Standar Pencahayaan Tempat Kerja Pengukuran Intensitas Pencahayaan

Gambar 2.8 Pencahayaan Langsung Sumber: Muhaimin 2001

2.1.5 Standar Pencahayaan Tempat Kerja

Penerangan merupakan suatu aspek lingkungan fisik penting bagi keselamatan kerja. Beberapa penelitian membuktikan bahwa penerangan yang tepat dan disesuaikan dengan pekerjaan berakibat produksi yang maksimal dan ketidakefisienan yang minimal sehingga mengurangi terjadinya kecelakaan Suma’mur, 2009. Standar intensitas pencahayaan yang ditetapkan oleh Illuminating Engineering Society IES, sebuah area kerja dapat dikatakan memiliki pencahayaan yang baik apabila memiliki iluminasi sebesar 300 lux yang merata pada bidang kerja. Apabila iluminasinya kurang atau lebih dari 300 lux, maka dapat menyebabkan ketidaknyamanan dalam bekerja dan pada akhirnya menurunkan kinerja pekerja Fayrina, 2012. Sedangkan standar penerangan menurut Kepmenkes RI No. 1405 Tahun 2002 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri, tercantum dalam tabel berikut ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 2.1 Standar Tingkat Pencahayaan Menurut Kepmenkes No. 1405 Tahun 2002 Jenis Kegiatan Tingkat Pencahayaan Minimal lux Keterangan Pekerjaan kasar dan tidak terus menerus 100 Ruang penyimpanan dan ruang peralatan instalasi yang memerlukan pekerjaan yang kontinyu. Pekerjaan kasar dan terus menerus 200 Pekerjaan dengan mesin dan perakitan kasar. Pekerjaan rutin 300 R.administrasi, ruang kontrol, pekerjaan mesin perakitan penyusun. Pekerjaan agak halus 500 Pembuatan gambar atau bekerja dengan mesin kantor, pekerja pemeriksaan atau pekerjan dengan mesin. Pekerjaan halus 1000 Pemilihan warna, pemrosesan tekstil, pekerjaan mesin halus perakitan halus. Pekerjaan amat halus 1500 Tidak menimbulkan bayangan Mengukir dengan tangan, pemeriksaan pekerjaan mesin dan perakitan yang sangat halus. Pekerjaan terinci 3000 Tidak menimbulkan bayangan Pemeriksaan pekerjaan, perakitan sangat halus.

2.1.6 Pengukuran Intensitas Pencahayaan

Intensitas dalam penerangan dinyatakan dalam satuan “lux”. Dalam pengukuran intensitas pencahayaan alat yang digunakan adalah Luxmeter. Prinsip kerja alat ini berdasarkan pengubahan energi cahaya menjadi tenaga listrik oleh Universitas Sumatera Utara photoelectric cell. Berdasarkan SNI 16-7062-2004 intensitas penerangan diukur dengan 2 cara yaitu : 1 Pencahayaan Umum Pada pencahayaan umum pengukuran dilakukan pada setiap meter persegi luas lantai. Penentuan titik pengukuran umum meliputi titik potong garis horizontal panjang dan lebar ruangan pada setiap jarak tertentu setinggi satu meter dari lantai. 2 Pencahayaan Lokal Pada pencahayaan lokal pengukuran dilakukan di tempat kerja atau meja kerja pada objek yang dilihat oleh tenaga kerja. Pengukuran titik pengukuran lokal meliputi objek kerja, berupa meja kerja maupun peralatan kerja.

2.2 Kelelahan Mata

Dokumen yang terkait

Perancangan Tingkat Illuminasi untuk Mengurangi Kelelahan Mata di Ruang Baca Beberapa Perpustakaan di Lingkungan Universitas Sumatera Utara

1 37 155

Perancangan Tingkat Illuminasi Untuk Mengurangi Kelelahan Mata Di Ruang Baca Beberapa Perpustakaan Di Lingkungan Universitas Sumatera Utara

0 34 155

Faktor- faktor yang berhubungan dengan keluhan kelelahan mata pada pengguna komputer di Accounting Group PT Bank X Jakarta Tahun 2013

0 17 0

HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN FISIK (TEKANAN PANAS, KEBISINGAN DAN INTENSITAS PENCAHAYAAN) DENGAN KELELAHAN KERJA.

0 0 1

Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Kelelahan Mata Karyawan Pengguna Komputer di Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016

0 1 17

Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Kelelahan Mata Karyawan Pengguna Komputer di Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016

0 0 2

Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Kelelahan Mata Karyawan Pengguna Komputer di Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016

0 1 24

Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Kelelahan Mata Karyawan Pengguna Komputer di Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016

2 11 4

Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Kelelahan Mata Karyawan Pengguna Komputer di Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016

0 0 21

BAB I PENDAHULUAN - Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Kelelahan Mata Karyawan Pengguna Komputer di Satuan Kerja Penataan Bangunan dan Lingkungan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2016

1 3 7