Menghitung Koefisien Jalur Pengaruh Langsung, Tidak Langsung dan Total

4.6.1 Menghitung Koefisien Korelasi Sederhana Dari Output Amos dilihat berdasarkan Implied Correlations Group number 1 – Default Model dan pada Lisrel dilihat berdasarkan nilai Correlation Matriks of Y and X yaitu: Tabel 4.23 Koefisien Korelasi Sederhana Koefisien Korelasi AMOS LISREL r 0,806 12 0,625 r 0,754 13 0,600 r 0,890 23 0,793 4.6.2 Membuat Matriks Korelasi Tabel 4.24 Matriks Koefisien Korelasi dengan Amos Rij X X 1 X 2 3 X 1,000 1 0,806 0,754 X 2 1,000 0,890 X 3 1,000 Tabel 4.25 Matriks Koefisien Korelasi dengan Lisrel

4.6.3 Menghitung Koefisien Jalur

Dari Output Amos dilihat berdasarkan nilai Standardized Regression Weights Group Number 1 – Default Model dan pada Lisrel dilihat berdasarkan nilai Standardized Solution Beta Gamma yaitu: Rij X X 1 X 2 3 X 1,000 1 0,625 0,600 X 2 1,000 0,793 X 3 1,000 Tabel 4.26 Koefisien Jalur Koefisien Jalur AMOS LISREL p 0,806 21 0,625 p 0,106 31 0,170 p 0,805 32 0,686 4.6.4 Pengujian Signifikasi Koefisien Jalur Dari Output Amos dilihat berdasarkan nilai p pada Regression Weights dan pada Lisrel dilihat berdasarkan nilai Structural Equation yaitu: Tabel 4.27 Pengujian Signifikasi Koefisien Jalur dengan Amos Amos p-value α Keterangan p 0,001 21 0,05 Signifikan p 0,134 31 0,05 Tidak Signifikan p 0,001 32 0,05 Signifikan Tabel 4.28 Pengujian Signifikasi Koefisien Jalur dengan Lisrel Lisrel t-hitung t-tabel Keterangan p 9,066 21 1,96 Signifikan p 2,530 31 1,96 Signifikan p 10,194 32 1.96 Signifikan

4.6.5 Pengaruh Langsung, Tidak Langsung dan Total

Pada Amos dilihat dari Standardized Direct Effects Group Number 1 – Default Model, Standardized Indirect Effects Group Number 1 – Default Model, dan Standardized Total Effects Group Number 1 – Default Model . Pada Lisrel, dilihat dari koefisien jalur dan Standardized Total and Indirect Effects 1. Pengaruh Langsung Merupakan pengaruh pengetahuan terhadap motivasi, motivasi terhadap sikap dan pengetahuan terhadap sikap. Tabel 4.29 Besar Pengaruh Langsung dengan Amos dan Lisrel Besar pengaruh Langsung Amos Lisrel Pengaruh pengetahuan terhadap motivasi p 21 0,806 0,625 Pengaruh pengetahuan terhadap sikap p 31 0,106 0,170 Pengaruh motivasi terhadap sikap p 32 0,805 0,686 2. Pengaruh Tidak Langsung Merupakan pengaruh pengetahuan terhadap sikap melalui motivasi yaitu : Perkalian antara pengaruh langsung pengetahuan terhadap motivasi dengan pengaruh langsung antara motivasi terhadap sikap. Pada table 4.30 dapat dilihat pengaruh tidak langsung dengan menggunakan Amos lebih besar dibandingkan dengan menggunakan Lisrel. Tabel 4.30 Besar Pengaruh Tidak Langsung dengan Amos dan Lisrel Besar pengaruh Tidak Langsung Amos Lisrel Pengaruh langsung pengetahuan terhadap sikap p 31 x pengaruh langsung motivasi terhadap sikap p 32 0,648 0,429 3. Pengaruh Total Merupakan jumlah pengaruh langsung pengetahuan terhadap sikap yaitu penjumlahan pengaruh langsung pengetahuan terhadap sikap dengan pengaruh tidak langsung pengetahuan terhadap sikap melalui motivasi. Tabel 4.31 Besar Pengaruh Total dengan Amos dan Lisrel Besar pengaruh Total Amos Lisrel Pengaruh langsung pengetahuan terhadap sikap p 31 0,754 + pengaruh tidak langsung pengetahuan terhadap sikap 0,600

