Suara dengan menggunakan pengeras suara Radio telefoni dan radio telegrafi Orginator dan Sitertuju Identitas kapal-kapal dan pesawat-pesawat terbang Penggunaan Isyarat Identitas

343 iv. Ruang waktu diantara dua simbol lengkap senilai dengan 3 titik = 3 satuan waktu; v. Ruang waktu antara dua kata atau dua kelompok senilai dengan 7 titik =7 satuan waktu; Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang perimbangan waktu yang dimaksudkan itu, harap perhatikan contoh dibawah ini Contoh : Tuturan kata “BAB TIGA” akan diisyaratkan sebagai berikut : b. Dalam melakukan pengisyaratan cahaya dan bunyi, sementara mematuhi instruksi sebagaimana yang telah ditentukan, namun adalah lebih baik dibuat kesalahan barang sedikit yakni dengan cara mengisyaratkan tanda-tanda titik pendek sedikit lebih pendek dalam perimbangannya terhadap tanda-tanda garis panjang. Kesengajaan berbuat demikian itu mengandung maksud agar supaya kedua macam tanda dasar itu menjadi lebih besar. Kecepatan standard patokan adalah 40 huruf untuk setiap menitnya dalam melakukan isyarat cahaya. Instruksi-instruksi yang terperinci untuk pengisyaratan dengan cahaya dan bunyi itu diutarakan dalam bab VI dan bab IX.

4. Suara dengan menggunakan pengeras suara

Bilamana mungkin, harus dipergunakan bahasa biasa, tetapi apabila terdapat kesulitan dalam bahasa, kelompok-kelompok dari kode isyarat- isyarat internasional dapat disampaikan dengan menggunakan tabel- tabel ejaan fonetik.

5. Radio telefoni dan radio telegrafi

Bilamana untuk mengirimkan isyarat-isyarat dipergunakan Radio telefoni atau radio telegraf, maka para operator pesawat-pesawat harus memenuhi ketentuan-ketentuan dari peraturan-peraturan Radio dari Internasional Telecomunication Union yang berlaku lihat BAB VII, Radio telefoni. Di unduh dari : Bukupaket.com 344 8.4. INSTRUKSI-INSTRUKSI UMUM

1. Orginator dan Sitertuju

Kecuali apabila dinyatakan lain, maka semua isyarat antara kapal-kapal adalah isyarat yang disampaikan dibuat oleh Nakhoda kapal asal ditujukan kepada Nakhoda kapal yang dituju.

2. Identitas kapal-kapal dan pesawat-pesawat terbang

Isyarat-isyarat identitas bagi kapal dan pesawat-pesawat terbang diberikan atas dasar konvensi Internasional. Oleh karenanya, maka isyarat identitas dapat menunjukkan kebangsaan sesuatu kapal atau pesawat terbang.

3. Penggunaan Isyarat Identitas

Isyarat-isyarat identitas dapat dipergunakan untuk dua maksud a. Untuk berbicara dengan sebuah stasion atau memanggilnya Contoh-contoh : “YP PKRS” = “Saya ingin berkomunikasi dengan kapal yang nama panggilannya PKRS … dengan menggunakan tabel pelengkap 1. “YP” adalah kelompok kode isyarat yang dimaksudnya : “Saya ingin berkomunikasi dengan kapal atau stasion darat …. dengan menggunakan … tabel pelengkap I b. Untuk membicarakan sesuatu stasion atau menunjuknya Contoh-contoh : “HY 1 PKRS” = “Kapal yang nama panggilannya PKRS dengan kapal mana telah berlanggaran, telah melanjutkan perjalanannya”. “HY 1” adalah kelompok kode isyarat yang dimaksudnya : “Kapal nama atau isyarat identitas dengan siapa saja telah berlanggaran telah melanjutkan perjalanannya”.

4. Nama-nama kapal danatau tempat-tempat