Jenis Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Metode Pengumpulan Data Defenisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan applied research penelitian terapan yang menekankan aplikasinya menggunakan Amos dan Lisrel. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pengetahuan dan motivasi terhadap sikap WUS untuk melakukan pemeriksaan IVA dengan menggunakan aplikasi Amos dan Lisrel.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Gambir Baru yang merupakan salah satu kelurahan di kota Kisaran. Penelitian ini dimulai sejak bulan September 2013 hingga Januari 2014.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh WUS yang pernah menikah di kelurahan Gambir Baru Kisaran sebanyak 1960.

3.3.2 Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah WUS di Kelurahan Gambir Baru Kisaran atas dasar inklusi: 1. WUS yang pernah menikah karena untuk Tes IVA ini biasa dilakukan pada WUS yang telah menikah. 2. WUS dalam keadaan sadar dan mampu berwawancaramenjawab pertanyaan 3. WUS berada dirumah dan bersedia diwawancara. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan Stratified Random Sampling yaitu teknik pengambilan sampel dimana anggota populasi diambil secara acak dan berstrata berdasarkan pendidikan terakhir. Besar sampel dihitung menggunakan rumus sampel tunggal untuk uji hipotesis. Rumus besar sampel adalah: dimana: � = Besar sampel minimum � 1 −∝ 2 � = Nilai distribu si normal baku α 5 sebesar 1,96 � 1 −� = Nilai distribusi normal baku β 20 sebesar 0,842 � = Proporsi WUS yang melakukan tes IVA � = 0,08 � � = Perkiraan WUS yang melakukan melakukan tes IVA � � = 0,03 � � − � � = Perkiraan selisih proporsi yang diteliti dengan proporsi WUS yang memiliki motivasi melakukan tes IVA Pa–Po= - 0,05 Sehingga: � = { 1,96 �0,081−0,08+ 0,842 �0,031−0,03 } 2 0,03 −0,08 2 = 130 ��������� Jumlah sampel dari hasil perhitungan diatas sebanyak 130 responden dengan ketentuan di Lingkungan I sebanyak 23 responden, Lingkungan II sebanyak 23 responden, Lingkungan III sebanyak 21 responden, Lingkungan IV � = { � 1 −∝ 2 � �� 1 − � + � 1 −� �� � 1 − � � } 2 � � − � � 2 sebanyak 21 responden, Lingkungan V sebanyak 14 responden, Lingkungan VI sebanyak 13 responden dan Lingkungan VII sebanyak 15 responden. Setelah dilakukan pengujian distribusi normal menggunakan software Amos maka terdapat penghapusan terhadap 13 data outlier sehingga tersisa 117 sampel.

3.4 Metode Pengumpulan Data

1. Data primer Penulis memperoleh data primer melalui instrumen kuesioner yang di sebar di Kelurahan Gambir Baru Kisaran. Penyebaran kuesioner dilakukan langsung dari penulis kepada responden dan pengisian kuesioner dilakukan sendiri oleh responden self-adminitered questionnaire. 2. Data sekunder Untuk menunjang penelitian, penulis memperoleh data sekunder melalui buku kuliah dan buku umum yang relevan dengan permasalahan penelitian serta penelitian terdahulu yang membahas permasalahan seperti dalam penelitian ini. Penelitian terdahulu berupa skripsi serta jurnal ilmiah yang dipublikasikan secara luas serta serta internet yang menyediakan data mengenai objek penelitian.

3.5 Defenisi Operasional

I. Analisis Jalur Analisis jalur ialah suatu tehnik untuk menganalisis hubungan sebab akibat yang terjadi pada regresi berganda jika variabel bebasnya mempengaruhi variabel tergantung tidak hanya secara langsung, tetapi juga secara tidak langsung. II. Variabel Eksogenous Pengetahuan adalah pemahaman WUS terhadap sejumlah objek yang berkaitan dengan pemeriksaan IVA. III. Variabel Intervening Motivasi adalah daya upaya yang mendorong WUS untuk melakukan pemeriksaan IVA. IV. Variabel Endogenous Sikap adalah respon WUS terhadap pemeriksaan IVA. V. Amos Amos adalah program komputer yang dapat digunakan untuk membuat model persamaan struktural dengan grapgical interface yang harus memenuhi indikator goodness of fit. VI. Lisrel Lisrel adalah program komputer yang dapat digunakan untuk membuat model persamaan struktural dengan kemampuan mengestimasi masalah dalam model sebab akibat yang harus memenuhi indikator goodness of fit.

3.6 Pengukuran Tabel 3.1 Aspek Pengukuran

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dengan Upaya Mengurangi Premenstrual Syndrome di Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe Tahun 2013

1 92 159

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur tentang Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan

10 80 82

Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur Tentang Infertilitas di Lingkungan I Kelurahan Kemenangan Tani Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2010

1 54 54

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok Di kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008

4 57 116

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP TINDAKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA WANITA USIA SUBUR DI POSYANDU KELURAHAN KAMPUNG BARU KECAMATAN LABUHAN RATU KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013

1 8 67

Hubungan Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Kanker Serviks dengan Motivasi Melakukan Pemeriksaan IVA di Wilayah Kerja III Puskesmas Manahan Surakarta.

0 1 1

PENGARUH PENGETAHUAN, MOTIVASI DAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP PERILAKU PEMERIKSAAN IVA PADA KELOMPOK WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS KEDUNGREJO.

0 2 15

Pengaruh pengetahuan, motivasi dan dukungan suami terhadap perilaku pemeriksaan iva pada kelompok wanita usia subur di puskesmas Kedungrejo JURNALQ. JURNALQ

0 1 8

EFEKTIVITAS PELATIHAN KADER IVA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PARTISIPASI WANITA USIA SUBUR DALAM MELAKUKAN PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) (Studi Kasus Di Kelurahan Tandang Kecamatan Tembalang Kota Semarang)

0 0 64

PENGARUH PENYULUHAN KANKER SERVIKS TERHADAP MOTIVASI WANITA USIA SUBUR UNTUK PEMERIKSAAN TES INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) DI PUSKESMAS MANTRIJERON YOGYAKARTA

0 0 12