Struktur Organisasi Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Keadaan Petugas Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai

sudutnya. Berikut bangunan-bangunan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai: 1 Perkantoran. 2 Blok hunian. a. Blok A tahanan b. Blok B narapidana c. Blok C tahanan wanita 35 d. Blok D narapidana e. Blok E f. Blok F 3 Mesjid. 4 Gereja. 5 Poloklinik. 6 Aula. 7 Perpustakaan. 8 Kantin. 9 Ruang kunjungan. 10 Dapur. 11 Gudang. 12 Ruang kegiatan kerja. 13 Kamar mandi dan wc.

3. Struktur Organisasi Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai

Anton Setiawan : Pelaksanaan Pembinaan Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan Studi Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai, 2009 Efektifitas dan mobilitas di dalam Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai ditentukan oleh sistem mekanisme kerja yang ada dimana masing-masing telah mempunyai tugas dan kewajiban atau wewenang yang telah ditentukan. Berikut ini struktur organisasi Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai, yaitu: Anton Setiawan : Pelaksanaan Pembinaan Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan Studi Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai, 2009 Anton Setiawan : Pelaksanaan Pembinaan Menurut Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan Studi Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai, 2009

4. Keadaan Petugas Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai

Keberhasilan suatu pembinaan narapidana tidak terlepas dari partisipasi petugas. Jumlah petugas atau pegawai di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai adalah 82 delapan puluh dua orang. Tabel 1 Rekapitulasi Data Pegawai Berdasarkan Golongan di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Bulan April Tahun 2009 No. Golongan Jumlah 1. 2. 3. 4. I II III IV - 46 orang 35 orang 1 orang Total 82 orang Sumber data : Ka. Sub Bag. TU berdasarkan data bulan April 2009 di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Berdasarkan Tabel 1 diatas dapat diketahui bahwa sebagaian besar pegawai masih berada di golongan II dan III yang dilhat berdasarkan masa kerja. Sedangkan tingkat pendidikan pegawai relatif lebih banyak di tingkat SLTA. Hal ini dapat dilihat melalui tabel 2 di bawah ini: Tabel 2 Rekapitulasi Data Pegawai Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Bulan April Tahun 2009 No. Tingkat Pendidikan Jumlah 1. 2. 3. 4. Sarjana Lengkap Sarjana Muda SLTA SLTP 18 orang 1 orang 60 orang 3 orang Sumber data : Ka. Sub Bag. TU berdasarkan data bulan April 2009 di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai i Tabel 3 Rekapitulasi Data Pegawai Berdasarkan Jenis Kelamin di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Tahun 2009 No. Jenis Kelamin Jumlah 1. 2. Laki-Laki Perempuan 71 orang 11 orang Sumber data : Ka. Sub Bag. TU berdasarkan data bulan Februari 2009 di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Tabel 4 Rekapitulasi Data Pegawai Berdasarkan Jabatan di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Tahun 2009 No. Jabatan Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pejabat Struktural Staf Umum Staf Kepegawaian Staf Bimkemas Staf Kegiatan Kerja Staf Kamtib Staf KPLP Staf Registrasi Petugas Jaga Total 14 orang 3 orang 6 orang 4 orang 2 orang 3 orang 12 orang 4 orang 34 orang 82 orang Sumber data : Ka. Sub Bag. TU berdasarkan data bulan Februari 2009 di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai Struktur organisasi Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai dan uraian tugas masing-masing adalah: 56 1 Kepala lembaga pemasyarakatan Menyusun rencana kerja Lembaga Pemasyarakatan dengan mengkoordinasikan tugas seksi pembinaan, seksi kegiatan kerja, seksi administrasi keamanan dan tata tertib, pengamanan Lembaga Pemasyarakatan sesuai dengan 56 Wawancara dengan Ibu Nurmawaty selaku Ka. Sub Bag. TU di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai pada tanggal 3 Maret 2009 ii petunjuk dan aturan yang berlaku. Menilai dan mengesahkan penilaian pekerjaan dan pegawai dalam lingkungan Lembaga Pemasyarakatan dan melakukan pembinaan pegawai di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan. 2 Sub bagian tata usaha Menyusun rencana kerja pada Sub Bagian Tata Usaha, mengkoordinasikan pelaksanaan tugas ketatausahaan pada urusan umum, kepegawaian dan keuangan Lembaga Pemasyarakatan sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang- undangan yang berlaku dalam rangka pemberian pelayanan administrasi serta mengesahkan penilaian pelaksanaan pekerjaan pejabat bawahan. Dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh: a Urusan Kepegawaian dan Keuangan, yang mempunyai tugas melakukan urusan kepegawaian dan keuangan seperti: pengusulan calon pegawai yang telah memenuhi syarat untuk mengikuti pelatihan pra jabatan, pengusulan kenaikan pangkat, pengusulan pengangkatan dalam jabatan struktural, pengusulan pemindahan pegawai, pengusulan pemberhentian pegawai, pengusulan pensiun pegawai, membuat daftar gaji lembur dan rapel pegawai, melakukan pembayaran gaji, mengkoordinasikan penyusunan Daftar Urutan Kepangkatan DUK dan Daftar Usulan Proyek DUP, melaksanakan pencairan dana, membayar atas tagihan beban anggaran