5.2.2.1 Uji Statistik F
Uji F menguji pengaruh simultan antara variabel independen terhadap variabel dependen. Adapun langkah-langkah dalam pengambilan keputusan untuk
uji F adalah sebagai berikut: • Ho : b1 = 0, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Lain-lain
Pendapatan Sahtidak berpengaruh secara simultan terhadap Perumbuhan ekonomi pada KabupatenKota di Sumatera Utara .
• H1 : b1 ≠ 0, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Lain-lain
Pendapatan Sahberpengaruh secara simultan terhadap Perumbuhan ekonomi pada KabupatenKota di Sumatera Utara .
Kriteria pengujian adalah : • P Value sig 0,05 = H
• P Value sig ditolak
0,05 = H
Tabel 5.8 Hasil Estimasi Signifikan Uji-F
diterima
ANOVA
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
25.207 3
8.402 139.269
.000
a
Residual 8.084
134 .060
Total 33.291
137 a. Predictors: Constant, LLPDYS, DAK, DAU
b. Dependent Variable: logPE
Sumber : Lampiran Hasil Olah SPSS Berdasarkan hasil olah SPSS pada tabel 5.8 di atas dapat dilihat hasil
Estimasi Signifikan dengan Uji F secara simultan.
Berdasarkan tabel 5.8 di atas dapat diketahui bahwa nilai probabilitas sig 0.000
α 0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak. Hasil uji F menunjukkan Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Lain-lain Pendapatan Sah berpengaruh
Universitas Sumatera Utara
secara simultan terhadap Perumbuhan ekonomi pada KabupatenKota di Sumatera Utara .
5.2.2.2 Uji Statistik t
Pengujian hipotesis secara parsial dilakukan dengan uji t, yaitu menguji pengaruh parsial antara variabel independen terhadap variabel dependen, dengan
asumsi bahwa variabel lain dianggap konstan. Langkah-langkah pengambilan keputusan untuk uji t adalah sebagai berikut :
• Ho : b1 = 0 , Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Lain-lain Pendapatan Sah tidak berpengaruh secara parsial terhadap Perumbuhan
ekonomi pada KabupatenKota di Sumatera Utara . • H1 : b1
≠ 0 , Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus dan Lain-lain Pendapatan Sah berpengaruh secara parsial terhadap Perumbuhan ekonomi
pada KabupatenKota di Sumatera Utara . Kriteria pengujian adalah :
• P Value sig 0,05 = H • P Value sig
ditolak 0,05 = H
Analisa pengaruh parsial didukung dengan Regresi berganda dan uji-t. Berikut analisis datanya.
diterima
Tabel 5.9 Hasil Uji-t Uji Signifikansi secara parsial
Coefficientsª
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 8.905
.050 178.877
.000 DAU
2.781 .000
1.001 15.216
.000 DAK
-7.794 .000
-.331 -6.429
.000 LLPDYS
1.187 .000
.014 .241
.810 a. Dependent Variable: logPE
Sumber : Lampiran Hasil Olah SPSS.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan hasil tabel 5.9 di atas dapatlah diketahui bahwa nilai uji-t adalah untuk masing-masing variabel :
1. Nilai probabilitas signifikan t untuk jumlah DAU sebesar 0,000 0,05 dan arah koefisien positif, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak, kesimpulannya
bahwa DAU berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara. Artinya semakin bertambah dana alokasi umum
maka pertumbuhan ekonomi juga akan semakin meningkat di Sumatera Utara untuk periode 2005 sd 2010.
2. Nilai probabilitas signifikan t untuk jumlah DAK sebesar 0,000 0,05 dan arah koefisien negatif, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak, kesimpulannya
bahwa DAK berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara. Artinya semakin bertambah dana alokasi umum
maka pertumbuhan ekonomi akan semakin menurun di Sumatera Utara untuk periode 2005 sd 2010.
3. Nilai probabilitas signifikan t untuk jumlah Lain-lain Pendatapan yang Sah LLPDYS sebesar 0,810 0,05 dan arah koefisien positif, sehingga H0
diterima dan Ha ditolak, kesimpulannya bahwa LLPDYS berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sumatera Utara.
Artinya semakin bertambah LLPDYS maka pertumbuhan ekonomi tidak selalu akan meningkat di Sumatera Utara untuk periode 2005 sd 2010.
5.2.2.3 Koefisien Determinasi
Kategori