61 3. Memberikan nilai tambah bagi stakeholders.
4.1.7 Bank Panin Syariah
Bank Panin Syariah adalah lembaga perbankan yang berbasis di Jakarta. Bank ini dulunya bernama Bank Harfa yang berpusat di Surabaya yang berdiri
sejak 1990. PT Bank Panin Syariah berdiri dan mulai melaksanakan kegiatan usaha dengan prinsip-prinsip syariah setelah memperoleh izin operasi syariah dari
Bank Indonesia berdasarkan Keputusan Gubernur BI
No.1152KEP.GBIDpG2009 tanggal 6 Oktober 2009 dan kemudian resmi beroperasi sebagai bank syariah pada tanggal 2 Desember 2009.
Pada tahun 2007, PT. Bank Panin Tbk. mengakuisisi Bank Harfa dan dikonversi menjadi Panin Bank Syariah pada tanggal 2 Desember 2009, dan
diganti namanya menjadi PT. Bank Panin Syariah dengan kegiatan usaha dan beroperasi berdasarkan prinsip syariah. Jumlah kantor cabang saat ini ada 9
sembilan kantor cabang, antara lain di Jakarta, Bandung, Surabaya, Malang dan Sidoarjo. Modal Disetor Bank sampai dengan tahun 2012 sebesar Rp. 449,52
milyar, memungkinkan Bank untuk melakukan ekspansi usaha ke depan dengan lebih leluasa. Panin Bank Syariah telah mempunyai layanan jaringan ATM yang
bekerjasama dengan PT. Bank Panin Tbk dan ATM Bersama, sehingga nasabah giro dan tabungan Panin Bank Syariah dapat melakukan transaksi di seluruh
jaringan ATM milik PT. Bank Panin Tbk. yang berjumlah lebih dari 800 ATM dan 42.000 ATM Bersama di seluruh wilayah Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
62 PT. Bank Panin Syariah memiliki visi “Menjadi Bank Retail yang amanah,
bertanggung jawab dan membawa berkah bagi masyarakat”. Misi:
1. Mewujudkan layanan keuangan syariah secara profesional, amanah dan bertanggung jawab.
2. Memberikan produk dan layanan dengan standar terbaik sesuai kebutuhan nasabah.
3. Menjalin hubungan muamalah yang saling menguntungkan dan professional dengan seluruh stakeholder.
4. Menumbuhkan dan menjaga pertumbuhan usaha perbankan syariah yang sehat.
4.1.8 Bank Syariah Bukopin
Keberadaan PT Bank Syariah Bukopin selanjutnya disebut Perseroan sebagai bank yang beroperasi dengan prinsip syariah bermula dari diakuisisinya
PT Bank Persyarikatan Indonesia sebuah bank umum konvensional oleh PT Bank Bukopin, Tbk. Proses akuisisi tersebut berlangsung secara bertahap sejak
2005 hingga 2008. PT Bank Persyarikatan Indonesia sebagai cikal bakal Perseroan, sebelumnya bernama PT Bank Swansarindo Internasional, didirikan
berdasarkan Akta Nomor 102 tanggal 29 Juli 1990, di hadapan Notaris Dr. Widjojo Wilami, S.H., di Samarinda, Kalimantan Timur. Pendirian PT Bank
Swansarindo Internasional sebagai bank umum tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1659KMK.0131990 tanggal 31 Desember
Universitas Sumatera Utara
63 1990 tentang Pemberian Izin Peleburan Usaha 2 dua Bank Pasar dan
Peningkatan Status Menjadi Bank Umum. Selanjutnya, PT Bank Swansarindo Internasional memperoleh izin operasional berdasarkan surat Bank Indonesia
Nomor 241 UPBDPBD2Smr tanggal 1 Mei 1991 tentang Pemberian Izin Usaha Bank Umum dan Pemindahan Alamat Kantor Bank. Setelah diakuisisi oleh
Organisasi Muhammadiyah pada akhir 2002, PT Bank Swansarindo Internasional mengalami perubahan nama menjadi PT Bank Persyarikatan Indonesia sesuai
dengan Surat Bank Indonesia Nomor 54 KEP.DGS2003 tanggal 24 Januari 2003 yang dituangkan ke dalam Akta Nomor 109 Tanggal 31 Januari 2003. Pada
perkembangannya kemudian, dalam proses penyehatan PT Bank Persyarikatan Indonesia 2005- 2008, PT Bank Bukopin, Tbk. melakukan akuisisi dengan
memberikan tambahan modal dan asistensi kepada PT Bank Persyarikatan Indonesia. Selanjutnya, pada 2008, PT Bank Persyarikatan Indonesia berubah
nama menjadi PT Bank Syariah Bukopin. Perubahan nama tersebut sekaligus menjadi penanda perubahan kegiatan usaha bank, dari bank konvensional menjadi
bank syariah. Secara legal dan formal, perubahan kegiatan usaha bank tersebut berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia Nomor
1069KEP.GBIDpG2008 tanggal 27 Oktober 2008. Secara efektif, Perseroan baru menjalankan kegiatan usaha sebagai bank dengan prinsip syariah pada 9
Desember 2008. Selanjutnya, kegiatan operasional Perseroan secara resmi dibuka pada 11 Desember 2008.
Universitas Sumatera Utara
64 Adapun visi dan misi Bank Syariah Bukopin adalah:
Visi: menjadi bank syariah pilihan dengan pelayanan terbaik Misi:
1. Memberikan pelayanan terbaik pada nasabah 2. Membentuk sumber daya insani yang profesional dan amanah
3. Memfokuskan pengembangan usaha pada sektor UMKM Usaha Mikro Kecil dam Menengah
4. Meningkatkan nilai tambah kepada stakeholder
4.1.9 Bank Victoria Syariah