merupakan laporan hasil evaluasi yang didapat melalui pengamatan
perilaku anak serta laporan hasil belajar anak.
4 Perumusan program berikutnya.
Dari hasil wawancara dengan narasumber, setelah semua prosedur
di atas selesai dilaksanakan, maka langkah
berikutnya adalah
menentukan program berikutnya. Program
berikutnya disusun
berdasarkan tingkat
kemampuan anak.
A. Peran Elian Center dalam
Perencanaan dan
Penyusunan perlakuan
serta Pendampingan
terhadap Anak
Berkesulitan Belajar 1. Program Layanan Elian
Center
Menurut Ibu Nila selaku penanggungjawab
Elian Center
menjelaskan bahwa
melihat penyebab dari masalah kesulitan
belajar ini, maka penanganan yang bersifat
multidisipliner perlu
dilakukan. Elian Center tidak dapat hanya mengacu pada satu teori atau
satu treatment saja karena kasus- kasus kesulitan belajar yang dihadapi
meliputi area yang luas. Oleh karena itu
setiap penanganan
harus disesuaikan dengan jenis kasus
kesulitan belajar yang diderita oleh anak yang bersangkutan. Beberapa
layanan yang diberikan oleh Elian Center antara lain :
a. Layanan Medis
Ibu Nila menerangkan bahwa di Elian Center, layanan medik yang
diberikan hanya sebatas pemeriksaan kesehatan
anak secara
umum. Pemeriksaan ini dilakukan secara
rutin setiap tiga bulan sekali dan diperlakukan untuk semua anak
didik. Akan tetapi jika memang anak didik memerlukan penggunaan obat-
obatan tertentu untuk mengurangi suatu gejala seperti anak hiperaktif,
maka dokter umum akan merujuk anak tersebut ke dokter spesialis.
Adapun obat yang biasa digunakan untuk anak hiperaktif adalah Ritalin
methypenidate
atau D
exedrine dextr oamphetamine.
Ada juga obat lain yang dapat digunakan, obat yang
dimaksud disesuaikan dengan respon masing-masing anak terhadap obat
tersebut. Pembarian obat mungkin efektif pada beberapa kasus, tetapi
perlu juga diperhatikan efek samping obat tersebut. Kita tidak dapat
mengetahui respon anak terhadap obat sebelum kita memberikan obat
tersebut pada anak. Pemberian obat mungkin dapat mengontrol tingkah
laku hiperaktif, tapi tidak dapat menyembuhkan kesulitan belajar.
Dengan adanya
layanan medis ini, diharapkan anak dapat
mengikuti proses
pembelajaran dengan baik, karena ada beberapa
kasus kesulitan
belajar dapat
disebabkan karena adanya gangguan pada fisiknya.
b. Penanganan Tingkah Laku
Penanganan ini terdiri atas berbagai variasi teknik instruksi dan
berbagai materi untuk anak-anak dengan kesulitan belajar sesuai
dengan kasusnya. Ada penanganan yang memperbaiki tingkah laku anak
dalam proses belajar, mulai dari cara duduk, cara memegang pensil dsb.
Bagian utama dari teknik dan materi berdasarkan
teori-teori penyebab
gangguan kesulitan belajar atau penanganan untuk beberapa tipe
gangguan pada
proses belajar
lainnya. Pendekatan penanganan ini
meliputi penggunanaan prinsip analisa tingkah laku. Penekanan pada
tampilan perilaku yang dapat diamati yang cenderung mengabaikan
penyebab internal seperti kemampuan mental, anatomi, atau
kelainan biokemikal.
c. Penanganan berupa Latihan