Isolasi Amilum dari Biji Mangga Arumanis Hidrolisis Amilum Biji Mangga Arumanis serta Uji Gula Reduksi Pengukuran Panjang Gelombang Maksimum Larutan Glukosa Standar Penyiapan Kurva Standar Glukosa

3.2.2.4 Pembuatan Pereaksi Benedict

Dengan bantuan pemanasan, dilarutkan 173 g Na-sitrat dan 100 g Na 2 CO 3 dalam 800 ml air. Disaring lalu diencerkan sampai volume larutan 850 ml larutan I. Dilarutkan 17,3001 g CuSO 4 .5H 2 O dalam 100 ml air dipanaskan bila perlu. Bila larutan diatas sudah dingin maka perlahan-lahan ditambahkan kedalam larutan I, kemudian diencerkan dengan akuades sampai 1 liter.

3.2.2.5 Pembuatan Larutan NaOH 3

Sebanyak 3 g NaOH dilarutkan dengan akuades dalam labu takar 100 ml sampai garis tanda lalu dikocok hingga homogen.

3.2.2.6 Pembuatan Larutan HCl 3

Sebanyak 80,1 ml larutan HCl 37 dimasukkan kedalam labu takar 1000 ml, kemudian diencerkan dengan akuades sampai garis tanda lalu dikocok sampai homogen.

3.4 Cara Kerja

3.3.1 Isolasi Amilum dari Biji Mangga Arumanis

Sebanyak 750 g biji mangga arumanis ditimbang dan dihaluskan. Ditambahkan akuades secukupnya sambil diaduk kemudian bubur inti biji mangga disaring dengan menggunakan kain saring tipis. Filtrat yang diperoleh kemudian diendapkan selama 24 jam hingga terbentuk pati. Pati yang diperoleh kemudian di ekstraksi dengan alat soklet selama 2 jam. Pati yang telah diekstraksi kemudian dikeringkan dibawah sinar matahari selama 2 hari. Lalu ditimbang berat pati kering, diperoleh berat pati kering. Universitas Sumatera Utara

3.3.2 Hidrolisis Amilum Biji Mangga Arumanis serta Uji Gula Reduksi

Sebanyak 0,5001 g amilum biji mangga arumanis yang diperoleh dari isolasi diatas, dimasukkan kedalam labu erlenmeyer kemudian ditambahkan 5 ml akuades lalu dipanaskan pada suhu 70–90 o C. Lalu ditambahkan 10 ml HCl 3 dan dihidrolisis di penangas air selama 2 jam lalu didinginkan. Ditambah NaOH 3 hingga pH 5,0 – 6,0 lalu disaring. Sebanyak 1 ml filtrat dimasukkan kedalam tabung reaksi kemudian ditambahkan 5 ml larutan Benedict dan dipanaskan sampai terbentuk endapan merah bata.

3.3.3 Pengukuran Panjang Gelombang Maksimum Larutan Glukosa Standar

Sebanyak 20 mg glukosa dan dilarutkan dengan akuades sampai volume 100 ml larutan glukosa 0,2 mgml. Dipipet 25 ml larutan lalu diencerkan dengan akuades sampai volume 100 ml larutan glukosa 0,05 mgml. Dipipet 1 ml larutan glukosa 0,05 mgml kedalam tabung reaksi, lalu ditambahkan 1 ml pereaksi Nelson lalu ditutup dengan kapas dan dipanaskan pada penangas air sampai mendidih selama 30 menit lalu didinginkan. Lalu ditambahkan 1 ml larutan Arsenomolibdat lalu dikocok hingga semua endapan larut. Diukur serapan panjang gelombang pada 705–725 nm diperoleh panjang gelombang maksimum.

3.3.4 Penyiapan Kurva Standar Glukosa

Disiapkan larutan glukosa standar dalam beberapa tabung reaksi dengan variasi konsentrasi dari 0,02 – 0,20 mgml. Ditambahkan 1 ml larutan Nelson kemudian dipanaskan hingga mendidih selama 30 menit dan didinginkan. Ditambahkan 1 ml larutan arsenomolibdat lalu dikocok. Diukur serapannya pada panjang gelombang 714 nm. Dibuat kurva standar yang menunjukkan hubungan antara konsentrasi gula standar dan absorbansi. Universitas Sumatera Utara

3.3.5 Analisa Kandungan Glukosa Hasil Hidrolisis Sampel

Dokumen yang terkait

Dose Response Biotip Rumput Belulang (Eleusine Indica (L.) Gaertn.) Resisten-Parakuat Terhadap Parakuat, Diuron, Dan Ametrin.

3 75 97

Pembuatan Manisan Mangga(Mangifera Indica L.) Dengan Memanfatkan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisis Selulosa Kulit Buah Kuini (Mangifera Odorata G.) Menggunakan Hcl 30%

8 117 65

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Selulosa Dari Kulit Buah Kedondong (Spondias Dulcis Forst) Yang Dimanfaatkan Sebagai Pemanis Pada Pembuatan Manisan Dari Buah Lengkeng (Naphelium Longanum)

4 45 60

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Selulosa Dari Kulit Buah Sukun (Artocarpus altilis) Dengan HCl 30% Untuk Pembuatan Manisan Jambu Biji (Psidium guajava L.) Dengan Variasi Konsentrasi

3 79 61

Kajian Beberapa Sifat Dasar Kayu Mangga (Mangifera indica Lamk)

1 29 85

Sifat-Sifat Pemesinan Kayu Mangga (Mangifera indica L)

2 46 56

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Selulosa Dari Dami Nangka (Artocarpus heterophyllus lamk) Sebagai Pemanis Pada Pembuatan Manisan Dari Buah Kelapa (Cocos nucifera L)

8 111 71

Pemanfaatan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisa Amilum Dari Biji Kweni (Mangifera odorata Grift) Sebagai Pemanis Pada Pembuatan Manisan Dari Buah Salak (Salacca edulis reinw)

6 81 60

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tanaman Mangga (Mangifera indica L.) - Pembuatan Manisan Mangga(Mangifera Indica L.) Dengan Memanfatkan Sirup Glukosa Hasil Hidrolisis Selulosa Kulit Buah Kuini (Mangifera Odorata G.) Menggunakan Hcl 30%

0 0 17

PEMBUATAN MANISAN MANGGA (Mangifera indica L.) DENGAN MEMANFAATKAN SIRUP GLUKOSA HASIL HIDROLISIS SELULOSA KULIT BUAH KUINI (Mangifera odorata G.) MENGGUNAKAN HCl 30 SKRIPSI FITRI MAYA SARI 070802035

0 1 13