rutin, melakukan pemotongan pajak pada setiap pengeluaran, melakukan penilaian pelaksanaan pekerjaan pejabat staf. b Urusan Umum, mempunyai tugas antara lain: melakukan hal-hal yang berkaitan dengan surat-menyurat, melakukan pemeliharaan kendaraan dinas, perlengkapan iii kantor, gedung dan rumah dinas, mengkoordinasikan penyusunan Daftar Usulan Proyek DUP, melakukan penilaian pelaksanaan pekerjaan pejabat staf. 57 3 Seksi bimbingan narapidanaanak didik Menetapkan rencana kerja seksi bimbingan narapidanaanak didik, mengkoordinasikan pelaksanaan bimbingan terhadap narapidanaanak didik dalam lingkungan Lembaga Pemasyarakatan dengan melakukan registrasi dan membuat statistik serta dokumentasi sidik jari, memberikan bimbingan kemasyarakatan, mengurus kesehatan dan memberikan bimbingan dan penyuluhan rohani, memberikan latihan olah raga, peningkatan pengetahuan dan asimilasi, cuti pelepasan dan kesejahteraan narapidanaanak didik serta mengesahkan penilaian pelaksanaan pekerjaan pejabat bawahan. Dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh: a. Sub Seksi Registrasi, mempunyai tugas untuk melakukan pendaftaran terhadap narapidana baru dengan urutan sebagai berikut: a Meneliti sah tidaknya surat keputusan vonissurat penetapansurat perintah dan mencocokkan narapidana tahanan yang bersangkutan. b Mencatat identitas narapidanatahanan dalam buku register B bagi narapidana dan buku register A untuk tahanan. 57 Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia Nomor M.01.PR.07.03 Tahun 1995 tanggal 26 Februari 1985 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pemasyarakatan iv c Meneliti barang-barang bawaan narapidanatahanan, kemudian mencatatnya dalam buku penitipan barang register D, setelah itu barang-barang diberi label yang diatasnya diberi nama pemilik. d Mengambil teraan jari tiga jari kiri narapidana pada surat keputusan dan 10 sepuluh jari kanan kiri pada kartu dektiloskopi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. e Mengambil foto narapidana. f Memerintahkan untuk memeriksa narapidana kepada dokter atau paramedis. g Setelah pemeriksaan kesehatan, petugas pendaftaran membuat berita acara penerimaan narapidana yang ditandatangani bersama. h Menilai pelaksanaan pekerjaan pejabat staf bawahan. b. Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan Perawatan, yang mempunyai untuk melakukan tugas: a Memberikan bimbingan dan penyuluhan rohani. b Memberikan latihan olah raga. c Memberikan bimbingan kemasyarakatan. d Peningkatan pengetahuan asimilasi, cuti penglepasan. e Memberikan kesejahteraan bagi narapidana. f Memberikan perawatan kesehatan narapidana. g Menilai pelaksanaan pekerjaan pejabat staf bawahan. v 4 Seksi kegiatan kerja Bertugas untuk menyusun rencana kerja pada Seksi Kegiatan Kerja, mengkoordinasikan pemberian bimbingan kerja, mempersiapkan sarana kerja dan mengelola hasil kerja yang meliputi pemberian bimbingan latihan kerja bagai narapidanaanak didik, mempersiapkan fasilitas sarana kerja serta mengelola hasil kerja sesuai dengan ketentuan yang berlaku dalam rangka pembinaan narapidanaanak didik, serta mengesahkan penilaian pelaksanaan pekerjaan pejabat bawahan. Dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh: a Sub Seksi Bimbingan Kerja dan Pengelolaan Hasil Kerja, mempunyai tugas memberikan petunjuk dan bimbingan latihan kerja bagi narapidanaanak didik, memanfaatkan keterampilan narapidana yang menonjol sebagai tutor sesama narapidanaanak didik, serta mengelola hasil kerja, menilai pelaksanaan pekerjaan pejabat staf bawahan. b Sub Seksi Sarana Kerja, mempunyai tugas untuk mempersiapkan fasilitas kerja yang dibutuhkan sesuai dengan program kerja yang telah ditetapkan, menilai pelaksanaan pekerjaan pejabatstaf bawahan. 5 Seksi administrasi keamanan dan ketertiban Bertugas menyusun rencana kerja Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban, mengkoordinasikan kegiatan administrasi keamanan, pelaporan dan tata tertib sesuai peraturan dan ketentuan yang berlaku dalam rangka terciptanya suasana aman dan tertib di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan, serta mengesahkan menilai pelaksanaan tugasnya dibantu oleh: vi a Sub Seksi Keamanan, mempunyai tugas untuk mengatur jadwal tugas pengamanan, melakukan pengawasan dan pengontrolan penggunaan perlengkapan keamanan, pembagian tugas pengamanan, dan memberikan penilaian pelaksanaan pekerjaan pegawai bawahan. b Sub Seksi Pelaporan dan Tata Tertib, bertugas untuk menerima laporan harian dan berita acara dari satuan pengamanan yang bertugas, menyiapkan laporan berkala di Seksi Keamanan dan Tata Tertib, dan menilai pelaksanaan pekerjaan pegawai bawahan. 6 Kesatuan pengamanan lembaga pemasyarakatan Terdiri dari petugas-petugas pengamanan antara lain Rupam dan Ruport yang bertugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban Lembaga Pemasyarakatan dengan melakukan fungsinya dalam penjagaan dan pengawasan terhadap narapidanaanak didik, melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban, melakukan pengawalan, penerimaan, penempatan dan pengeluaran narapidanaanak didik, melakukan pemeriksaan terhadap pelanggar keamanan, membuat laporan harian dan berita acara pelaksanaan pengamanan, serta mengesahkan penilaian pelaksanaan pekerjaan pegawai bawahan.

