Komunikasi Antar Budaya Teknik Pengolahan Data

IV.2.2 Komunikasi Antar Budaya

6. Frekuensi responden berinteraksi dengan orang-orang yang berbeda budaya. Tabel IV.6 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak pernah 3 2.4 Jarang 18 14.4 Sering 61 48.8 Sangat Sering 43 34.4 Total 125 100.0 Sumber: P.6 FC.6 Table IV.6 diatas menunjukkan data tentang frekuensi interaksi antara resonden dengan orang-orang yang berbeda budaya.Dari tabel diatas diketahui bahwa dalam berinteraksi dengan orang-orang yang berbeda budaya, mayoritas responden mahasiswa asing menjawab dengan frekuensi sering yakni sebanyak 61 orang 48,8, sebanyak 18 14,4 orang responden menjawab jarang, dan sebanyak 43 orang 34,4 responden menjawab sangat sering, sedangkan minoritas responden menjawab tidak pernah hanya 3 orang 2,4 saja. Jadi, dari tabel dapat dilihat bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini yakni sebanyak 61 orang 48,8 sering melakukan interaksi dengan orang-orang yang berbeda budaya dimana interaksi antar budaya merupakan sesuatu yang tidak dapat ditolak kehadirannya, interaksi itu sendiri bisa dalam bentuk verbal maupun non verbal. Universitas Sumatera Utara

7. Frekuensi Responden tentang kepercayaannya dalam berinteraksi dengan

orang-orang yang berbeda budaya Tabel IV.7 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak bisa 3 2.4 Kurang bisa 24 19.2 Bisa 83 66.4 Sangat bisa 15 12.0 Total 125 100.0 Sumber: P.7 FC.7 Dari tabel IV.7 diatas menunjukkan data responden tentang kepercayaan dalam berinteraksi dengan orang-orang yang berbeda budaya. Dari tabel diatas dapat kita lihat bahwa tingkat kepercayaan responden mahasiswa asing dalam melakukan interaksi dengan orang-orang yang berbeda budaya dengan mereka sebanyak 3 orang 2,4 menjawab tidak bisa, sebanyak 24 orang 19,2 menjawab kurang bisa, sebanyak 83 orang 66,4 menjawab bisa, dan sebanyak 15 orang 12,0 responden menjawab sangat bisa. Jadi dari tabel dapat dilihat bahwa mayoritas dari responden dalam penelitian ini yakni sebanyak 83 orang 66,4 bisa percaya dengan orang-orang yang berbeda budaya dengannya ketika melakukan interaksi, karena kepercayaan bisa menciptakan komunikasi yang baik dan efektif antara mereka. Universitas Sumatera Utara

8. Perasaan kondisi bersatu dalam lingkungan responden

Tabel IV.8 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak pernah 5 4.0 Jarang 39 31.2 Sering 67 53.6 Sangat Sering 14 11.2 Total 125 100.0 Sumber : P.8 FC.8 Kondisi bersatu di lingkungan tempat tinggal kita sangat diperlukan sekali demi terciptanya rasa aman dan nyaman di lingkungan tersebut. Dari tabel IV.8 tentang perasaan bersatu responden di lingkungan tempat tinggalnya sebanyak 39 orang 31,2 responden menjawab jarang, 67 orang 53,6 responden menjawab sering, 14 orang 11,2 responden menjawab sangat sering dan hanya 5 orang 4 responden yang menjawab tidak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden dalam penelitian ini, yakni sebanyak 67 orang 53,6 sering merasakan kondisi bersatu di dalam lingkungannya. Kondisi bersatu dalam lingkungan ini sangat penting diperlukan untuk menciptakan rasa nyaman dan aman dilingkungan tersebut. Universitas Sumatera Utara 9. Perasaan yang dirasakan responden ketika berinteraksi dengan orang- orang yang berbeda budaya dalam hal ikut membayangkan dalam posisi orang lain. Tabel IV.9 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak Pernah 8 6.4 Jarang 50 40.0 Sering 52 41.6 Sangat Sering 15 12.0 Total 125 100.0 Sumber: P.9 FC: 9 Dari tabel IV.9 diatas dapat dilihat bahwa dalam melakukan interaksi dengan orang-orang yang berbeda budaya, responden bisa ikut membayangkan apa yang dirasakan lawan interaksinya dan memposisikan dirinya sebagai orang lain sebanyak 8 orang 6,4 responden menjawab tidak pernah, 50 orang 40 responden menjawab jarang, 52 orang 41,6 responden menjawab sering, dan hanya 15 orang 12 responden yang menjawab sangat sering. Jadi dari tabel ini dapat disimpukan bahwa ketika berinteraksi dengan orang yang berbeda budaya, responden bisa ikut membayangkan apa yang dirasakan lawan interaksinya dan sering memposisikan dirinya hanya sebagai orang lain dengan frekuensi sering yaitu sebesar 52 orang 41,6 dari 125 orang responden. Universitas Sumatera Utara

10. Perasaan yang dirasakan responden ketika berinteraksi dengan orang-

orang yang berbeda budaya dalam hal ikut merasakan apa yang dirasakan orang tersebut. Tabel: IV.10 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak pernah 8 6.4 Jarang 40 32.0 Sering 63 50.4 Sangat sering 14 11.2 Total 125 100.0 Sumber: P.9 FC.10 Dari tabel IV.10 dapat dilihat bahwa dalam melakukan interaksi dengan orang-orang yang berbeda budaya, responden bisa ikut merasakan apa yang dirasakan oleh orang yang berbeda budaya tersebut. sebanyak 40 orang 32 responden menjawab jarang, 63 orang 50,4 responden menjawab sering, sebanyak 14 orang 11,2 responden menjawab sangat sering dan hanya 8 orang 6,4 responden yang menjawab tidak pernah. Jadi dari tabel diatas dapat dilihat bahwa sebagian besar responden yaitu sebanyak 63 orang 50,4 ketika berinteraksi dengan orang yang berbeda budaya sering ikut merasakan apa yang dirasakan orang tersebut, seakan-akan mereka berada pada posisi tersebut. Universitas Sumatera Utara

11. Perasaan nyaman dalam lingkungan responden.

Tabel: IV.11 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak Mendukung 6 4.8 Kurang Mendukung 38 30.4 Mendukung 64 51.2 Sangat Mendukung 17 13.6 Total 125 100.0 Sumber: P.10 FC. 11 Dari tabel IV.11 menunjukkan data tentang kenyamanan yang dirasakan responden dilingkungannya. Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa mayoritas responden menjawab bahwa lingkungan sekitarnya mendukung terhadap kenyamanan mereka sebanyak 64 orang 51,2,sebanyak 38 orang 30,4 menjawab kurang mendukung, 17 orang 13,6 menjawab sangat mendukung dan hanya 6 orang 4,8 menjawab tidak mendukung. Jadi dari tabel dapat dilihat bahwa lingkungan yang ditempati oleh responden cukup memberikan rasa nyaman kepada mereka. Ini bisa dilihat dari 125 orang responden, sebanyak 64 orang 51,2 memberikan jawaban bahwa lingkungan mereka mendukung bagi kenyamanan. Universitas Sumatera Utara

12. Kesalahpahaman yang terjadi dengan orang-orang yang berbeda

budaya Tabel: IV.12 Frekuensi Persentase Tidak pernah 20 16.0 Jarang 82 65.6 Sering 18 14.4 Sangat Sering 5 4.0 Total 125 100.0 Sumber: P.11 FC. 12 Dalam kebudayaan yang berbeda, terdapat perbedaan bahasa, kebiasaan dan hal-hal lainnya yang memungkinkan bagi terjadinya kesalahpahaman yang menjadi cikal bakal munculnya konflik kebudayaan. Dari tabel IV.12 dapat terlihat bahwa sebanyak 20 orang 16,0 responden mengatakan tidak pernah terjadi kesalahpahaman dengan orang-orang yang berbeda budaya, sebanyak 82 orang 65,6 responden menyatakan jarang terjadi kesalahpahaman dengan orang-orang yang berbeda budaya, sebanyak 18 orang 14,4 responden menyatakan sering terjadi kesalahpahaman dengan orang yang berbeda budaya dan hanya 5 orang 4,0 responden yang mengatakan sering terjadi kesalahpahaman dengan orang-orang yang berbeda budaya. Jadi dari tabel dalam penelitian ini dapat dilihat kesalahpahaman antara responden dengan orang-orang yang berbeda jarang terjadi. Dari 125 orang responden sebanyak 82 orang 65,6 mengatakan bahwa mereka jarang mengalami kesalahpahaman. Universitas Sumatera Utara

