Uji Reabilitas Penskalan Data Ordinal Menjadi Data Interval

36 1 = ∑ − ∑ 1 . ∑ { ∑ 1 2 − ∑ 1 2 }{ ∑ 2 − ∑ 2 } 1 = 91 6445 − 232 2487 91 644 − 232 2 {91 69119 − 2487 2 } 1 = 586495 −576984 58604−53428 6289829−6185169 1 = 9511 4780104660 1 = 9511 500274800 1 = 9511 22366 ,824 1 = 0,425 Diperoleh nilai validitas 1 dengan perhitungan manual adalah 0,425 sama dengan output SPSS yakni 0,425. Selanjutnya untuk perhitungan lainnya akan dilakukan dengan software SPSS.

3.4 Uji Reabilitas

Setelah dilakukan uji validitas dan dinyatakan valid dilanjutkan dengan uji reliabilitas. Suatu variabel dikatakan reliabel apabila setelah dilakukan uji reliabel diperoleh nilai Cronbach Alpha 0,60 atau nilai Cronbach Alpha0,80. Jika dihitung variansi itemnya akan diperoleh hasil sebagai berikut:  Mencari nilai variansi dari masing masing variabel dengan rumus sebagai berikut: = ∑ 2 − ∑ 2 1 = 53824 − 232 2 91 91 = 7107,98 7 = 22500 − 150 2 91 91 = 244,54 2 = 61009 − 270 2 91 91 = 663,06 8 = 31329 − 177 2 91 91 = 340,49 3 = 72900 − 370 2 91 91 = 792,30 9 = 31329 − 177 2 91 91 = 340,49 Universitas Sumatera Utara 37 4 = 93636 − 306 2 91 91 = 1017,66 10 = 95896 − 314 2 91 91 = 1071.57 6 = 85849 − 293 2 91 91 = 933,03 11 = 103041 − 321 2 91 91 = 1119,88 ∑ = 7107,98 + 663,06 + 792,30 + 1017,66 + 933,03 + 244,54 + 340,49 + 340,49 + 1071,57 + 1119,88 = 7107,98  Mencari nilai variansi total ∑ = 69119 − 2487 2 91 91 = 66632 91 = 732,22  Mencari nilai Alpha = −1 1 − ∑� 2 � 2 = 10 10 −1 1 − 7107,98 732,22 = 1,111 0,622 = 0,691 Berikut adalah hasil perolehan data dari uji reliabilitas dengan SPSS Tabel 3.6 Hasil Cronback Alpha Reliability Test Reliability Statistics Cronbachs Alpha Cronbachs Alpha Based on Standardized Items N of Items .691 .691 10 Berdasarkan hasill perhitungan di atas, nilai Cronbach Coeficien Alpha adalah 0,691 untuk uji reliabilitas atas daftar pilihan responden. Nilai tersebut menyatakan bahwa 10 variabel yang valid tersebut memenuhi syarat uji reliabilitas, dimana nilai yang diperoleh sudah lebih dari minimum untuk sebuah penelitian yaitu 0,6. Universitas Sumatera Utara 38

3.5 Penskalan Data Ordinal Menjadi Data Interval

Berikut ini adalah hasil perhitungan Method Successive Interval untuk Variabel 1. Tabel 3.7 Penskalaan Variabel 1 No. Variabel Kategori Score Jawaban Ordinal Frekuensi Proporsi Proporsi Kumulatif Z Densitas {fz} Nilai hasil Penskala an 1 1.000 4.000 0,044 0,044 -1,707 0,093 1,000 2.000 44.000 0,484 0,527 0,069 0,398 2,485 3.000 33.000 0,352 0,879 1,171 0,201 3,695 4.000 10.000 0,121 1,000 0,000 4,826 Jumlah 91 Langkah-langkah Methods Successive Interval untuk variabel 1: 1. Menghitung Frekuensi skor jawaban skala ordinal. 2. Menghitung proporsi dan proporsi kumulatif untuk masing-masing skor jawaban. 3. Menentukan nilai Z untuk setiap nilai kategori, dengan asumsi bahwa proporsi kumulatif dianggap mengikuti distribusi normal baku. Nilai Z diperoleh dari Tabel Distribusi Normal Baku. 4. Menghitung nilai densitas dari nilai Z yang diperoleh dengan cara memasukkan nilai Z tersebut kedalam fungsi densitas normal baku sebagai berikut: = 1 2� − 1 2 2 −1,701 = 1 2� − 1 2 −1,701 = 0,093 5. Menghitung Scala Value SV dengan rumus: = − − 1 = 0,000 − 0,093 0,044 − 0,000 = −2,116 2 = 0,093 −0,398 0,527 −0,044 = −0,631 Universitas Sumatera Utara 39 3 = 0,398 − 0,201 0,879 − 0,527 = 0,560 4 = 0,201 − 0,000 1,000 − 0,879 = 1,662 6. Menentukan Scala Value min sehingga + = 1 SV 1 = -2,116 SV terkecil Nilai 1 diperoleh dari: -2,116 + X = 1 X = 1 + 2,116 X = 3,116 -2,116 + 3,116 = 1 sehingga Y 1 = 1 7. Mentransformasikan nilai skala dengan menggunakan rumus: = + 1 = −2,116 + 3,116 = 1 2 = −0,631 + 3,116 = 2,485 3 = 0,560 + 3,116 = 3,676 4 = 1,662 + 3,116 = 4,779 Selanjutnya dengan melakukan cara yang sama, maka semua variabel akan ditransformasikan ke dalam data interval. Tabel 3.8 Hasil Penskalaan Variabel X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 X 6 X 7 X 8 X 9 X 10 X 11 1 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 1,000 2 2,485 1,000 2,228 2,046 2,097 2,097 2,495 2,192 2,309 2,176 1,986 3 3,676 2,242 3,401 2,871 2,954 3,322 4,090 3,196 3,431 3,067 2,758 4 4,779 3,331 4,677 4,090 4,228 4,678 4,308 4,421 4,201 3,808 5 6,266 5,749 5,201 Universitas Sumatera Utara 40

3.6 Proses Analisi faktor I