Emile Durkheim 1858-1917 Max Webber Schaefer and Lamm Broon Selznick 1977 Jack Douglas 1973

22

c. Emile Durkheim 1858-1917

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang fakta sosial, bukan fakta individual. Fakta sosial adalah sesuatu hal yang berada di luar individu eksternal, yang mempunyai kekuatan memaksa dan mengontrol perilaku individu. Fakta sosial yang bersifat eksternal ini tak lain adalah institusi sosial social institutions yang terekspresi dan mewujud dalam cara bertindak, cara berpikir, dan cara berperasaan yang umumnya mampu memaksa dan mengendalikan perilaku individu. Ada kekuatan eksternal yang cukup kuat mengontrol individu sehingga individu tidak kuasa menghindar.

d. Max Webber

Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang tindakan sosial social action melalui penafsiran interpretasi agar memperoleh suatu penjelasan kausal mengenai tujuan dan akibatnya.

e. Schaefer and Lamm

Sociology is the systematic study of social behaviour and human groups. Pengertian ini memfokuskan pada pengaruh relasi sosial social relationship terhadap sikap dan perilaku orang dan bagaimana masyarakat dipertahankan dan berubah. Dalam konteks ini, kajian sosiologi boleh disebut sangat luas misalnya keluarga family, perusahaan bussines firm, geng gangs. Partai politik political parties, sekolah, agama religion, serikat buruh labor union, dst. Semuanya itu berhubungan dengan kemiskinan poverty, kesesuaian conformity, diskriminasi discrimanation, rasa cinta love, rasa sakit illnes, keterasingan alienation, kepadatan penduduk over population, dan komunitas community. Kajian sosiologi seringkali juga dibedakan ke dalam dua bagian yang bersifat biner.

f. Broon Selznick 1977

Membedakan antara tatanan makro macro order dan tatanan mikro micro order 23

g. Jack Douglas 1973

Membedakan atara perspektif makro sosial dan perspektif mikro sosial. Dia juga menyebut adanya sosiologi kehidupan sehari-hari the sociology of everyday life situations dan sosiologi struktur sosial the sociology of social structure, yang pertama mengindikasikan kajian yang berskala mikro apa yang terjadi pada hubungan antar individu, bagaimana mereka berkomunikasi, besikap, dan bertindak, sedang sosiologi berskala makro, pada tataran struktur dan ber perspektif makro sosial memandang masyarakat secara keseluruhan makro, di luar individu-individu dan tidak sekedar kumpulan individu-individu kelompoknya.

h. Doyle Paul Johnson 1981