13. Suasana berbagi sharing dengan orang-orang yang berbeda budaya

Tabel: IV.13 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak Pernah 7 5.6 Jarang 52 41.6 Sering 54 43.2 Sangat Sering 12 9.6 Total 125 100.0 Sumber: P.12 FC.13 Dari tabel IV.13 menunjukkan frekuensi suasana berbagi sharing antara responden dengan orang-orang yang berbeda budaya. Tabel diatas dapat diketahui bahwa dari sekitar 125 orang responden mahasiswa asing, mayoritas 54 orang 43,2 pernah melakukan Sharing dengan orang-orang yang berbeda budaya, 52 orang 41,6 menyatakan jarang melakukan Sharing, 12 orang 9,6 menyatakan sangat sering melakukan Sharing dengan ora-orang yang berbeda budaya, dan hanya 7 orang 5,6 yang mengatakan tidak pernah melakukan Sharing dengan orang-orang yang berbeda budaya. Jadi dari tabel dapat dilihat bahwa mahasiswa asing sering melakukan sharing dengan orang yang berbeda budaya yang ada dilingkungan mereka. Hal ini dapat dilihat dari tabel diatas yang mengatakan bahwa ada sekitar 54 orang 43,2 responden yang menjawab sering dari 125 orang responden. Universitas Sumatera Utara

14. Cara yang dilakukan dalam penyelesaian masalah dengan orang-orang

yang berbeda budaya seperti sharing Tabel IV.14 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak Pernah 19 15.2 Jarang 50 40.0 Sering 47 37.6 Sangat Sering 9 7.2 Total 125 100.0 Sumber: P.13 FC. 14 Tabel IV.14 diatas menunjukkan data tentang cara yang dilakukan dalam penyelesaian masalah dengan orang-orang yang berbeda budaya. Berdasarkan tabel diatas, sebanyak 50 orang 40 menyatakan jarang melakukan Sharing dalam menyelesaikan sebuah masalah dengan orang-orang yang berbeda budaya. Masalah disini mencakup masalah pribadi, masalah kuliah dan lain-lain. sebanyak 47 orang 37,6 mahasiswa asing mengatakan sering melakukan Sharing dengan teman-teman mereka yang berbeda budaya. Dan hanya 9 orang saja 7,2 mahasiswa asing yang mengatakan sangat sering melakukan Sharing dengan orang-orang yang berbeda budaya. Jadi dara tabel dapat dilihat bahwa dari sebanyak 125 orang responden mahasiswa asing, mayoritas dari responden mengatakan bahwa mereka jarang dengan frekuensi 50 orang 40,0 melakukan sharing dalam penyelesaian sebuah masalah dengan orang yang berbeda budaya. Universitas Sumatera Utara

