Pengertian Beton Landasan Teori

8 mengurangi retak-retak beton akibat reaksi tersebut. Pada pembuatan beton massa pemakaian pozzolan sangat menguntungkan karena menghemat semen, dan mengurangi panas hidrasi Tjokrodimuljo, 1996. Fly ash sebagai material silika adalah material pozzolan yang paling banyak digunakan sebagai bahan tambah material semen. Dalam industri konstruksi pengembangan dan penggunaan semen campuran semakin meningkat dan fly ash mendapat perhatian lebih karena penggunaannya dapat meningkatkan properti dari semen, menghemat biaya, dan mengurangi dampak negatif pada lingkungan. Penggunaan fly ash juga mengurangi rata-rata ukuran pori pada beton sehingga diperoleh permeabilitas beton yang lebih kecil. Sumrerng R dan Prinya C, 2008. Selain itu, nilai p ermeabilitas menjadi lebih rendah, panas hidrasi juga mengalami penurunan karena kenaikan temperatur terutama pada beton massa juga menjadi sangat rendah S.C. M aiti dan Raj K Agarwal, 2009.

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Pengertian Beton

Beton adalah suatu campuran yang terdiri dari pasir, kerikil, batu pecah atau agregat lain yang dicampur menjadi satu dengan suatu pasta yang terbuat dari semen dan air membentuk suatu massa mirip batuan. Kadang, satu atau lebih bahan aditif ditambahkan untuk menghasilkan beton dengan karakteristik tertentu, seperti kemudahan pengerjaan wor kability , durabilitas, dan waktu pengerasan. M c Cormac, 2003. Beton diperoleh dengan cara mencampurkan semen, air dan agregat dengan atau tanpa bahan tambahan admixtur e tertentu. M aterial p embentuk beton tersebut dicampur dengan merata dengan komposisi tertentu menghasilkan suatu campuran yang plastis sehingga dapat dituang dalam cetakan untuk dibentuk sesuai keinginan. 9 Campuran tersebut bila dibiarkan akan mengalami pengerasan sebagai akibat reaksi kimia antara semen dan air yang berlangsung selama jangka waktuyang panjang atau dengan kata lain campuran beton akan bertambah keras sejalan dengan umurnya. Wicaksono, 2005 Pada beton yang baik, setiap butir agregat seluruhnya terbungkus dengan mortar. Demikian halnya dengan ruang antar agregat, harus terisi oleh mortar. Jadi kualitas pasta atau mortar menentukan kualitas beton. Semen adalah unsur kunci dalam beton, meskipun jumlahnya hanya 7-15 dari campuran. Sifat masing-masing bahan juga berbeda dalam hal perilaku beton segar maupun pada saat sudah mengeras, selain faktor biaya yang perlu diperhatikan. Di lain pihak, secara volumetris beton diisi oleh agregat sebanyak 70-75, jadi agregat juga mempunyai peran yang sama pentingnya sebagai material pengisi beton. Beton memiliki kelebihan dibanding material lain, diantaranya: 1. Beton termasuk bahan yang mempunyai kuat tekan yang tinggi, serta mempunyai sifat tahan terhadap pengkaratan atau pembusukan dan tahan terhadap kebakaran. 2. Harga relatif murah karena menggunakan bahan dasar dari lokal, kecuali semen por tland . 3. Beton segar dapat dengan mudah diangkut maupun dicetak dalam bentuk yang sesuai keinginan. 4. Kuat tekan yang tinggi, apabila dikombinasikan dengan baja tulangan dapt digunakan untuk sruktur berat. 5. Beton segar dapat disemprotkan pada permukaan beton lama yang retak, maupun diisikan ke dalam cetakan beton pada saat perbaikan, dan memungkinkan untuk dituang pada tempat-tempat yang posisinya sulit. 6. Beton segar dapat dipompakan sehingga memungkinkan untuk dituang pada tempat-tempat yang posisinya sulit. 7. Beton termasuk tahan aus dan kebakaran, sehingga biaya perawatannya relatif rendah. 10 Adapun kekurangan beton adalah sebagai berikut: 1. Beton mempunyai kuat tarik yang rendah, sehingga mudah retak. 2. Beton segar mengalami susut pada saat pengeringan, dan beton segar mengembang jika basah. 3. Beton keras mengeras dan menyusut apabila terjadi perubahan suhu. 4. Beton sulit kedap air secara sempurna, sehingga selalu dapat dimasuki air, dan air yang membawa kandungan garam dapat merusak tulangan beton. 5. Beton bersifat getas sehingga harus dihitung dan didetail secara seksama agar setelah dikombinasikan dengan baja tulangan menjadi bersifat daktail.

2.2.2. Bahan S usun Beton