BAB V PEMBAHASAN

5.1 Perbandingan Pengaruh Pengetahuan Terhadap Motivasi Menggunakan Aplikasi Amos dan Lisrel

Pengetahuan yang dimaksud pada penelitian ini adalah pemahaman responden mengenai pemeriksaan IVA yang meliputi defenisi kanker serviks dan pemeriksaan IVA, penyebab kanker serviks, tujuan pemeriksaan IVA, kelebihan pemeriksaan IVA dan kontraindikasinya. Berdasarkan hasil penelitian, pengetahuan responden mengenai pemeriksaan IVA berada pada kategori kurang sebesar 68,4 dan kategori cukup 31,6. Sehingga dapat dilihat bahwa responden belum mampu menjawab dengan benar pertanyaan tersebut. Menurut asumsi peneliti, hal ini dipengaruhi karena responden benar-benar tidak mendapatkan informasi tentang deteksi dini dengan pemeriksaan IVA baik dari tenaga kesehatan, media cetak dan elektronik serta penyuluhan sehingga dalam pengisian kuesioner responden mengalami kesulitan dalam menjawab pertanyaaan. Sehingga untuk menanggapi masalah tentang pemeriksaan IVA dibutuhkan informasi yang lebih untuk responden dari tenaga kesehatan dan dari sumber informasi lainnya seperti penyuluhan yang diberikan kepada wanita usia subur agar pengetahuannya menjadi lebih baik. Dari hasil analisis yang dilakukan menggunakan Amos menunjukkan nilai p 0,001 α 0,05 yang menunjukkan pengetahuan berpengaruh signifikan terhadap motivasi Wanita Usia Subur untuk melakukan pemeriksaan IVA dan hasil analisis yang dilakukan menggunakan Lisrel juga menunjukkan bahwa pengetahuan berpengaruh signifikan terhadap motivasi Wanita Usia Subur untuk

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dengan Upaya Mengurangi Premenstrual Syndrome di Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe Tahun 2013

1 92 159

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur tentang Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan

10 80 82

Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur Tentang Infertilitas di Lingkungan I Kelurahan Kemenangan Tani Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2010

1 54 54

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok Di kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008

4 57 116

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP TINDAKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA WANITA USIA SUBUR DI POSYANDU KELURAHAN KAMPUNG BARU KECAMATAN LABUHAN RATU KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2013

1 8 67

Hubungan Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Kanker Serviks dengan Motivasi Melakukan Pemeriksaan IVA di Wilayah Kerja III Puskesmas Manahan Surakarta.

0 1 1

PENGARUH PENGETAHUAN, MOTIVASI DAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP PERILAKU PEMERIKSAAN IVA PADA KELOMPOK WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS KEDUNGREJO.

0 2 15

Pengaruh pengetahuan, motivasi dan dukungan suami terhadap perilaku pemeriksaan iva pada kelompok wanita usia subur di puskesmas Kedungrejo JURNALQ. JURNALQ

0 1 8

EFEKTIVITAS PELATIHAN KADER IVA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PARTISIPASI WANITA USIA SUBUR DALAM MELAKUKAN PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) (Studi Kasus Di Kelurahan Tandang Kecamatan Tembalang Kota Semarang)

0 0 64

PENGARUH PENYULUHAN KANKER SERVIKS TERHADAP MOTIVASI WANITA USIA SUBUR UNTUK PEMERIKSAAN TES INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) DI PUSKESMAS MANTRIJERON YOGYAKARTA

0 0 12