b. Variabel endogen adalah variabel yang diprediksi oleh satu atau beberapa variabel yang lain dalam model Ferdinand, 2002:43 atau variabel dependen
yaitu variabel yang dipengaruhi variabel eksogen baik secara langsung maupun tidak langsung. Variabel endogen pada penelitian ini adalah
Keputusan Pembelian Y.
3.5 Definisi Operasional Variabel dan Skala Pengukuran Variabel
3.5.1 Definisi Operasional Variabel a. Kualitas produk adalah tingkat kesesuaian dan pemenuhan semua unit mie
setan yang diproduksi oleh Kedai Mie Setan. Kualitas produk pada Mie Setan X1 yang diukur melalui indikator-indikator menurut Eva Nani Gorethi 2009
: 37: 1 Cita rasa X1.1
2 Aroma X1.2 3 Tekstur X1.3
4 Varian Menu X1.4 5 Kebersihan X1.5
b. Definisi kualitas layanan terfokus pada upaya Kedai Mie Setan dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen Mie Setan. Kualitas Layanan
X2 yang diukur melalui indikator-indikator menurut Tjiptono, 2007:273 sebagai berikut:
1 Bukti langsung X2.1 2 Keandalan X2.2
3 Daya Tanggap X2.3 4 Jaminan X2.4
5 Empati X2.5 c. Harga merupakan salah satu dan satu-satunya bauran pemasaran yang
memberikan pendapatan atau laba bagi Kedai Mie Setan. Harga X3 yang diukur melalui indikator-indikator menurut Stanton dalam Rosvita, 2010:24
sebagai berikut:
1 Kejangkauan harga X3.1 2 Kesesuaian harga dengan kualitas produk X3.2
3 Daya saing harga X3.3 4 Kesesuaian harga dengan manfaat X3.4
d. Citra merek merupakan segala asosiasi merek Mie Setan yang kuat yang berawal dari kesan yang muncul dibenak konsumen Mie Setan. Brand image
X4 yang diukur melalui indikator-indikator menurut Krystia Tambunan, 2012: 63 sebagai berikut:
1 Merek mudah diingat X4.1 2 Merek mudah dikenali X4.2
3 Merek yang terpercaya X4.3 e. Keputusan pembelian adalah konsumen membeli Mie Setan yang paling
diinginkan atau dibutuhkan, setelah konsumen mempertimbangkan proses keputusan pembelian. Variabel endogen dalam penelitian ini ialah Keputusan
Pembelian Y yang juga memiliki indikator-indikator menurut Kotler dalam Kania Sekar Asih, 2011 sebagai berikut:
1 Kemantapan pada sebuah produk Y1 2 Kebiasaan dalam membeli produk Y2
3 Memberikan rekomendasi kepada orang lain Y3 4 Melakukan pembelian ulang Y4
3.5.2 Skala Pengukuran Variabel Skala pengukuran adalah acuan untuk menentukan panjang pendeknya
interval dalam alat ukur. Alat ukur tersebut digunakan dalam pengukuran akan menghasilkan data kuantitatif. Menurut Sugiono 2006:88 skala likert digunakan
untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi saseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian sosial ini telah ditetapkan secara
spesifik oleh peneliti yang selanjutnya disebut variabel penelitian. Untuk keperluan penelitian analisis kuantitas maka jawaban itu dapat di
beri skor sebagai berikut:
a. Sangat tidak setuju STS b. Tidak setuju TS
c. Netral N d. Setuju S
e. Sangat setuju ST
3.6 Uji Instrumen Penelitian 3.6.1 Uji Validitas