d. Melaksanakan sistem pendekatan belajar tuntas mastery learning, yaitu dengan cara membelajarkan siswa sampai memperoleh hasil belajar yang
tuntas memperoleh penguasaan penuh.
27
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa faktor perbedaan individu dalam hal kemampuan belajar dapat berasal dari faktor internal dan eksternal kedua faktor
ini dapat berdampak baik dan buruk pada siswa.
b. Sikap dan Minat Siswa
Sikap dan minat merupakan faktor psikologis yang akan mempengaruhi belajar. Dalam hal ini sikap yang dapat menunjang belajar seseorang ialah sikap positif
menerinasuka terhadap mata pelajaran yang akan dipelajari terhadap guru yang mengajar dan terhadap lingkungan tempat di mana ia belajar seperti: Kondisi kelas,
teman-temannya serta pengajaran dan sebagainya.
28
Siswa akan suka dan termotivasi belajar apabila hal-hal yang dipelajari mengandung makna tertentu baginya.
29
Oleh karena itu salah satu cara logis untuk menumbuhkan motivasi siswa selama pelajaran berlangsung adalah menghubungkan
pengalaman belajar dengan minat siswa. Untuk memotivasi siswa agar ia berminat terhadap mata pelajaran ialah sebagai berikut:
1. Sebelum belajar: a. Menanyakan langsung kepada siswa sendiri tentang pelajaran mana yang
disukai dan tidak disukai baginya. b. Memotivasi keingintahuan siswa terhadap mata pelajaran tertentu dengan
mengadakan simulasi, misalnya simulasi tentang manusia ke bulan.
30
Sedangkan Alisuf Sabri dalam bukunya Psikologi Pendidikan Berdasarkan Kurikulum Nasional menjelaskan bahwa untuk membangkitkan sikap positif sikap
27
Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan..., hlm.80-81.
28
Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan..., hlm.84
29
Oemar Hamalik, Perencanaan Pengajaran Berdasarkan..., hlm.156-157.
30
Sri Esti Wuryani Jiwandono, Psikologi Pendidikan..., hlm.365-366.
menerima terhadap mata pelajaran dan juga gurunya apabila ada yang tidak suka kepada guru dan mata pelajarannya.
31
dalam nada yang sama Martinis Yamin dalam bukunya Strategi Pembelajaran Berbasis Kompetensi menambahkan bahwa untuk menumbuhkan motivasi siswa
adalah guru harus mampu menyampaikan bahan mata pelajaran dengan menarik dan asing bagi siswa, misalnya menyajikan informasi dengan alat yang belum pernah
mereka liat sebelumnya.
32
2. Sesudah belajar a.
Guru melaksanakan temu tokoh para siswa agar ia tergerak hatinya untuk berprestasi seperti tokoh dihadapannya.
b. Guru menuliskan poin-poin materi yang telah diuraikan sebelumnya untuk
diingat dan kemudian catatan dihapuskan dari papan tulis lalu guru memerintahkan siswa untuk mengulangi kesimpulan materi-materi yang
disampaikan dalam bentuk poin-poin tersebut. c.
Mengadakan study tourwisata alam, tatkala siswa sudah jenuh di dalam kelas kita sebagai guru dapat membawanya belajar dalam bentuk wisata
untuk menumbuhkan minat belajar baru.
33
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa sikap dan minat merupakan faktor psikologis dalam belajar oleh karena itu guru harus turut membantu siswa dalam
mengembangkan prestasi belajarnya dengan hal-hal yang menyenangkan baginya. Misalnya, melaksanakan kegiatan belajar di luar sekolah seperti, wisata alam.
B. EKONOMI KELUARGA 1. Pengertian Ekonomi Keluarga
Ekonomi merupakan kata serapan dari bahasa Inggris, yaitu economi. Sementara kata ekonomi itu sendiri berasal dari bahasa Yunani, oikonomike yaitu
pengelolaan rumah tangga. Adapun yang dimaksud dengan ekonomi sebagai pengelolaan rumah tangga adalah suatu usaha dalam pembuatan keputusan dan
31
Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan..., hlm.84.
32
Martinis Yamin, Pembelajaran Berbasis..., hlm.92.
33
Martinis Yamin, Pembelajaran Berbasis..., hlm.93-94.