15. Cara yang dilakukan dalam penyelesaian masalah dengan orang-orang

yang berbeda budaya seperti diskusi Tabel: IV.15 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak pernah 13 10.4 Jarang 57 45.6 Sering 48 38.4 Sangat Sering 7 5.6 Total 125 100.0 Sumber: P.13 FC.15 Tabel IV.15 diatas menunjukkan frekuensi cara dilakukan responden dalam menyelesaikan masalah dengan orang-orang yang berbeda budaya melalui jalan diskusi. Berdasarkan tabel diatas sebanyak 57 orang 45,6 mengatakan jarang malakukan diskusi dalam penyelesaian masalah seperti masalah perkuliahan. Sebanyak 48 orang 38,4 mengatakan sering melakukan diskusi dengan orang- orang yang berbeda budaya dalam penyelesaian masalahnya. Sebanyak 13 orang 10,4 mahasiswa asing tersebut mengatakan tidak pernah melakukan diskusi dalam penyelesaian masalah dengan orang-orang yang berbeda budaya dan hanya 7 orang 5,6 saja mahasiswa asing tersebut yang mengatakan sangat sering melakukan diskusi dalam penyelesaian masalahnya. Jadi berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa diskusi jarang 57 orang 45,6 digunakan oleh responden dalam menyelesaikan masalah seperti permasalahan perkuliahan dengan orang-orang yang berbeda budaya. Universitas Sumatera Utara

16. Cara yang dilakukan dalam penyelesaian masalah dengan orang-orang

yang berbeda budaya seperti kelompok belajar Tabel: IV.16 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak Pernah 36 28.8 Jarang 58 46.4 Sering 25 20.0 Sangat Sering 6 4.8 Total 125 100.0 Sumber: P.13 FC.16 Berdasarkan tabel diatas sebanyak 58 orang 46,4 menyatakan jarang melakukan penyelesaian masalah-masalah seperti permasalahan perkuliahan dengan orang-orang yang berbeda kebudayaan dengan cara kelompok belajar. Sebanyak 36 orang 28,8 menyatakan tidak pernah melakukan kelomok belajar dengan orang-orang yang berbeda budaya, 25 orang 20 menyatakan seirng melakukan penyelesaian masalah-masalah seperti masalah perkuliahan dengan orang-orang yang berbeda budaya melalui kelompok belajar, dan hanya 6 orang 4,8 yang memberikan jawaban sangat sering. Jadi berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa sebanyak58 orang 46,4 responden jarang mengadakan kelompok belajar dengan orang-orang yang berbeda budaya dengannya dalam menyelesaikan permasalahan perkuliahan. Universitas Sumatera Utara 17. Perasaan adil yang dirasakan responden di lingkungan tempat tinggal dan lingkungan kuliahnya. Tabel: IV.17 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak Pernah 21 16.8 Jarang 56 44.8 Sering 41 32.8 Sangat Sering 7 5.6 Total 125 100.0 Sumber: P.14 FC. 17 Tabel IV.17 diatas menunjukan data responden tentang perasaan keadilan dari orang-orang yang berbeda kebudayaan yang dirasakan oleh responden dilingkungan tempat tinggalnya maupun di lingkungan kampusnya. Jumlah responden yang menjawab tidak pernah sebanyak 21 orang 16,8, sebanyak 56 orang 44,8 menjawab jarang, sebanyak 41 orang 32,8 menjawab sering dan hanya 7 orang 5,6 responden yang menjawab sangat sering. Jadi berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas dari 125 orang repsonden, sebanyak 56 orang 4,8 jarang merasakan perasaan yang adil dilingkungan tempat tinggal maupun lingkungan kampus mereka.

18. Tindakan kesewenangan yang dirasakan responden di lingkungannya.

Tabel: IV.18 Jawaban Frekuensi Persentase Tidak pernah 27 21.6 Jarang 76 60.8 Sering 19 15.2 Sangat Sering 3 2.4 Total 125 100.0 Sumber: P.15 FC. 18 Universitas Sumatera Utara Table IV.18 diatas menunjukan data tentang tindakan kesewenangan yang pernah dirasakan oleh responden di lingkungannya. Sebanyak 76 orang 60,8 responden menjawab jarang mendapatkan tindakan kesewenangan tersebut. sebanyak 27 orang 21,6 menjawab tidak pernah merasakan tindakan kesewenangan, dan 19 orang 15,2 responden menjawab sering merasakan tindakan kesewenangan. Dan hanya 3 orang 2,4 responden saja yang memberikan jawaban sangat sering. Jadi berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa mayoritas responden sebanyak 76 orang 60,8 jarang mendapatkan tindakan kesewenangan dari orang-orang yang berbeda budaya dilingkungan tempat tinggalnya.

IV.2.3. Interaksi Antar Atnis