Tentang pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan Tentang hasil kreasi siswa yang telah dibuat Gambaran umum sekolah

 Wawancara mengenai perangkat pembelajaran seni rupa apa saja yang disiapkan RPP, media pembelajaran, strategi, kriteria penilaian serta evaluasi.  Menanyakan keadaan siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Tegal, baik dari segi prestasi maupun kompetensi dalam bidang seni rupa.  Menanyakan pembelajaran seni rupa apa saja yang telah diajarkan kepada siswa selama ini.  Wawancara dengan siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Tegal  Menanyakan bagaimana pembelajaran seni rupa yang berlangsung selama ini.  Menanyakan bagaimana antusiasme siswa dalam mengikuti pembelajaran seni rupa.

c. Tentang pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan

kertas koran  Wawancara dengan guru seni rupa yang mengampu mata pelajaran seni rupa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Tegal  Persiapan menjelang pelaksanaan pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan kertas koran.  Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pembelajaran pembuatan topeng dengan memanfaatkan kertas koran.  Wawancara dengan siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Tegal  Menanyakan bagaimana persiapan siswa dalam mengikuti pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan kertas koran.  Menanyakan bagaimana tanggapan dan pelaksanaan pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan kertas koran dan apakah sudah sesuai target yang diharapkan.

d. Tentang hasil kreasi siswa yang telah dibuat

 Wawancara dengan guru seni rupa yang mengampu kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Tegal  Tanggapan guru mengenai kreasi yang telah dibuat siswa, apakah sesuai target atau tidak.  Penilaian guru terhadap kreasi siswa yang ditinjau dari nilai estetis.  Wawancara dengan siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 5 Tegal  Tanggapan siswa mengenai kreasi topeng dengan memanfaatkan kertas koran yang telah dibuat.  Menanyakan kepada siswa mengenai pengalaman apa yang didapat setelah pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan kertas koran. Tanggapan siswa mengenai kendala apa saja yang dialami selama proses pembelajaran pembuatan seni kriya topeng dengan memanfaatkan kertas koran. LAMPIRAN 6. PEDOMAN DOKUMENTASI Pengumpulan data dengan metode dokumentasi yaitu mencari data dari tulisan, gambar, maupun arsip milik SMA Negeri 5 Tegal. Data yang diperlukan antara lain:

a. Gambaran umum sekolah

 Sejarah dan Perkembangan sekolah  Data mengenai tanggal berdirinya sekolah bila ada, siapa pendirinya, pergantian kepala sekolah, perkembangan siswa dan sekolah dari segi akademik maupun perkembangan bangunan.  Visi dan Misi sekolah  Lokasi, lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar sekolah  Mencari data letak alamat lengkap sekolah, arsip tentang lingkungan sekolah dan masyarakat sekitar sekolah bila ada.  Halaman dan fasilitas lain  Data yang dikumpulkan antara lain mengenai fasilitas apa saja yang ada di SMA Negeri 5 Tegal fasilitas multimedia, perpustakaan sekolah, laboratorium, aula, ruang OSIS,ruang BK, koperasi sekolah, mushola, ruang UKS, dan lainnya.  Guru dan tenaga kependidikan sekolah  Data yang dikumpulkan antara lain tentang jumlah tenaga pengajar dan tenaga kependidikan lain seperti tata usaha, satpam sekolah, penjaga sekolah, juru komputer, tukang kebun dan lainnya, latar belakang pendidikan tenaga pengajar tingkat ijazah, asal sekolahperguruan tinggi, tahun kelulusan.  Murid dan latar belakangnya  Data yang dibutuhkan antara lain jumlah siswa SMA Negeri 5 Tegal secara keseluruhan diklasifikasikan kelas dan jenis kelaminnya, prestasi akademik siswa ditinjau dari nilai UAN dalam beberapa kurun waktu.

b. Pembelajaran seni rupa

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN PEMANFAATAN BAHAN AJAR DENGAN MEDIA SIMULASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERLIBATAN BELAJAR SISWA

0 18 192

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN WORD SQUARE BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA

1 17 151

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBANTUAN GAME UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMA

0 44 263

PENGGUNAAN CONCEPTUAL CHANGE MODEL BERBANTUAN MEDIA SIMULASI VIRTUAL UNTUK MENURUNKAN KUANTITAS SISWA YANG MISKONSEPSI DAN MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMK PADA MATERI FLUIDA STATIS.

3 14 41

PENERAPAN STRATEGI KONFLIK KOGNITIF BERBANTUAN MEDIA SIMULASI VIRTUAL PADA MODEL PEMBELAJARAN BERORIENTASI PERUBAHAN KONSEPTUAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN MENURUNKAN KUANTITAS SISWA YANG MISKONSEPSI.

1 2 23

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ECIRR BERBANTUAN MEDIA SIMULASI VIRTUAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN MENGIDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA.

2 10 64

PENGGUNAAN PETA KONSEP BERBANTUAN MULTIMEDIA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP FISIKA SISWA SMP.

3 14 38

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA SIMULASI KOMPUTER PADA PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONSEPTUAL INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA.

0 0 48

Pengembangan Perangkat Pembelajaran berbantuan Media Simulasi Virtual pada Pemahaman Konsep Siswa Sub Pokok Bahasan Translasi dan Refleksi Kelas VII SMP Negeri 3 Jember AYA SHOFIA MAULIDA

0 0 6

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ECIRR BERBANTUAN MEDIA SIMULASI VIRTUAL UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN MENGIDENTIFIKASI MISKONSEPSI SISWA - repository UPI T IPA 1200885 Title

1 2 3