I y
M .
dimana: σ
= Tegangan lentur M
= Momen yang terjadi y
= Tinggi serat dari garis netral I
= Inersia penampang
Atas dasar hal tersebut di atas, maka tugas akhir ini akan memeriksa tegangan yang terjadi pada material dengan variasi ketinggian penampang.
1.3 Tujuan
Tujuan dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui rasio efektif perencanaan balok komposit untuk mendapatkan persentase tegangan terjadi yang
relatif sama pada masing-masing material.
1.4 Batasan Masalah
Pada analisa ini, penulis membatasi permasalahan untuk penyederhanaan sehingga tujuan dari penulisan tugas akhir ini dapat dicapai, yaitu :
1. Balok komposit terbuat dari baja dengan f
y
= 210 MPa, 240 MPa, 250 MPa, 290 MPa, 410 MPa dan beton dengan
f’
c
= 20 MPa, 25 MPa, 30 MPa, 35 MPa, 40 MPa.
2. Dimensi profil baja diambil pada b = 200 mm dan b
eff
= 3000 mm. 3. Pembebanan diambil untuk perencanaan bangunan gedung.
4. Penghubung geser dianggap tersedia dengan baik untuk komposit penuh. 5. Analisa akan dilakukan untuk metode pelaksanaan dengan perancah dan tanpa
perancah.
1.5 Metodologi
Metode yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah dengan analisa yang didasarkan teori perencanaan balok komposit menurut metode LRFD
Load Resistence Factor Design dan disesuaikan dengan Standar Nasional Indonesia.
1.6 Sistematika Pembahasan
Sistem penulisan tugas akhir ini adalah dengan mengumpulkan berbagai teori, keterangan, maupun data yang berkaitan dengan perencanaan balok
komposit serta dengan berbagai saran dari dosen pembimbing. Sistematika ini bertujuan untuk memberikan gambaran secara umum
tentang isi setiap bab yang akan dibahas dan ditampilkan dalam tugas akhir ini.
Penulisan tugas akhir ini dilakukan dengan mengikuti sistematika pembahasan sebagai berikut:
BAB I :
PENDAHULUAN Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, tujuan
penelitian, batasan masalah, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II :
TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi tentang pengenalan sifat material beton
dan baja, teori aksi komposit, dan teori perencanaan balok komposit dengan mengacu pada metode Load
Resistence Factor Design. BAB III
: METODE ANALISA APLIKASI
Bab ini berisi persamaan-persamaan, standar acuan perencanaan, dan standar pembebanan yang digunakan
dalam perencanaan balok komposit. BAB IV
: HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang tampilan proses analisa dan hasilnya berupa rasio penampang balok komposit yang
ideal berdasarkan tegangan yang seimbang pada masing-masing material penyusun balok komposit.
BAB V :
KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran yang dapat
diambil dari seluruh kegiatan tugas akhir ini dengan
berfokus pada perencanaan balok komposit yang lebih efektif dan efisien.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA