Analisis Permasalahan Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga

28 juga memiliki keuntungan karena para sekolah kompetitor yang ingin meniru sumber daya ini akan menghadapi sebuah kelemahan biaya yang signifikan sehingga sumber daya ini digolongkan ke dalam kekuatan sekolah dengan kompetensi khas berkelanjutan sustainable distintive competence. Sekolah juga memiliki 6 kekuatan tetapi hanya bersifat sementara yaitu: 1 kualitas dan kemampuan karyawan, 2 loyalitas dan komitmen karyawan, 3 Motivasi Karyawan, 4 Workshop di luar kota setiap tahun yang melibatkan LPMP, UNNES, Dinas Pendidikan dan pakar Spiritualitas, 5 Sekolah pilotting implementasi kurikulum pendidikan 2013 dan 6 Open house sekolah. Sumber daya tersebut yang dimiliki oleh sekolah adalah sebuah penggerak awal keunggulan apabila sekolah berhasil memanfaatkannya dengan baik melalui strategi-strategi yang tepat di dalam sekolah. Sehingga sumber daya ini dikelompokkan menjadi kekuatan dan kompetensi khas bagi sekolah. Dari hasil VRIO framework ditemukan juga 11 kelemahan sekolah yang terdiri dari 5 kelemahan pada aspek sumber daya sekolah dan 6 pada aspek kapabilitas sekolah. Sumber daya yang menjadi kelemahan bagi sekolah meliputi: 1 penelitian dan publikasi ilmiah; 2 pelatihan PTK guru-guru; 3 website guru-guru mata pelajaran; 4 sistem anggaran online; 5 Tim pengembang inovasi dan kreativitas. Sedangkan kapabilitas sekolah meliputi: 1 kecepatan penanganan keluhan terkait sarana dan prasarana sekolah; 2 Kemampuan dalam meningkatkan kualifikasi karyawan; 3 kemampuan 29 dalam menggaji dan meningkatkan gaji karyawan; 4 kemampuan meneliti dan publikasi ilmiah; 5 kemampuan menciptakan teknologi baru; 6 kemampuan penelitian dan pengembangan inovasi. Selanjutnya sumber daya dan kapabilitas sekolah lainnya juga merupakan kekuatan sekolah tetapi bersifat setara dengan sekolah-sekolah lain yang berarti bahwa sekolah-sekolah pesaing juga memiliki sumber daya dan kapabilitas yang sama. Sumber daya yang menjadi kelemahan bagi sekolah hanya membawa ketidakunggulan kompetitif yang dapat menyebabkan kerugian biaya. Demikian pula dengan sumber daya yang hanya mampu membawa kesetaraan kompetitif bagi sekolah. Hal ini berarti bahwa sekolah belum memiliki ciri khas yang mampu membedakannya dengan sekolah kompetitor sehingga apabila sekolah gagal dalam menggunakan ataupun memanfaatkan sumber daya ini, maka seiring berjalannya waktu, sumber daya ini akan membawa sekolah ke dalam sebuah competitive disadvantage atau ketidakunggulan kompetitif. 30

3.2 Isu Strategis

Berdasarkan analisis RBV dengan uji kerangka VRIO, maka isu-isu strategis yang menyebabkan pengelolaan sekolah belum berjalan dengan optimal adalah sebagai berikut: 1 Belum optimalnya pelatihan penelitian tindakan kelas PTK dan publikasi ilmiah bagi guru-guru untuk meningkatkan profesionalisme dalam mengajar 2 Belum optimalnya website bagi guru-guru mata pelajaran untuk menunjang proses pembelajaran luar kelas 3 Belum adanya sistem anggaran online dalam memantau setiap penggunaan anggaran sekolah 4 Belum optimalnya tim pengembang inovasi dan kreativitas sebagai wadah dalam menciptakan pembelajaran yang inovatif 5 Belum optimalnya respon penanganan perbaikan sarana maupun prasarana sekolah 6 Belum adanya kemampuan dalam meningkatkan kualifikasi karyawan 7 Belum optimalnya kemampuan dalam meningkatkan gaji karyawan 31 BAB IV RENCANA STRATEGIS DAN PROGRAM OPERASIONAL

4.1 Rencana Strategis SMP Kristen 2

Berdasarkan kekuatan dan kelemahan sekolah yang dilakukan melalui teknik analisis Resource Based View RBV dengan uji kerangka VRIO, selanjutnya disusun rencana strategis berbasis RBV dalam menciptakan keunggulan bersaing SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga sebagai berikut:

A. Sumber Daya Finansial

1. Peningkatan pengelolaan keuangan melalui perencanaan anggaran secara periodik tahunan sebagai dasar pengendalian operasional sekolah. 2. Peningkatan pemberian beasiswa untuk siswa yang kurang mampu. 3. Penyusunan rencana kegiatan dan anggaran sekolah melalui rapat bersama pihak Yayasan, Kepala sekolah dan guru.

B. Sumber Daya Fisik

1. Pembaharuan dan pemeliharaan fasilitas sarana dan prasarana sekolah secara periodik tahunan dalam peningkatan aktivitas pembelajaran. 2. Pengadaan analisis dan seleksi terhadap kebutuhan sarana pembelajaran. 3. Peningkatan akses dan sarana perpustakaan.

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan Berbasis TIK SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan Berbasis TIK SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

0 0 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Sarana Prasarana Pendidikan Berbasis TIK SD Kristen 03 Eben Haezer Salatiga

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga T2 942015020 BAB V

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga T2 942015020 BAB IV

0 9 134

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga

0 0 24

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga T2 942015020 BAB II

1 2 48

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Strategi Berbasis Resource Based View (RBV) SMP Kristen 2 Eben Haezer Salatiga T2 942015020 BAB I

0 0 12

T2__Lampiran 2 Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Standar Perpustakaan di SD Kristen 04 Eben Haezer Salatiga

0 1 41

T2 Judul Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengembangan Model Standar Perpustakaan di SD Kristen 04 Eben Haezer Salatiga

0 0 14