42 dipresentasikan oleh rasio Qardh QR dan Rasio kinerja zakat atau Zakah Ratio
ZR. Qardh Ratio QR:
QR =
Pembiayaan Qardh Total Pembiayaan
Zakah Ratio ZR: ZR =
Penyaluran Zakat Perusahaan Laba Sebelum Pajak
c. Kontribusi Untuk Stakeholder KUS Kontribusi Untuk Stakeholder merupakan kinerja bank syariah memberikan
kontribusi peningkatan dan distribusi pendapatan bagi masing-masing stakeholder Kontribusi untuk Stakeholder dipresentasikan oleh rasio Kontribusi untuk
Kesejahteraan Sohibul Maal KSM. KSM =
Laba Setelah Pajak Modal inti total ekuitas
3.5 Skala Pengukuran
Penelitian ini menggunakan skala pengukuran yaitu skala rasio. Skala rasio merupakan skala pengukuran yang menunjukkan kategori, peringkat, jarak, dan
perbandingan konstruk yang diukur, serta skala rasio ini menggunakan nilai absolut Erlina dan Mulyani, 2007 : 53.
Universitas Sumatera Utara
43
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian 3.6.1 Populasi
Populasi merujuk pada sekumpulan orang atau objek yang memiliki kesamaan dalam satu atau beberapa hal yang membentuk masalah pokok dalam
suatu penelitian Muhamad, 2008 : 161. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bank syariah di Indonesia yang berjumlah 11 sebelas bank.
Tabel 3.1 Daftar Bank Syariah Di Indonesia
NO. NAMA BANK
1. Bank Syariah Mandiri
2. Bank Syariah Muamalat Indonesia
3. Bank Syariah BNI
4. Bank BRI Syariah
5. Bank Syariah Mega Indonesia
6. Bank Jabar dan Banten Syariah
7. Bank Panin Syariah
8. Bank Syariah Bukopin
9. Bank Victoria Syariah
10. Bank BCA Syariah
11. Maybank Syariah Indonesia
Sumber: Bank Indonesia, 2014
3.6.2 Sampel
Sampel merupakan bagian populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi Erlina dan Mulyani, 2007 :74. Teknik yang digunakan
yaitu purposive sampling. Purposive sampling munurut Sugiyono 2010 : 218 adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu.
Dalam penelitian ini sampel yang digunakan dengan kriteria sebagai Bank Syariah yang mempublikasikan pengungkapan laporan kinerja keuangan dan kinerja sosial
sosial dalam laporan tahunan dan keuangan triwulan mulai tahun 2011 sampai
Universitas Sumatera Utara
44 2013 secara berturut-turut dan perusahaan tersebut mengungkapkan dan
mempublikasikan data-data mengenai variabel yang dibutuhkan dalam penelitian ini.
Berdasarkan kriteria tersebut maka terdapat 10 Bank Syariah yang dijadikan sampel, yang terdiri dari empat bank syariah devisa, yaitu Bank Syariah Mandiri
BSM, Bank Muamalat Indonesia BMI, Bank Syariah BNI, dan Bank Syariah Mega Indonesia BSMI, dan 6 bank syariah non devisa yaitu Bank BRI Syariah,
Bank Jabar dan Banten Syariah, Bank Panin Syariah, Bank Syariah Bukopin, Bank Victoria Syariah, dan Bank BCA Syariah.
3.7 Jenis Data
Data yang digunakan dalam penelitian menggunakan data sekunder. Data sekunder menurut Situmorang 2012 : 3 adalah data yang diperoleh atau
dikumpulkan dan disatukan oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbitkan oleh berbagai instansi lain, biasanya sumber tidak langsung berupa data
dokumentasi dan arsip-arsip resmi. yaitu laporan tahunan dan keuangan Bank Umum Syariah yang dipublikasikan melalui direktori perbankan.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Pada penelitian ini data diambil melalui dokumentasi pada website
resmi Bank Indonesia dan masing-masing bank umum syariah yang diteliti dalam penelitian ini yakni Bank Syariah Mega Indonesia, Bank BCA Syariah, Bank
Universitas Sumatera Utara
45 Syariah BNI, Bank BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, Bank Syariah Muamalat
Indonesia,dan Bank Panin Syariah. Untuk melengkapi dan menambah wawasan serta informasi tentang
penelitian, peneliti melakukan library research maupun internet research. Dengan maksud untuk memperoleh data-data pendukung yang berfungsi sebagai tinjauan
pustaka guna mendukung data-data sekunder yang diperoleh dari objek penelitian serta referensi-referensi lainnya yang berkaitan dengan penelitian ini.
3.9 Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas. Menurut Umar 2008 : 77, uji normalitas berguna untuk mengetahui apakah
variabel dependen, independen atau keduanya berdistribusi normal, mendekati distribusi normal atau tidak. Uji statistik yang dapat digunakan dalam uji
normalitas adalah uji Kolmogrov – Smirnov . Data yang berdistribusi normal ditunjukkan dengan nilai signfikasnsi diatas 0,05. Uji K – S dilakukan dengan
membuat hipotesis: H
= data berdistribusi normal H
1
= data tidak berdistribusi normal Besar taraf signifikansi, yaitu sebesar 0,05.
Dasar pengambilan keputusan dalam uji K – S adalah sebagai berikut: a. Apabila Asymp sig 0,05, maka H
ditolak, yang berarti data berdistribusi
tidak normal
b. Apabila Asymp sig 0,05, maka H diterima, yang berarti data berdistribusi
normal.
Universitas Sumatera Utara
46
3.10 Teknik Analisis