalnya item ganjilgenap, kemudian dikelompokkan dalam kelompok I dan kelompok II. b. Skor untuk masing-masing kelompok dijumlahkan sehingga terdapat skor total untuk kelompok I dan kelompok II. B A B I I I O b j e k d a n M e t o d e P e n e l i t i a n c. Korelasikan skor total kelompok I dan skor total kelompok II. Sumber : Umi Narimawati 2010:44 d. Hitung angka reliabilitas untuk keseluruhan item dengan menggunakan rumus sebagai berikut : Sumber : Narimawati Umi, 2010:44 Dimana Г1 = reliabilitas internal seluruh item Гb = korelasi product moment antara belahan pertama dan belahan kedua Selanjutnya koefisien reliabilitas yang diperoleh dibandingkan dengan 0,70, apabila nilai koefisien reliabilitas lebih besar atau sama dengan 0,7 maka butir pernyataan dalam kuesioner dapat diterima. Tabel 3.7 Standar Penilaian Koefisien Validitas dan Reliabilitas Criteria Reliability Validity Good 0,80 0,50 Acceptable 0,70 0,30 Marginal 0,60 0,20 Poor 0,50 0,10 Sumber: Barker et al 2002:70 Ґb + Ґb B A B I I I O b j e k d a n M e t o d e P e n e l i t i a n Tabel 3.8 Hasil Uji Reliabilitas Kuesioner Penelitian