5. Keadaan Penghuni Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai

Dokumen yang terkait

Respon Narapidana Terhadap Program Pembinaan Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Binjai

7 100 143

Akuntabilitas Tim Pengamat Pemasyarakatan (Tpp) Pada Pelaksanaan Pembinaan Narapidana Dalam Prespektif Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan

2 75 143

Pola Pembinaan Narapidana Di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Wanita Tanjung Gusta Medan

5 92 134

Pembinaan Narapidana di Lembaga :Pemasyarakatan Menurut Undang-Undang Republik Indonesia. Nomor.12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan,(Studi Kasus Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tanjung Gusta Medan)

0 32 344

PENDAHULUAN PELAKSANAAN PEMBINAAN NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLATEN DITINJAU DARI UNDANG – UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995.

0 4 12

PENUTUP PELAKSANAAN PEMBINAAN NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLATEN DITINJAU DARI UNDANG – UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995.

0 4 6

ANALISIS YURIDIS TERHADAP BENTUK PEMBINAAN NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN (Studi Kasus Di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Sidoarjo).

0 0 91

SISTEM PEMIDANAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIB KABUPATEN TUBAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN.

0 1 90

SISTEM PEMIDANAAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIB KABUPATEN TUBAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN SKRIPSI

0 0 40

ANALISIS YURIDIS TERHADAP BENTUK PEMBINAAN NARAPIDANA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 12 TAHUN 1995 TENTANG PEMASYARAKATAN (Studi Kasus Di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Sidoarjo) SKRIPSI

0 0 53