Resource Based View Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga
15 Sumber daya resources adalah aset yang
dimiliki oleh sebuah organisasi meliputi aset berwujud tangible
asset, aset tak berwujud intangible asset, dan kapabilitas atau kemampuan
yang dapat
dikontrol dan
digunakan dalam
implementasi strategi. Aset atau sumber daya berwujud
adalah aset
yang paling
mudah diidentifikasi dan sering ditemukan pada neraca
suatu perusahaan atau organisasi. Sumber daya berwujud ini terdiri dari: 1 Sumber daya finansial,
meliputi
kapasitas peminjaman
organisasi, kemampuan untuk menghasilkan dana internal,
rasio utang atau ekuitas, rasio kas bersih terhadap belanja modal 2 Sumber daya fisik, meliputi sarana
dan prasarana, akses, lokasi, 3 Sumber daya manusia,
meliputi pendidikan,
pelatihan, pengalaman,
kualifikasi, kemampuan
adaptasi, hubungan,tingkat upah relatif terhadap rata-rata
industri, komitmen dan loyalitas terhadap organisasi, 4 Sumber daya organisasional: struktur pelaporan
formal dan sistem perencanaan organisasi, sistem pengendalian organisasi, sistem koordinasi formal
organisasi.
Aset yang tak telihat atau sumber daya tak berwujud merupakan aset yang tidak bisa dilihat
dengan mata telanjang atau disentuh. Sumber daya yang tak berwujud ini meliputi: 1 Sumber daya
teknologi: persediaan teknologi seperti paten, merek dan hak cipta, pengetahuan yang dibutuhkan untuk
menerapkannya dengan sukses, 2 Sumber daya untuk inovasi: pekerja teknis, fasilitas riset, 3
Reputasi dari suatu organisasi: reputasi dengan
16 konsumen yaitu persepsi mengenai kualitas produk,
reputasi dengan pemasok yaitu interaksi dengan hubungan
yang efisien,
efektif, mendukung.
Walaupun tidak bisa dilihat dan disentuh, aset-aset ini sering memberi sumbangan yang penting
terhadap keunggulan kompetitif .
Selanjutnya, kapabilitas atau kemampuan organisasi merupakan hasil dari kombinasi unik atau
integrasi antara sumber daya yang berwujud maupun
tidak berwujud
mengenai apa
yang dilakukan
organisasi untuk
mencapai tujuan.
Kapabilitas ini dapat berupa kemampuan organisasi dalam menaikkan dana internal, kemampuan dalam
melaksanakan pelayanan pelanggan yang unggul outstanding, kemampuan pengembangan produk
unggul
organisasi, kemampuan
menghasilkan produk
inovasi, kemampuan
dalam menggaji,
memotivasi, dan mempertahankan sumber daya manusia. Kemampuan capability dan sumber daya
internal perusahaan mencerminkan dasar bagi pengembangan strategi penciptaan nilai. Sumber
daya dan kemampuan yang merupakan sumber keunggulan bersaing disebut kompetensi inti core
competence. Kompetensi inti inilah yang merupakan penentu utama yang sesungguhnya dalam strategi
perusahaan Barney Hesterly, 2008: 74; Grant, 2010 : 121-127.
17