Pembahasan ANALISIS FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE, DAN PERTUMBUHAN ASSET SERTA PENGARUHNYA TERHADAP BETA SAHAM PADA SAHAM LQ45 DI BURSA EFEK INDONESIA.

91 dapat diterima dengan tingkat [Sig. 0,179 0,05: tidak signifikan [Positif]. 3. Asset Growth X3 berpengaruh tidak signifikan terhadap Beta Saham Y, hipotesis tidak dapat diuji kebenarannya, tidak dapat diterima dengan tingkat [Sig. 0,847 0,05: tidak signifikan [negatif]. Sehingga dapat disimpulkan bahwa secara parsial variabel Financial Leverage X1, Operating Leverage X2 dan Asset Growth X3 berpengaruh secara tidak signifikan terhadap variabel beta saham Y.

4.4. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat diketahui bahwa dari ketiga variabel yang dipakai yakni variabel financial leverage, operating leverage dan asset growth ternyata ketiga variabel berpengaruh tidak signifikan terhadap beta saham perusahaan LQ-45 di Bursa Efek Indonesia. Financial leverage berpengaruh tidak signifikan terhadap beta saham. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi financial leverage tidak dapat meningkatkan beta saham perusahaan. Peningkatan financial leverage yang dimiliki perusahaan tidak mengindikasikan bahwa perusahaan lebih mengutamakan penggunaan hutang sebagai modal usaha dari pada penggunaan modal sendiri, sehingga tidak menimbulkan 92 risiko yang tinggi terhadap harga saham yang tidak dapat mengakibatkan meningkatnya return saham dan beta saham. Semakin besar perubahan return maka tidak berpengaruh terhadap risiko yang harus ditanggung oleh investor. Hal ini tidak sesuai dengan pendapat Husnan 2000:113 yang menyatakan apabila perusahaan menggunakan hutang semakin banyak, maka akan menanggung risiko yang makin besar. Karena itu semakin tinggi financial leverage tidak mempengaruhi betanya. Begitu pula penelitian ini tidak mendukung pendapat yang dikemukakan oleh Bambang Riyanto 1995:375 yaitu perusahaan yang menggunakan dana dengan beban tetap dikatakan menghasilkan leverage yang menguntungkan kalau pendapatan yang diterima dari penggunaan dana tersebut lebih besar daripada beban tetapnya, dan menghasilkan leverage merugikan apabila perusahaan tidak dapat memperoleh pendapatan dari penggunaan data tersebut sebanyak beban tetap yang harus dibayar. Tetapi hal ini justru mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Susilawati dan Utami 2001 bahwa financial leverage memiliki pengaruh negatif yang tidak signifikan terhadap beta saham. Operating leverage juga berpengaruh tidak signifikan terhadap beta saham. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi operating leverage yang dimiliki perusahaan tidak akan berdampak pada meningkatnya beta saham perusahaan tersebut. Semakin besar biaya tetap yang dimiliki perusahaan tidak dapat meningkatkan risiko yang menunjukkan bahwa laba tidak peka terhadap pertumbuhan perusahaan tersebut. Dengan 93 demikian operating leverage yang semakin tinggi tidak dapat mengakibatkan rendahnya kemampuan perusahaan dalam memberikan keuntungan kepada investor. Hal ini tidak sesuai dengan pendapat Husnan 2001:113 yang menyatakan operating leverage menunjukkan proporsi biaya perusahaan yang merupakan biaya tetap. Semakin besar proporsi ini, semakin besar operating leveragenya. Perusahaan yang mempunyai operating leverage yang tinggi akan cenderung mempunyai beta yang tinggi. Namun penelitian ini mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Susilawati dan Utami 2001 bahwa operating leverage memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap beta saham. Sedangkan untuk asset growth berpengaruh tidak signifikan terhadap beta saham. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat asset growth yang dihasilkan oleh perusahaan tidak dapat meningkatkan beta saham perusahaan tersebut. Dengan meningkatnya asset growth tersebut tidak mengindikasikan bahwa perusahaan telah berusaha menarik minat investor dengan cara membayarkan dividen yang tinggi kepada investor, karena investor akan melihat bahwa perusahaan banyak menghasilkan keuntungan dan memiliki tingkat risiko yang kecil. Dengan demikian tidak dapat menghindari terjadinya fluktuasi harga saham yang tinggi, semakin rendah fluktuasi return saham tidak akan memperkecil beta saham. Hal tersebut tidak sesuai dengan pernyataan Beaver, dkk 1970 dalam Jogiyanto 2003 bahwa asset growth diprediksi mempunyai hubungan positif dengan beta. Hal itu juga tidak 94 dapat mendukung penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Susilawati dan Utami 2001 bahwa asset growth memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap beta saham sedangkan dalam penelitian ini bahwa asset growth memiliki pengaruh negatif yang tidak signifikan.

4.5. Perbedaan dengan Penelitian Terdahulu

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Kepemilikan Saham Minoritas Dan Financial Leverage Terhadap Dividend Payout Ratio (Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008)

0 47 83

ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITASDAN LEVERAGE TERHADAP BETA SAHAM PERUSAHAAN ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS DAN LEVERAGE TERHADAP BETA SAHAM PERUSAHAAN GO PUBLIC YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA PERIODE TAHUN 2004-

0 3 14

PENGARUH LEVERAGE OPERASI, LEVERAGE KEUANGAN, DAN CYCLICALITY TERHADAP BETA SAHAM SYARIAH DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 1 6

ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE, DAN ASSET GROWTH TERHADAP BETA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 0 107

Analisis Faktor-Faktor Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Penawaran Saham Perdana Di Bursa Efek Indonesia Dengan Financial Leverage Sebagai Variabel Moderating

0 0 16

Analisis Faktor-Faktor Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Penawaran Saham Perdana Di Bursa Efek Indonesia Dengan Financial Leverage Sebagai Variabel Moderating

0 0 2

Analisis Faktor-Faktor Mempengaruhi Underpricing Saham Pada Penawaran Saham Perdana Di Bursa Efek Indonesia Dengan Financial Leverage Sebagai Variabel Moderating

0 0 11

PENGARUH HARI PERDAGANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA INDEKS SAHAM LQ45 DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 75

ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE DAN ASSET GROWTH TERHADAP BETA SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI

0 1 20

ANALISIS FINANCIAL LEVERAGE, OPERATING LEVERAGE DAN PERTUMBUHAN ASSET SERTA PENGARUHNYA TERHADAP BETA SAHAM PADA SAHAM LQ 45 DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 20