Rasio Keuangan Catatan atas Laporan Keuangan

18 i. Dapat memahami situasi dan kondisi keuangan yang dialami perusahaan, baik posisi keuangan, hasil usaha, struktur keuangan, dan sebagainya. j. Bias juga prediksi potensi apa yang mungkin dialami perusahaan dimana yang akan datang. 2.2.2.3.Metode Analisis Laporan Keuangan Menurut Sawir 2005:45, teknik analisis laporan keuangan ada dua yaitu Analisis Horizontal perbandingan laporan keuangan dan Analisis Vertikal per komponen. Analisis Horizontal adalah analisis dengan cara membandingkan neraca dan laporan laba rugi beberapa tahun terakhir secara berurutan. Maksudnya memperoleh gambaran mengenai perubahan-perubahan yang terjadi baik dalam neraca maupun laporan laba rugi, sehingga dapat diperoleh gambaran selama beberapa tahun terakhir apakah terjadi kenaikan atau penurunan. Analisis vertikal adalah analisis yang dilakukan dengan jalan menghitung proporsi pos-pos dalam neraca dengan suatu jumlah tertentu dari neraca atau proporsi dari unsur-unsur tertentu laporan keuangan laba rugi dengan jumlah tertentu dari laporan laba rugi.

2.2.3. Rasio Keuangan

2.2.3.1.Pengertian Rasio Keuangan Menurut Harahap 2002:297, rasio keuangan adalah angka yang diperoleh dari hasil perbandingan dari pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan. Teknik ini sangan lazim Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 19 digunakan para analisis keuangan. Rasio keuangan sangat penting dalam melakukan analisa terhadap kondisi keuangan perusahaan. Rasio keuangan ini menyederhanakan informasi yang menggambarkan hubungan antara pos tertentu dengan pos lainnya. Dengan penyederhanaan ini dapat dinilai secara tepat hubungan antara pos tadi dan dapat membandingkan dengan rasio lain sehingga dapat diperoleh informasi dan dapat memberikan penilaian. Rasio menggambarkan suatu hubungan atau perimbangan mathematical relationship antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain, dan dengan menggunakan alat analisa berupa rasio ini akan dapat menjelaskan atau member gambaran kepada penganalisa tentang baik atau buruknya keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan terutama apabila angka rasio tersebut dibandingkan dengan angka rasio pembanding yang digunakan sebagai standard. Munawir, 2002:64. 2.2.3.2.Jenis-Jenis Rasio Keuangan Menurut Sawir 2005:7, jenis-jenis rasio keuangan dibedakan menjadi lima kelompok besar, yaitu: 1. Analisis Likuiditas Perusahaan Analisis Likuiditas Perusahaan merupakan kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajibannya yang akan jatuh tempo. Dan analisis likuiditas pada umumnya menjadi perhatian pertama dari analisis keuangan. Terdapat 3 macam rasio keuangan dalam analisis ini, yaitu: Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 20 a. Rasio Lancar Rasio Lancar = Aktiva LancarKewajiban Lancar b. Rasio Cepat Rasio Cepat = Aktiva Lancar-PersediaanHutang Lancar c. Rasio Kas Rasio Kas = Kas + Sekuritas yang dapat dipasarkanHurang Lacar 2. Analisis Struktur Keuangan Analisis struktur keuangan merupakan bagaimana perusahaan mendanai aktivanya. Aktiva perusahaan yang pendanaannya dari hutang jangka pendek, hutang jangka panjang dan modal pemegang saham, sehingga seluruh sisi kanan dari neraca memperlihatkan struktur keuangan. Dalam analisis ini terdapat empat macam rasio keuangan, yaitu: a. Rasio Hutang Rasio Hutang = Total HutangTotal Aktiva b. Rasio Hutang terhadap Ekuitas atau DER Debt Equity Ratio DER = Total HutangTotal Ekuitas c. Rasio Laba terhadap Beban Bunga atau TIE Time interest Earning TIE = Earning Before Interest TaxesBeban Bunga d. Rasio Penetapan Beban Tetap Penetapan Beban Tetap = laba sebelum pajak + beban bunga + kewajiban lease beban bunga + kewajiban lease Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 21 3. Analisis Aktivitas Perusahaan Rasio aktivitas mengukur seberapa efektif perusahaan memanfaatkan semua sumber daya yang ada pengendaliannya. Semua rasio aktivitas ini melibatkan perbandingan antara tingkat penjualan dan investasi pada berbagai jenis aktiva. Dalam analisis ini terdapat lima macam rasio keuangan, yaitu: a. Rasio Perputaran Persediaan Rasio Perputaran Persediaan at cost= Harga Pokok Penjualanpersediaan rata-rata Rasio Perputaran Persediaan at market = Penjualanpersediaan b. Periode Penagihan Rata-Rata Periode Penagihan Rata-Rata = PiutangPenjualan Per Hari c. Rasio Perputaran Modal Kerja Rasio Perputaran Modal Kerja = PenjualanModal Kerja Bersih d. Rasio Perputaran Aktiva Tetap Rasio Perputaran Aktiva Tetap = PenjualanAktiva Tetap e. Rasio Perputaran Total Aktiva Rasio Perputaran Total Aktiva = PenjualanTotal Aktiva 4. Analisis Kemampulabaan Perusahaan Kemampulabaan atau Profitabilitas merupakan hasil akhir bersih dari berbagai kebijakan dan keputusan manajem. Rasio profabilitas akan memberikan jawaban akhir tentang efektivitas manajemen perusahaan. Dalam analisis ini terdapat lima macam rasio keuangan, yaitu: Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 22 a. Marjin Laba Kotor Marjin Laba Kotor = Penjualan – Harga Pokok Penjualan Penjualan b. Marjin Laba Bersih Marjin Laba Bersih = Laba Bersih Penjualan c. Daya Laba Dasar Daya Laba Dasar = Laba sebelum bunga dan pajak Total aktiva d. Hasil Pengembalian atas Total Aktiva atau ROA return on asset ROA = Laba bersihTotal Aktiva e. Hasil pengembalian atas ekuitas atau ROE return on equity ROE = Laba Bersih 5. Analisis Penilaian Pasar Rasio Penilaian merupakan ukuran yang paling komprehensif untuk menilai hasil kerja perusahaan, dikarenakan rasio penilaian pasar mencerminkan kombinasi pengaruh risiko-risiko dan rasio pengembalian. Dalam analisis ini terdapat dua macam rasio keuangan, yaitu: a. Rasio Harga terhadap Laba atau PER Price Earning Ratio PER = Harga Saham Laba per saham b. Rasio Harga Pasar terhadap Nilai buku atau Market to Book Ratio Harga Pasar terhadap Nilai buku = Harga Pasar Nilai buku per saham

2.2.4. Total Asset Turn Over

Dokumen yang terkait

Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 58 103

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (2011-2013).

0 2 15

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Telekomunikasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (2011-2013).

0 2 20

Pengaruh Rasio Keuangan dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa efek Indonesia.

0 0 25

RASIO KEUANGAN DAN PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ( BEI ).

0 0 127

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD & BEVERAGES YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 117

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 123

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD BEVERAGES YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA USULAN PENELITIAN

0 0 25

ANALISA RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 0 19

RASIO KEUANGAN DAN PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGES YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ( BEI )

1 1 29